Usai Tragedi Suporter Tewas, BOPI Imbau PSSI Hentikan Kompetisi 

PSSI harus mengambil tindakan dalam waktu satu pekan

Jakarta, IDN Times - Peristiwa berulangnya suporter sepak bola tewas saat pertandingan Persib Bandung kontra Persija membuat berbagai pihak geram, termasuk Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Maka, BOPI mengimbau PSSI agar sementara waktu menghentikan kompetisi sepak bola di Tanah Air, termasuk Liga 1 dan Liga 2. 

Usai tragedi pengeroyokan yang menewaskan Haringga Sirilla, BOPI kemudian menggelar pertemuan dengan perwakilan PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Persija Jakarta di kantor Kemenpora, Senayan pada Senin (24/9). Sayangnya, kubu Persib Bandung absen karena permasalahan jarak. 

Ketua BOPI, Richard Sambera, memberikan enam poin terhadap tragedi tewasnya suporter Persija, Haringga Sirilla pada Minggu kemarin. Berikut IDN Times paparkan secara garis besar poin-poin itu. 

1. BOPI meminta PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyikapi tragedi pengeroyokan suporter

Usai Tragedi Suporter Tewas, BOPI Imbau PSSI Hentikan Kompetisi (Ilustrasi pengeroyokan) IDN Times/Sukma Shakti

Dalam keterangan pers yang disampaikan pada Senin kemarin, Richard berharap agar aksi pengeroyokan suporter hingga tewas tidak kembali berulang di cabang olah raga mana pun di Indonesia, khususnya sepak bola. Oleh sebab itu, BOPI, kata Richard mengutuk keras peristiwa yang terjadi di Stadion GBLA Jawa Barat pada Minggu kemarin. 

"Maka, di poin kedua, kami meminta kepada PSSI dan PT LIB agar bersikap sangat serius untuk menangani kasus tersebut. Beberapa kasus (sebelumnya) sudah pernah terjadi, tetapi permasalahan itu tidak diikuti dengan tindakan konkret oleh PSSI dan PT LIB," ujar Richard di kantor Kemenpora pada Senin (24/9). 

Maka, BOPI meminta kepada PSSI dan PT LIB agar menyelesaikan permasalahan itu dalam kurun waktu satu pekan ke depan. 

"Atau mereka tidak akan bisa menggelar kompetisi liga profesional sebelum masalah itu selesai," kata dia lagi. 

Baca Juga: Penuh Haru, Pemakaman Haringga Sirilla Diwarnai Tangis Ibunda 

2. BOPI mengimbau agar kompetisi dihentikan selama satu minggu

Usai Tragedi Suporter Tewas, BOPI Imbau PSSI Hentikan Kompetisi Liga-Indonesia.id

Mantan atlet renang nasional itu berharap ada sanksi yang tegas dan jelas agar bisa memberikan efek yang jera di masa depan. Kejadian pembunuhan suporter bukan menjadi bagian dari olah raga mana pun di dunia. 

"Mulai hari Selasa, kami mengimbau kompetisi dihentikan hingga satu pekan ke depan. Setelah itu, PSSI dan PT LIB harus memberikan keputusan. PSSI harus membenahi masalah itu agar tidak terjadi lagi," kata Richard. 

Poin ketiga yang disampaikan oleh Richard yakni masing-masing klub sepak bola harus bisa menertibkan suporternya. Poin keempat, ia berharap semua elemen suporter berhenti untuk menebar sikap saling bermusuhan dan fokus untuk membangun kompetisi yang lebih baik dan bermartabat. 

"(Kami) mengajak seluruh elemen olahraga profesional untuk terus meningkatkan kedewasaan dan sikap toleran agar kegiatan olahraga yang profesional bisa berjalan dengan tata kelola yang semakin baik, mandiri dan profesional," kata dia. 

3. BOPI mengimbau kepada masyarakat agar tidak menyebarluaskan lagi foto-foto dan video aksi pengeroyokan

Usai Tragedi Suporter Tewas, BOPI Imbau PSSI Hentikan Kompetisi Instagram/@richardbera

Poin terakhir dan paling penting, Richard mengajak publik agar berhenti menyebarluaskan video dan foto-foto aksi pengeroyokan yang kini sudah ramai di dunia maya. 

"Hal ini kita lakukan agar tidak memengaruhi suasana," kata dia. 

Hingga saat ini, video pengeroyokan itu terus viral lantaran terus dibagikan oleh publik Bahkan, ibunda Haringga, Mirah, mengetahui anaknya tewas dikeroyok juga dari media sosial. 

 

4. PSSI mengaku akan bertindak cepat dan segera mengambil keputusan sebelum deadline

Usai Tragedi Suporter Tewas, BOPI Imbau PSSI Hentikan Kompetisi Antara Foto/Wahyu Putro A

Sementara, Direktur Media dan Promosi, Gatot Widakdo mengapresiasi undangan untuk berdiskusi dari BOPI dan Kemenpora. Mereka mengaku masih terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Bandung untuk pengusutan aksi pengeroyokan yang menewaskan Haringga Sirilla. Ia menyebut, sejauh ini sudah ada beberapa oknum suporter Persib yang ditahan oleh polisi. 

"Kami akan bergerak cepat dan sesegera mungkin mengambil keputusan sebelum deadline terhadap kasus ini menemukan titik terang," ujar Gatot. 

Ia mengatakan akan ada pertemuan di internal PSSI untuk membahas poin pelanggaran yang tertera di Komite Kedisiplinan. 

Baca Juga: Save Our Soccer: Pengeroyokan Suporter Persija Lebih Keji dari G30S

Topik:

  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya