Pemain Ributkan Kontrak, Timnas Denmark Bakal Diisi Atlet Futsal

Seperti apa kemampuan "timnas dadakan" ini?

Penduduk Denmark sedang mengerinyitkan dahi atas kabar tak lazim yang iringi agenda jeda internasional pekan ini. Timnas mereka kemungkinan besar bakal menurunkan pemain futsal saat bertanding. Aneh tapi nyata, hal tersebut tak lepas dari polemik kontrak dengan pihak federasi (DBU).

Dilansir oleh BBC dan Ekstra Bladet pada hari Minggu (2/9) kemarin, kesepakatan baru yang disodorkan seluruh penggawa tim nasional (Yang tergabung dalam Asosiasi Pemain Sepak Bola Denmark, Spillerforeningen) untuk tuntaskan polemik perihal kontrak ditolak oleh pihak federasi.

1. Masalah kontrak dengan pihak federasi malah kian rumit

Pemain Ributkan Kontrak, Timnas Denmark Bakal Diisi Atlet FutsalFIFA.com

Sengketa lahir dari legalitas penggunaan gambar para pemain dengan Hummel selaku penyedia kostum tim nasional Denmark. Dalam salah satu poin kerjasama dengan pihak federasi, apparel yang sudah berdiri sejak 1923 itu disebut punya hak eksklusif memakai foto pemain tertentu dalam iklan mereka tanpa harus meminta izin.

Nah, dari sini masalah lahir. Pihak asosiasi pemain mendesak solusi krisis harus lekas ditemukan. Salah satu yang mencolok adalah terancamnya hak para pemain untuk meneken kesepakatan dengan apparel lain. Alih-alih tuntas, pihak federasi malah menunda pembicaraan hingga sebulan ke depan.

2. Age Heralde, pelatih The Danish Dynamite, menolak tangani pemain yang bukan pilihannya

Pemain Ributkan Kontrak, Timnas Denmark Bakal Diisi Atlet FutsalFIFA.com

Hasilnya? Tim inti Denmark mogok tanding. Cara ekstrim pun ditempuh agar terhindar sanksi FIFA karena gagal lakoni laga yang sudah disepakati. Tak ada Christian Eriksen, Kasper Schmeichel, Kasper Dolberg, hingga Simon Kjaer. Sebanyak 24 nama baru dari klub-klub asal divisi dua, tiga dan empat pun dipanggil.

Selain itu, lima nama dari timnas futsal turut dimasukkan. Yang lebih parah, Age Heralde selaku pelatih kepala tak ingin tangani pemain-pemain yang bukan pilihannya. John Jensen (Eks bek Arsenal 1992-96) pun didapuk sebagai juru taktik sementara hingga krisis berakhir.

"Saya setuju untuk membantu karena saya merasa tim ini sudah kuat secara keseluruhan, dan yang paling penting karena pertandingan mutlak harus dilakukan," pungkasnya seperti dikutip dari The Guardian.

3. Mampukah John Jensen tangani "timnas dadakan" Denmark?

Pemain Ributkan Kontrak, Timnas Denmark Bakal Diisi Atlet FutsalThe Sun Chronicle

Ini bukan kejadian yang pertama di sepak bola Denmark. Hal serupa menimpa timnas wanita pada Oktober 2017 lalu. Bedanya, laga kontra Swedia gagal terlaksana. Alih-alih diskualifikasi, DBU "hanya" mendapat sanksi denda.

Namun peringatan turut dilayangkan UEFA. Denmark bakal dikeluarkan dari seluruh kompetisi, jika peristiwa batalnya pertandingan kembali terjadi dalam kurun waktu 4 tahun. Maka langkah "asal comot" rela ditempuh meski memalukan.

The Danish Dynamite sendiri punya dua agenda internasional dalam waktu dekat. Ada laga uji coba kontra Slovakia (5/9) dan menjamu Wales di ajang UEFA Nations League B pada Minggu (9/8) mendatang. Jadi, seperti apa kemampuan "timnas dadakan" ini?

Achmad Hidayat Alsair Photo Verified Writer Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya