Nagita Slavina Jadi Duta PON Papua, Menpora: Kami Tidak Tahu
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengikuti rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (2/6/2021). (Dok. Kemenpora)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengungkapkan pihak Kemenpora akan mengajak PB PON untuk berbicara terkait penunjukkan Nagita Slavina selaku duta PON Papua. Mereka juga akan memberikan masukan kepada PB PON.
"Saya akan komunikasi dengan PB PON, supaya mempertimbangkan lagi (soal Nagita Slavina jadi duta PON Papua), daripada ini jadi kontroversi yang berkepanjangan. Nantinya biar mereka memutuskan sendiri bagaimana jadi baik," ujar Zainudin dalam jumpa pers virtual, Jumat (4/6/2021).
1. Zainudin sebut bahwa aspirasi masyarakat juga perlu diperhatikan
Menpora Zainudin Amali saat melakukan rapat dengan President of the World Anti-Doping Agency (WADA), Witold Banka, Rabu (7/10/2020) (Dok. Kemenpora)Zainudin mengungkapkan bahwa aspirasi dari masyarakat, termasuk masyarakat Papua, terkait Duta PON Papua ini harus didengarkan. Sejatinya, melihat reaksi yang muncul, memang harus ada putra atau putri Papua yang mencuat sebagai duta.
"Memang reaksi yang muncul, ada putra putri Papua harusnya itu yang dimunculkan (sebagai duta PON), saya kira ini juga aspirasi dari masyarakat yang perlu diperhatikan," ungkap Zainudin.
Baca Juga: Nagita Slavina Jadi Duta PON XX, Arie Kriting: Banyak Perempuan Papua
2. Zainudin tegaskan pemerintah tidak tahu menahu soal ini
Editor’s picks
Menpora menerima Raffi Ahmad di lantai 10 Kantor Kemenpora. (dok. Humas Kemenpora)Lebih lanjut, Zainudin mengungkapkan pemerintah, termasuk Kemenpora dan Presiden, tidak tahu soal penunjukkan duta PON Papua ini. Kewenangan dalam penunjukan duta PON murni ada di tangan PB PON. Khusus untuk penunjuka Nagita, Zainudin mengikuti PB PON tidak mengajak pemerintah untuk bicara.
"Tentang penunjukkan duta PON itu, bukan oleh pemerintah pusat, bukan oleh Menpora, apalagi dikait-kaitkan ini Presiden. Kami tidak tahu. Ini adalah sepenuhnya keputusan PB PON, dengan kewenangan mereka, mereka memutuskan duta PON itu Nagita Slavina," ujar Zainudin.
3. Arie Kriting mengkritik keputusan ini
The Beautiful Game via Instagram.com/arie_kritingTerkait penunjukkan Nagita Slavina selaku Duta PON XX Papua, komedian Arie Kriting mengungkapkan ketidaksetujuannya. Dalam akun Instagram pribadinya, Arie menyebut masih banyak perempuan Papua yang bisa jadi duta.
Ia menyebut keberadaan duta PON XX yang merupakan perempuan Papua akan bisa mewakili tanah kelahirannya sendiri.
"Aspirasi kami adalah untuk memperjuangkan kehadiran perempuan Papua di event nasional yang digelar di tanah mereka (PON Papua). Baik sebagai ikon mau duta, apa pun istilahnya, yang terutama adalah representasi itu ada," cuit Arie.
Baca Juga: Jaga Keamanan PON di Papua, Kapolri Gandeng Pemprov dan Tokoh Agama
Berita Terkini Lainnya
