Ditahan Imbang Bali United, Tren Buruk Madura United Berlanjut

Unggul di lapangan, namun hasil akhir berkata lain

Usaha Madura United menyudahi catatan buruk yang sudah berlangsung selama tiga pekan kembali berakhir hampa. Menjamu Bali United di Stadion Gelora Bangkalan pada Minggu (3/6/2018) malam kemarin, mereka dipaksa kembali bermain sama kuat 2-2.

Di menit-menit awal, Madura United sempat dikejutkan oleh sundulan Matinus Novianto yang membentur tiang gawang Angga Saputra. Tim tuan rumah akhirnya berhasil keluar menekan serta memperoleh beberapa peluang emas.

Kebuntuan pun pecah di menit ke-22 melalui gol gelandang Madura United, Slamet Nurcahyo, usa menerima assist dari Zah Rahan Krangar.

Di sisa waktu interval pertama, kedua tim saling bermain terbuka. Aksi individu Greg Nwokolo di menit ke-42 hampir saja menggandakan keunggulan Laskar Sape Kerrab. Namun sontekannya masih melebar dari sasaran. Skor 1-0 bertahan hingga masuk masa turun minum.

1. Hasil imbang 2-2 ini diraih oleh Madura United dengan susah payah

Ditahan Imbang Bali United, Tren Buruk Madura United BerlanjutLiga-Indonesia.id

Masuk babak kedua, Bali United malah mengambil alih kendali permainan. Mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-55, setelah sepakan I Nyoman Sukarja usai menerima umpan silang dari Taufik Hidayat gagal dipotong dengan sempurna bek Alfath Fathier.

Gelandang berusia 28 tahun tersebut pun dengan leluasa melepas tembakan ke gawang.

Dua menit berselang, Serdadu Tridatu malah membalikkan keadaan. Tendangan bebas Stefano Lilipaly menghujam jala gawang tanpa bisa dicegah oleh kiper Angga Saputra.

Beto De Paula muncul sebagai penyelamat tim tuan rumah dari kekalahan. Turun sebagai pemain pengganti, striker asal Brazil tersebut berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-73. Sepakan kerasnya usai menerima sodoran bola dari Bayu Gatra menjebol gawang Wawan Hendrawan tanpa ampun.

Di sisa waktu, serangan bertubi-tubi dilancarkan oleh para penyerang Madura United. Namun skor sama kuat tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit Thoriq Alkatiri. Sebiji poin di Bangkalan membuat kedua tim masih tertahan di peringkatnya masing-masing.

Madura United tetap tak beranjak dari urutan kelima, sementara Bali United tidak bergerak dari posisi 15.

2. "Laskar Sape Kerrab" diakui bermain dengan beban harus menang

Ditahan Imbang Bali United, Tren Buruk Madura United BerlanjutInstagram.com/maduraunited.fc

Dalam jumpa pers usai pertandingan, Djoko Susilo selaku caretaker Madura United mengaku kurang puas dengan hasil ini. Apalagi ini jadi laga kandang berakhir imbang yang mereka alami dua kali beruntun. Meski banyak memperoleh peluang emas, beban harus menang membuat permainan mereka di lapangan cenderung tidak lepas.

"Harus diakui bahwa jadwal padat mempengaruhi kondisi tim, baik secara fisik maupun mental. Kami pun sudah berupaya semaksimal mungkin untuk meraih kemenangan dengan menciptakan banyak peluang. Di sisi lain, pemain juga terpengaruh beban harus menang di kandang. Namun inilah sepak bola," terangnya seperti yang terlihat dalam video unggahan kanal YouTube resmi klub Madura United TV.

Secara statistik, Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan memang lebih unggul di lapangan. Mereka menguasai 52% aliran bola serta melakukan 14 kali tembakan ke arah gawang, lebih banyak dibandingkan sang tamu yang hanya sanggup membukukan 10 tembakan. Namun sekali lagi, hasil akhir berbicara lain.

3. Bali United bersyukur dengan raihan satu poin dari laga tandang ke Bangkalan

Ditahan Imbang Bali United, Tren Buruk Madura United BerlanjutBaliUtd.com/Ewin Setyo

Sementara itu, sang pelatih Bali United yakni Widodo C. Putro mengapresiasi perjuangan anak asuhnya sepanjang 90 menit. Menghadapi tim bertabur bintang macam Madura United, Fadil Sausu beserta kolega mencoba realistis dengan target merebut satu poin.

"Terima kasih untuk perjuangan para pemain serta dukungan suporter yang datang langsung ke Madura. Perjuangan yang luar biasa dari awal hingga akhir pertandingan. Dari awal kami memang memiliki tekad untuk mencuri poin tiga ataupun satu. Inilah hasil yang diberikan Tuhan dan patut kami syukuri karena lawan yang kami hadapi juga merupakan tim berkualitas," tutur coach Widodo dalam kesempatan yang sama seperti dilansir oleh BaliUtd.com.

Di pekan ke-13, Madura United bertandang ke Jakarta untuk menantang Bhayangkara FC pada hari Kamis (7/6/2018) mendatang. Sementara Bali United akan mendapat ujian berat dari Persipura dalam laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar di hari Sabtu (9/6/2018).

Berikut ini susunan pemain kedua tim yang turun dalam laga tersebut:

Madura United (4-3-3)

(Kiper) Angga Saputra; (Belakang) Benny Wahyudi (Beto De Paula, '63), Fabiano Beltrame, Fachruddin Aryanto (C), Alfath Fathier (Raphael Maitimo, '85); (Tengah) Nuriddin Davronov (Engelberd Sani, '46), Asep Berlian, Slamet Nurcahyo; (Depan) Bayu Gatra, Greg Nwokolo, Zah Rahan Krangar

Bali United (4-2-3-1)

(Kiper) Wawan Hendrawan; (Belakang) Andhika Wijaya (Dias Angga Putra, '74), Ahn Byung-keon, Demerson Costa, Taufik Hidayat; (Tengah) Fadil Sausu (C) (Ahmad Agung, '65), M. Taufiq; I Nyoman Sukarja, Stefano Lilipaly, Nick Van der Velden; (Depan) Martinus Novianto (Yandi Sofyan Munawar, '58).

Achmad Hidayat Alsair Photo Verified Writer Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya