Inovasi Marquez Demi Akhiri Kesialan di MotoGP

Marc Marquez merasa ada yang kurang dari motornya

Jakarta, IDN Times - Marc Marquez mulai mencoba banyak hal baru bersama motornya, RC123V, untuk meningkatkan performa di gelaran MotoGP 2021. Dalam sesi tes di Catalunya, beberapa penyesuaian dilakukan Marquez bersama tim untuk tunggangannya.

Alhasil, berkat segala pembaruan yang dicoba Marquez di sesi tes tersebut, ada sensasi baru yang dirasakannya. Dia merasa begitu menderita, karena harus melakukan lagi banyak penyesuaian, yang terakhir sempat dilakukan pada Juli 2020 lalu.

"Hancur saya! Hari ini saya benar-benar menderita. Namun, saya memang butuh hari seperti ini. Kami mencoba hal baru untuk motor ini. Tetapi, untuk diri saya sendiri, saya memang butuh lebih banyak lap dan waktu di atas motor," ujar Marquez, dilansir Crash.

Baca Juga: Marc Marquez: Honda Itu Motor Pemenang, Susah Dikendalikan!

1. Marquez tidak memaksakan diri

Inovasi Marquez Demi Akhiri Kesialan di MotoGPmotogp.com

Kendati mengaku begitu menderita dalam sesi tes, akibat dari penyesuaian yang sedang dicoba, Marquez tetap tidak memaksakan diri. Saat memasuki sore hari, Marquez menghentikan kegiatan tes ini, karena tubuhnya sudah tidak kuat.

"Awalnya, saya memang merasa baik-baik saja. Namun, memasuki sore hari, saya tidak terlalu memaksakan diri karena memang sudah tak kuat. Tetapi, pengalaman ini (siksaan dalam tes) memang saya perlukan, agar bisa membalap normal lagi," ujar Marquez.

2. Apa saja penyesuaian yang dilakukan Marquez?

Inovasi Marquez Demi Akhiri Kesialan di MotoGPmotogp.com

Marquez mengungkapkan, penyesuaian yang dilakukan terhadap RC123V ini bisa dibilang besar-besaran. Namun, penyesuaian yang dilakukan ini tidak merombak isi mesin dan juga spesifikasi dari motornya. Penyesuaian yang dilakukan lebih bertujuan untuk menyempurnakan keseimbangan motornya.

"Kami tidak melakukan perubahan kecil. Banyak hal yang kami coba, seperti memperbarui keseimbangan motor, dan hal-hal lain seperti aerodinamik motor. Kami masih punya waktu, dan tes selanjutnya di Misano akan menentukan kekuatan dari motor saya," ujar Marquez.

3. Marquez sudah jatuh tiga kali beruntun

Inovasi Marquez Demi Akhiri Kesialan di MotoGPmotogp.com

Dalam MotoGP 2021, Marquez sejatinya sempat membuat gebrakan. Dia mampu finis di posisi tujuh dan sembilan dalam MotoGP Portugal dan Spanyol. Namun, memasuki MotoGP Prancis, Marquez mulai goyah.

Di Le Mans, Mugello, dan Catalunya, Marquez pun harus rela tidak bisa mengakhiri balapan dan terjatuh. Kendati sempat melakukan beberapa overtake, kegagalan Marquez dalam mengendalikan motornya jadi penyebab utama jatuh.

Baca Juga: Apesnya Marc Marquez, Gagal Finis Lagi

Topik:

  • Satria Permana
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya