Trigol Matias Conti Bantu Borneo FC Menekuk Bhayangkara FC
Liga-Indonesia.id
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ujung tombak andalan Borneo FC, Matias Conti, kian moncer dari pekan ke pekan. Hattrick-nya ke gawang Bhayangkara FC, dalam pertandingan Senin (29/10) sore silam, jadi bukti jika pemain berpaspor Argentina tersebut tak ingin numpang lewat di gelaran Liga 1.
Saling bertukar serangan usai peluit sepak mula, kebuntuan baru pecah pada injury time babak pertama. Wasit Oki Dwi Putra memberi hadiah penalti untuk tuan rumah setelah lengan Lee Yoo-joon mengenai bola. Matias yang didapuk sebagai eksekutor tuntaskan tugas tanpa kesulitan.
Striker yang baru masuk pada bursa transfer tengah musim itu gandakan keunggulan semenit usai masa rehat. Sundulannya usai menerima umpan silang Diego Michiels gagal dijangkau kiper BFC, Awan Setho. Matias kembali catatkan nama di papan skor di menit ke-57, genapkan trigol sekaligus amankan kemenangan Borneo.
1. Dejan Antonic, pelatih Borneo FC, kini lebih mementingkan hasil akhir
Instagram.com/borneofc.idSeiring kemenangan timnya, pelatih Borneo FC yakni Dejan Antonic mulai berpikir realistis. Bermain bagus tak lagi menjadi tujuan utama, melainkan hasil akhir. Cukup beralasan mengingat beberapa pemain cedera, ditambah kompetisi sisakan enam laga. Semua demi target finis di papan atas klasemen.
"Kita harus maksimalkan materi pemain yang ada. Tanpa empat pemain itu sulit buat kita. Kita harus ganti Sultan menit 10 karena cedera. Dan berubah lagi permainan kita. Buktinya babak pertama nervous. Saya bilang ke pemain kamu harus percaya diri. Dan babak kedua berjalan lebih bagus," papar coach Dejan dalam jumpa pers selepas laga seperti dilansir BorneoFC.id.
Baca Juga: Ditundukkan Bhayangkara FC, Mitra Kukar Dekati Zona Degradasi
2. Bermain tak terlalu buruk, Bhayangkara FC tetap harus mengakui keunggulan tuan rumah
Liga-Indonesia.idEditor’s picks
Bhayangkara FC sejatinya tidak bermain buruk. Beberapa peluang emas berhasil diciptakan dari kaki Herman Dzumafo si ujung tombak, ditambah tendangan bebas Muhammad Hargianto. Namun rentetan serangan tim tuan rumah yang berasal dari sayap, acapkali gagal diantisipasi oleh para pemain belakang.
Kendati pulang dari Segiri dengan tangan hampa, tim berjuluk The Guardian tersebut masih bertengger di peringkat 4 klasemen sementara. Total nilai 43 telah terkumpul sejauh ini, terpaut satu angka dari Madura United yang duduk setingkat lebih rendah.
3. Selanjutnya, Pesut Etam lakoni laga tandang ke kota Medan
Instagram.com/borneofc.idDi pekan ke-29, Pesut Etam terbang ke Medan untuk menantang PSMS si juru kunci pada Minggu (3/10) malam. Di hari yang sama, Bhayangkara FC kebagian partai kandang dengan menjamu sesama penghuni papan atas yakni Persib.
Berikut susunan pemain kedua kesebelasan :
Borneo FC (4-4-2)
Muhammad Ridho; Diego Michiels, Edy Gunawan, Renan da Silva, Wildansyah; Ambrizal Umanailo (Billy Keraf, 83'), Ahmad Maulana Putra (Firdaus Ramadhan, 65'), Mahadirga Lasut, Sultan Samma (Titus Bonai, 12'); Lerby Eliandry, Matias Conti
Bhayangkara FC (4-3-3)
Awan Setho Raharjo; I Putu Gede Juni Antara, Vladimir Vujovic, Indra Kahfi Ardhiyasa, Muhammad Rochman; Lee Yoo-joon, Muhammad Hargianto, Sani Rizki Fauzi (Maldini Pali, 63'); Wahyu Subo Seto, Herman Dzumafo Epandi, Marinus Wanewar (Vendry Mofu, 78').
Baca Juga: Drama Lawan Borneo FC, Bali United Sempat Tertinggal 2 Gol
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
