Kisah Ciro Immobile, Striker Tajam yang Hanya Produktif di Italia

Striker yang hanya jago kandang?

Ciro Immobile merupakan salah satu penyerang tertajam Italia. Dalam 5 musim terakhir, dirinya konsisten mencetak lebih dari 20 gol setiap musimnya. Hal tersebut membuat Immobile termasuk dalam skuad Italia yang akan berlaga di Euro 2020 mendatang.

Namun, ada satu kekurangan dari Immobile. Ia termasuk pemain yang jago kandang karena kurang tajam saat berada di luar Italia. Lantas, bagaimana kisah Ciro Immobile yang hanya produktif di Italia saja? Jika kamu penasaran, yuk simak artikel berikut ini!

1. Bersinar di tim muda Juventus namun sulit menembus tim utama

Kisah Ciro Immobile, Striker Tajam yang Hanya Produktif di ItaliaImmobile jarang mendapatkan kesempatan tampil di tim utama Juventus (juvefc.com)

Sejak umur 17 tahun, Ciro Immobile sudah bergabung dengan tim muda Juventus setelah sebelumnya mengemban ilmu di akademi lokal, Salernitana. Masuk dalam skuad Juventus U19, Immobile tampil impresif dalam dua musim.

Dalam 55 pertandingan bersama Juventus U19, Immobile berhasil mencetak 42 gol dan 1 assist. Dalam periode suburnya tersebutm dirinya pernah beberapa kali masuk dalam tim utama Juventus.

Namun, Immobile hanya tampil dalam 35 menit saja yang diakumulasikan dalam 5 pertandingan. Dalam kesempatan yang sangat singkat tersebut, Immobile juga belum dapat memberikan kontribusi apapun bagi Juventus.

2. Mulai menunjukkan taringnya bersama Torino

Kisah Ciro Immobile, Striker Tajam yang Hanya Produktif di ItaliaTorino beruntung memiliki Immobile sebagai ujung tombak (goal.com)

Setelah selalu dipinjamkan oleh Juventus sejak 2010, akhirnya Immobile resmi pindah secara permanen pada 2013 ke klub tetangga, Torino. Pada saat itu, Immobile diboyong dengan harga 13,5 juta euro atau sebesar Rp235 miliar.

Saat bergabung dengan Torino, Immobile akhirnya dapat menunjukkan taringnya di level senior. Bermain hanya satu musim bersama Il Toro, Immobile berhasil mencetak 23 gol dan 3 assist dalam 34 pertandingan. Bahkan dirinya menjadi top skor Serie A pada musim tersebut.

Berkat kontribusinya tersebut, Torino nyaris saja lolos ke kompetisi Eropa pada akhir musim 2013/14 jika saja tidak kalah head to head dari AC Milan yang berada di posisi ke-7.

Baca Juga: Family Goal, Ini 9 Potret Pesepak Bola Ciro Immobile Bersama Keluarga

3. Tumpul ketika bermain di luar Italia

Kisah Ciro Immobile, Striker Tajam yang Hanya Produktif di ItaliaImmobile melempem saat membela Dortmund dan Sevilla (bola.net)

Melihat penampilan gemilang dari Immobile, Borussia Dortmund yang baru saja kehilangan Robert Lewandowski langsung memutuskan Immobile sebagai penggantinya. Pada saat itu, Immobie dibeli oleh Dortmund dengahn harga 18,5 juta euro atau sebesar Rp322 miliar.

Namun sayang, bersama Dortmund Immobile malah tampil melempem. Dalam 24 pertandingan Bundesliga, Immobile hanya mampu mencetak 3 gol saja. Musim selanjutnya Immobile dipinjamkan ke Sevilla.

Saat bermain di Spanyol, Immobile malah tidak menjadi pilihan utama dan lebih sering turun sebagai pemain pengganti saja. Dalam 15 kesempatan bermain, Immobile hanya mencetak 4 gol saja.

4. Terlahir kembali saat berseragam Lazio

Kisah Ciro Immobile, Striker Tajam yang Hanya Produktif di ItaliaImmobile kembali tampil mengesankan ketika berseragam Lazio (thelaziali.com)

Setelah mengalami masa perantauan yang buruk di Jerman dan Spanyol, akhirnya Immobile kembali lagi ke Italia untuk bergabung dengan Lazio pada 2016. Sejak kembali bermain di Italia, Immobile seakan terlahir kembali karena dirinya kembali menjadi penyerang yang tajam.

Hingga sekarang, Immobile sudah bermain 5 musim bersama Lazio. Selama itu, Immobile selalu mencetak lebih dari 20 gol setiap musimnya.

Hebatnya lagi, Immobile telah meraih 2 gelar top skor Serie A lagi pada musim 2017/18 (29 gol) dan 2019/20 (36 gol). Selain itu, Immobile juga sudah berhasil meraih 1 trofi Copa Italia serta 2 Piala Super Italia saat berseragam Biancocelesti.

5. Tak pernah tampil memuaskan di ajang besar

Kisah Ciro Immobile, Striker Tajam yang Hanya Produktif di ItaliaImmobile seakan tidak berkutik saat tampil di kompetisi besar (thelaziali.com)

Walaupun tampil apik di level klub, karier Immobile tidak berjalan baik saat bersama timnas Italia. Hingga saat ini, Immobile memang sudah berhasil mencetak 12 gol dalam 45 caps. Namun, gol-gol tersebut dicetaknya saat pertandingan persahabatan serta kualifikasi melawan negara-negara kecil seperti Albania, Makedonia, hingga Liechtenstein.

Satu-satunya negara kuat yang pernah dibobol oleh Immobile adalah Belanda yang pada saat itu keduanya bermain dalam laga persahabatan. Parahnya lagi, Immobile belum pernah mencetak gol pada ajang besar seperti Piala Eropa, Piala Dunia, maupun UEFA Nations League.

 

Dalam 9 kali kesempatan bermain dalam ketiga ajang tersebut, Immobile belum pernah mencetak gol sama sekali. Ini patut diwaspadai oleh Roberto Mancini sebagai pelatih Italia untuk menghadapi Euro 2020 mendatang.

Ciro Immobile memang penyerang tajam yang konsisten mencetak banyak gol setiap musimnya. Namun, dengan kekurangan yang dimilikinya yang kurang tajam saat bermain di luar Italia membuatnya jarang dilirik oleh klub-klub besar Eropa saat ini.

Baca Juga: 10 Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Sejarah Lazio, Ada Ciro Immobile!

Ahsan Nurrijal Photo Verified Writer Ahsan Nurrijal

instagram.com/ahsan_nurrijal

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya