CFD di Jakarta Bisa Sambil Peringati Hari AIDS? Ini Penjelasannya 

Saya Berani, Saya Sehat!

Jakarta, IDN Times - Pada dasarnya Hari AIDS Sedunia jatuh pada 1 Desember. Namun, lain halnya di tahun 2018 ini jika Forum LSM Peduli AIDS sukses memperingati Hari AIDS Sedunia bebarengan dengan Car Free Day (CFD) di Jakarta (25/11). Acara yang berlangsung sangat mengundang antusias dari berbagai lapisan masyarakat. Kegiatan ini juga didukung oleh UNAIDS Indonesia, Linkages, Indonesia AIDS Coalition, dan AHF.

Millenials, rangkaian acara yang ditata sedemikian rupa oleh para panitia terlaksana sangat ramai partisipannya. Nah, berikut potret dari keseruan Hari AIDS Sedunia 2018.

1. Forum LSM Peduli AIDS, kamu pernah dengar organisasi ini?

CFD di Jakarta Bisa Sambil Peringati Hari AIDS? Ini Penjelasannya idntimes/esterajeng

Sebuah perkumpulan Lembaga Swadaya Masyarakat Peduli AIDS yang terdiri dari 31 organisasi non pemerintah bergerak dalam upaya menanggulangi HIV dan AIDS. Mereka yang tergabung berasal dari berbagai jenis kalangan usia loh. Mulai dari kaum milenial hingga lansia turut bahu-membahu menjadi wadah berantas AIDS.

2. “Saya Berani, Saya Sehat”

CFD di Jakarta Bisa Sambil Peringati Hari AIDS? Ini Penjelasannya idntimes/esterajeng

Di area Car Free Day beberapa anggota Forum LSM Peduli AIDS berkaos merah melakukan jalan sehat dari Depan Parkir Sarinah - Jl. Sudirman, Dukuh Atas sambil berteriak,  “Saya Berani, Saya Sehat”. Slogan tersebut digunakan sebagai tema dari Hari AIDS Sedunia 2018. Serta mengambil sub tema “Tahu Status, Lebih Baik”. Di mana makna dari tema maupun sub tema itu bertujuan mengajak masyarakat berani melakukan tes HIV secara sukarela untuk mengetahui status HIV-nya dan memberi dukungan kepada orang-orang yang terinfeksi HIV dengan aksi ‘Hug Me’, memeluk dan bersalaman dengan orang yang terinfeksi HIV .

3. Kegiatan yang mengundang antusias masyarakat cfd

CFD di Jakarta Bisa Sambil Peringati Hari AIDS? Ini Penjelasannya idntimes/esterajeng

Forum LSM Peduli AIDS mengemas konsep acara begitu apik. Bukan sekadar sesi tahu tentang AIDS serta penanggulangannya, tetapi acara ini diliputi dengan keseruan seperti zumba; booth kesehatan: konseling & Tes HIV (VCT) dan cek tensi gula darah; flash mob; tari-tarian; dan hiburan musik diselingi games.

4. AIDS ada obatnya, lho!

CFD di Jakarta Bisa Sambil Peringati Hari AIDS? Ini Penjelasannya idntimes/esterajeng

Menurut data Kementerian RI yang menyebutkan kasus HIV sejak pertama kali ditemukan tahun 1987 hingga 2018 sudah ada 55.630 kasus HIV dan 9.743 kasus AIDS. Sedih memang mendengar kabar tersebut. Tetapi, gerakan dari pihak-pihak terkait seperti Forum LSM  Pedulli AIDS ini menunjukkan bahwa AIDS ada obatnya!

UNAIDS Indonesia merekomendasikan  FastTrack 90:90:90 atau jalur cepat 90:90:90, yang berarti 90% orang dengan HIV mengetahui status HIV-nya, 90% orang dengan HIV yang mengetahui statusnya mulai melakukan pengobatan terapi ARV, dan 90% orang dengan HIV yang telah mengikuti pengobatan terapi ARV dapat berlanjut pengobatannya sehingga dapat ditekan jumlah virus di tubuhnya.

#SAYABERANI #TAHUSTATUSLEBIHBAIK mengajak publik mengetahui status HIV-nya lebih dini, lebih baik daripada mengetahui status pada saat sakit. Serta mendorong masyarakat untuk #MemilihPolaHidupSehat dan menginformasikan bahwa #HIVAdaObatnya.

Topik:

  • Vika Widya Alfianti

Berita Terkini Lainnya