MVP NBA 2020/21: Rezeki Mendadak Nikola Jokic
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bintang Denver Nuggets, Nikola Jokic, mengaku kaget menerima penghargaan Most Valuable Player (MVP) NBA 2020/21. Jokic menyatakan impiannya sebatas main di EuroLeague saja.
Namun, karier Jokic mendadak melesat. Dia promosi ke NBA setelah dibawa Denver Nuggets. Hingga akhirnya, Jokic berubah menjadi wonderkid di NBA dan meraih gelar MVP.
Baca Juga: Sama Seperti Curry, Nikola Jokic Juga Butuh Bantuan di NBA
1. Pengalaman tak terlupakan promosi ke NBA
Kepada Inside the NBA, Jokic buka-bukaan tak pernah membayangkan bisa main di NBA. Impian Jokic sederhana, karena cuma mau main di kompetisi top Serbia dan paling tinggi EuroLeague.
"Sebenarnya, main di klub-klub besar Serbia sudah cukup untuk saya. Namun, ketika akhirnya Denver Nuggets memasukkan saya dalam draf, di situ harapan dan peluang untuk berkarier di NBA," kenang Jokic, dilansir ESPN FC.
2. Bak durian runtuh buat Jokic
Editor’s picks
Gelar MVP NBA musim ini didapat Jokic sesaat sebelum Nuggets menghadapi Phoenix Suns dalam gim kedua semifinal Western Conference. Jokic kaget mendengar kabar tersebut.
Dia merasa begitu bahagia mendapatkan gelar tersebut. Menurutnya, itu seperti durian runtuh buatnya.
"Saya katakan pada rekan setim, tanpa mereka, penghargaan ini tak bisa diraih. Ini (gelar MVP) memang penghargaan individu, tetapi juga merupakan hasil usaha dari franchise dan pemain Nuggets lainnya," ujar Jokic.
3. Dua bintang dikalahkan Jokic
Jokic mengalahkan dua bintang, Stephen Curry dan Joel Embiid, yang juga masuk sebagai kandidat peraih MVP di musim 2020/21 ini. Namun, Jokic akhirnya mampu mengungguli keduanya. Dengan demikian, Jokic menjadi pebasket luar Amerika Serikat keenam yang mampu jadi MVP di NBA.
Sepanjang musim, Jokic memang tampil konsisten. Tidak hanya itu, konsistensinya berbuah manis, karena Nuggets mampu menembus play-off, hingga akhirnya bermain di semifinal Conference. Dia menyadari konsistensi yang diterapkan ini.
"Perbedaannya tahun ini adalah, saya memulai musim bersama Nuggets dengan baik. Saya bermain sepanjang musim dengan konsisten, dan bisa bilang musim ini menjadi yang terbaik buat saya di NBA. Puncaknya, saya mampu meraih ini (gelar MVP)," ujar Jokic.
Baca Juga: Semifinal Conference NBA Dimulai, Nets dan Hawks Menggebrak