Galaknya Ega Riau di Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020

Ega Riau sejauh ini jadi pemanah paling konsisten Indonesia

Jakarta, IDN Times - Pemanah putra Indonesia, Ega Riau Agatha, tampil konsisten sepanjang babak rangking nomor individu putra Olimpiade Tokyo 2020. Ketimbang pemanah Indonesia lainnya, Ega terbilang jadi yang paling baik catatannya selama babak rangking.

Ega finis di posisi 15 dalam nomor individu putra. Dia mengoleksi 666 poin.

Catatannya ini merupakan tertinggi ketimbang dua rekannya, Alviyanto Prastyadi, 658 angka dan menempati peringkat 26, serta Arif Dwi Pangestu yang finis di posisi 32 dengan koleksi 655 poin.

1. Beregu putra lolos ke babak utama

Galaknya Ega Riau di Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020Pemanah Indonesia, Alviyanto Prastyadi / ANTARA FOTO

Dengan hasil ini, tim beregu putra yang diisi Ega, Arif, dan Alviyanto, lolos pula ke babak utama. Mereka finis di peringkat tujuh dari 12 tim yang ikut di nomor beregu putra.

Koleksi poin ketiganya mencapai 1979, kalah dari Taiwan, Amerika Serikat, Jepang, China, Belanda, dan Korea Selatan.

"Anak-anak masih dalam penyesuaian alat. Anginnya juha cukup kencang. Saya menyaksikan langsung aksi mereka. Luar biasa, bangga dengan semangatnya. Semoga besok bisa raih hasil lebih baik," kata Chief de Mission Indonesia, Rosan P Roeslani, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga: Srikandi Panahan Indonesia Jumpa Denmark di Olimpiade Tokyo

2. Ada pemegang rekor dunia

Galaknya Ega Riau di Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020Ega Riau Agatha/Diananda Choirunisa (Dok.IDN Times/NOC Indonesia)

Di nomor individu putra, sebenarnya Ega dan kawan-kawan harus berhadapan dengan sejumlah nama besar. Bahkan, ada pemegang rekor dunia di sana, Ellison Brady asal Amerika Serikat.

Brady sejauh ini masih memegang rekor dunia dengan koleksi 702 poin. Rekor itu dicatatkannya pada Pan American Games 2019 Peru.

3. Korea Selatan dominan di panahan

Galaknya Ega Riau di Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020Pemanah Korea Selatan, An San / Olympics.com

Sejauh ini, Korea Selatan benar-benar menguasai cabang olahraga panahan. Dari setiap sektor dan nomor, Korea Selatan selalu finis di posisi teratas.

Mereka seakan sulit dikejar lawan-lawannya karena para pemanahnya memang tampil konsisten.

Bahkan, Korea Selatan sudah cetak dua rekor di Olimpiade Tokyo. Pertama, lewat pemanah putrinya, An San, yang menorehkan rekor baru pada babak rangking. Lalu, nomor beregu campuran juga dipecahkan rekornya oleh An San bersama pasangannya, Kim Je Deok.

Baca Juga: Ega/Nanda Susah Payah Lolos ke Babak Utama Olimpiade Tokyo

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya