Chelsea Kalah Lagi, Taktik Tuchel Mulai Tak Ampuh?
Thomas Tuchel. (skysports.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tampil tanpa Mason Mount dan N'Golo Kante, Chelsea tak bisa berbuat banyak kala menyambangi Juventus Stadium dalam laga lanjutan fase grup Champions League, Kamis dini hari WIB (30/9/2021). Laga berakhir 1-0 untuk kemenangan Si Nyonya Tua berkat gol Federico Chiesa di menit 46 usai mendapat umpan dari Federico Bernardeschi.
Ini merupakan kekalahan kedua dalam kurun waktu lima hari. Sebelumnya, the Blues kalah dari sang juara bertahan, Manchester City, dengan skor yang sama 1-0. Tampaknya, Chelsea masih belum bisa bangkit dari pertandingan yang mengecewakan itu.
1. Kedua kali bagi Tuchel
Thomas Tuchel. (mirror.co.uk)Melansir dari Daily Mirror, ini merupakan pukulan telak bagi Thomas Tuchel yang seakan tidak tersentuh sejak menangani Chelsea pada Januari kemarin. Taktik dan strategi racikannya diyakini akan dipertanyakan banyak pihak setelah kalah di dua laga beruntun dan sama sekali tidak mencetak gol. Kekalahan dua kali secara beruntun ini merupakan yang kedua kali dialami oleh Tuchel sejak menangani Chelsea pada bulan Januari lalu.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik di Balik Kemenangan Juventus atas Chelsea
2. Lukaku seret gol
Romelu Lukaku. (skysports.com)Editor’s picks
Pada laga menghadapi Juventus, Chelsea total melepas 16 tembakan dengan hanya satu yang tepat sasaran. Bahkan sebelumnya saat melawan Manchester City, mereka hanya mampu melepaskan total lima tembakan dengan tidak ada yang tepat sasaran.
Nama yang menjadi sorotan adalah Romelu Lukaku. Di pertandingan tersebut, ia menyia-nyiakan sebuah peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol. Catatan golnya di empat laga terakhir pun tidak ada. Ia terakhir mencetak gol untuk the Blues pada pekan pertama Champions League menghadapi Zenit 15 hari yang lalu.
3. Pergantian tak berpengaruh
Thomas Tuchel. (mirror.co.uk)Thomas Tuchel menggunakan semua kuota pergantian pemain dengan memasukan lima pemain berkebangsaan Inggris; Ben Chilwell, Trevoh Chalobah, Hudson-Odoi, dan Ross Barkley. Tetapi, mereka tidak bisa berbuat banyak. Yang mereka perlukan tampaknya adalah Mason Mount dan N'Golo Kante yang terpaksa harus absen karena cedera. Pasalnya, duet pemain berkualitas Hakim Ziyech dan Kai Havertz juga terbukti tidak mampu mengubah keadaan.
4. Posisi tak nyaman
Thomas Tuchel. (marca.com)Kini, pelatih asal Jerman tersebut dihadapkan pada tantangan yang sebenarnya. Ia diharuskan untuk segera membangkitkan semangat dan mentalitas dari timnya karena Grup H yang tadinya terlihat mudah untuk bisa lolos, kini terlihat sebaliknya. Chelsea berada di posisi kedua dengan tiga poin sedangkan di posisi ketiga ada Zenit dengan poin yang sama. Juventus memimpin grup dengan setelah meraih dua kemenangan. Tim asal Swedia, Malmo FF menjadi juru kunci setelah menderita kekalahan pada dua laga.
Baca Juga: 5 Fakta Kemenangan Juventus atas Chelsea di UCL, Chiesa Jadi Pahlawan!
Berita Terkini Lainnya
