Sepak Bola Asian Games 2018: Grup F, Kompak Berakhir Imbang

Peraturan fair play jadi penentu urutan klasemen sementara

Selain Grup E, Grup F cabor sepak bola putra juga sudah bergulir pada hari Rabu (15/8/2018) di Stadion Wibawa Mukti Cikarang. Dihuni oleh Arab Saudi, Iran, Korea Utara dan Myanmar yang menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara. Seperti liliput di tengah kepungan raksasa?

Meski kelihatannya bakal berlangsung keras alias tercipta banyak gol, matchday pertama Grup F ternyata cukup alot. Hasil imbang yang hiasi seluruh pertandingan pun jadi bukti sahih.

The White Angels (Julukan Myanmar) bahkan bisa memberi kejutan. Berikut ini rangkuman hasilnya seperti dilansir dari situs resmi Asian Games 2018.

1. Arab Saudi 0-0 Iran: Ketat namun tanpa gol

Sepak Bola Asian Games 2018: Grup F, Kompak Berakhir ImbangAsianGames2018.id

Hasil kacamata menghiasi duel dua rival sepak bola Timur Tengah yakni Arab Saudi serta Iran. Meski sudah saling bermain terbuka sejak menit awal, segala peluang enggan berakhir menjadi gol. Penyerang milik The Green Falcons yakni Haroune Moussa Camara konsisten hadirkan ancaman di dapur pertahanan Iran.

Sementara tim Melli yang lebih banyak membangun serangan dari sisi sayap demi memburu angka. Usaha Mehdi Ghayedi dan Mohammadmehdi Medikhani yang baru gencar di babak kedua masih temui jalan buntu.

Tak ada gol tercipta pada pertandingan ini hingga wasit Foo Chuan Hui asal Singapura meniup peluit panjang. Menilik statistik, kemampuan kedua tim memang berimbang.

Masing-masing catatkan posession ball 50% dan 11 peluang. Namun untuk urusan tembakan tepat sasaran, Arab Saudi lebih unggul yakni 6 berbanding 3.

2. Korea Utara 1-1 Myanmar: Kejutan sang wakil Asia Tenggara

Sepak Bola Asian Games 2018: Grup F, Kompak Berakhir ImbangAsianGames2018.id

Myanmar di luar dugaan berhasil menahan imbang Korea Utara. Mereka bahkan bisa membuka angka lebih dahulu di menit ke-44. Manfaatkan sodoran bola dari Aung Thu, gelandang Maung Maung Lwin menjebol gawang Chollima yang dikawal Kang Ju-hyok.

Ketinggalan satu gol, Korea Utara langsung menekan habis di babak kedua. Gol pengimbang pun hadir dari sundulan Jang Kuk-chol pada menit ke-60 manfaatkan situasi kemelut. Selanjutnya, beberapa ancaman hadir dari kaki striker Kim Yu-song. Namun kiper Myanmar, Kyaw Zin Htet, masih sigap dalam amankan gawangnya.

Tanpa gol di sisa waktu, kedua tim harus puas dengan skor 1-1. Korea Utara memang amat dominan dalam laga ini, 54% penguasaan aliran bola dan 10 shot on goal pun jadi buktinya. Myanmar sendiri bermain efektif meski hanya mengancam lewat serangan balik.

3. Hasil imbang membuat fair play rules jadi dasar penentuan posisi klasemen

Sepak Bola Asian Games 2018: Grup F, Kompak Berakhir ImbangAsianGames2018.id

Sepasang hasil imbang di matchday pertama membuat urutan klasemen harus ditentukan dengan fair play rules alias jumlah kartu dan pelanggaran masing-masing tim. Myanmar untuk sementara jadi pemuncak klasemen diikuti oleh Korea Utara. Arab Saudi dan Iran menyusul di posisi ketiga serta keempat.

Pada matchday kedua di hari Jumat (17/8/2018) ini, giliran Iran yang bertemu Korea Utara. Sementara Myanmar harus meladeni perlawanan Arab Saudi. Aura sengit menyeruak sebab semuanya kompak memburu tiga poin demi membuka kans lolos ke babak gugur.

Achmad Hidayat Alsair Photo Verified Writer Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya