MGPA Datangkan 50 Ribu Kursi Baru Demi Manjakan Penonton MotoGP
Foto: ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku promotor MotoGP Mandalika mendatangkan 50 ribu kursi baru yang akan dipakai di grand stand tribun penonton. Kursi-kursi tersebut didatangkan sebagai bentuk layanan buat para penonton yang akan menyaksikan MotoGP Mandalika nanti.
Vice President MGPA, Cahyadi Wanda, menyatakan sebanyak 50 ribu kursi baru didatangkan atas dasar evaluasi pihaknya. Cahyadi menyatakan pihaknya mendengar kritik dan saran dari penonton dan pihak lain terkait layanan yang diberikan selama World Superbike akhir tahun lalu.
"Catatan dari WSBK lalu, terkait apa saja yang harus diperbaiki, kami lakukan. Seperti kursi yang kurang nyaman itu menjadi sorotan kami. Kualitas bangku penonton nantinya akan mengikuti standar sirkuit terbaik Formula 1 dan MotoGP lainnya. Mereka kan beli tiket tak murah. Makanya, kami datangkan 50 ribu kursi baru," ujar Cahyadi kepada IDN Times dalam bincang-bincang kemarin (20/1/2022).
Baca Juga: Menerka Gebrakan-Gebrakan yang Bakal Muncul di MotoGP 2022
1. Demi layani penonton
Penonton menyaksikan balapan WSBK di tikungan 16 Sirkuit Mandalika (IDN Times/Muhammad Nasir)Cahyadi menuturkan sebanyak 20 ribu kursi akan ditempatkan di premium grand stand. Kursi-kursi itu disesuaikan dengan harga yang harus dibayar para penonton.
"Ada hand rest, bucket seat juga di kursi-kursi tersebut. Sedangkan 30 ribu lainnya standar. Bahkan kualitas yang standar juga sama dengan kursi di sirkuit mewah lainnya. Jadi, kami yakin kalau pengalaman penonton nantinya jauh lebih baik," kata Cahyadi.
2. Drainase diperbaiki
Editor’s picks
Kondisi terkini area Sirkuit Mandalika pasca hujan Sabtu 20 November kemarin IDN Times/Ahmad ViqiBukan cuma mendatangkan kursi baru, sistem drainase di sekitar sirkuit juga diperbaiki. Cahyadi menyatakan insiden genangan air di sejumlah titik sirkuit Mandalika wajib diatasi demi kenyamanan penonton.
Maka dari itu, sistem drainase di sekitar sirkuit pun langsung diperbaiki agar tak ada kejadian serupa terulang.
"Pengerjaannya sudah 90 persen selesai. Drainase kini terhubung dengan baik. Kami juga mendengar masukan terkait akses masuk dan area parkir yang kurang maksimal. Itu jadi perhatian kami. Dorna juga memberikan catatan dan sudah masuk dalam check list kami," kata Cahyadi.
Baca Juga: MotoGP Mandalika: Pembalap Tak Harus Karantina di Indonesia
3. Tantangan ada di lintasan
Penampakan Sirkuit Mandalika dari Udara tepat di tikungan ke 16 dan 17/dok. Humas Kemenparekraf RITerkait lintasan, Cahyadi menuturkan saat ini kualitasnya tetap terjaga. Justru, lintasan di sirkuit Mandalika tak mendapat komplain karena kualitasnya sudah memuaskan Dorna dan para pembalap.
Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi MGPA, menurut Cahyadi. Sebab, mereka wajib mempertahankan kualitas sirkuit agar para pembalap MotoGP nantinya begitu puas.
"Justru, lintasan tak ada komplain. Nah, ini jadi tantangan buat kami karena harus mempertahankan kualitas atau meningkatkannya agar lebih baik dari WSBK yang lalu. Kami selalu melakukan tes. Kemarin, ada Mario Aji yang melakukan tes di lintasan. Kami ingin melihat ada bagian-bagian yang harus diratakan kembali. Aspal sedikit tertekan, kami tambah sedikit, tak ada yang mayor," terang Cahyadi.
Berita Terkini Lainnya
