Diimbangi PSM, Bhayangkara FC Pede Tetap Bisa Lolos

Masih berpeluang terpeleset  

Malang, IDN Times - Impian Bhayangkara FC untuk bisa mengamankan satu tiket babak delapan besar Piala Menpora harus tertunda. Hal itu setelah tim berjuluk The Guardians itu tertahan saat menghadapi PSM Makassar. Evan Dimas cs harus puas bermain imbang 1-1 di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (27/3/2021).

Bhayangkara FC unggul terlebih dahulu pada menit 8' melalui Arthur Bonai. Tetapi PSM Makassar mampu menyamakan kedudukan pada menit 49' melalui Yacob Sayuri. Hasil imbang ini membuat Bhayangkara FC harus menang pada laga terkahir jika ingin mengamankan satu tiket ke babak delapan besar. Jika kalah, maka bisa saja Bhayangkara FC terpeleset dan gagal lolos. 

1. Buat kesalahan sendiri

Diimbangi PSM, Bhayangkara FC Pede Tetap Bisa LolosRuben Sanadi berduel dengan Yacob Sayuri di Stadion Kanjuruhan. IDN Times/Alfi Ramadana

Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster menjelaskan bahwa sebenarnya anak asuhnga bermain sangat baik pada babak pertama. Bahkan, Bhayangkara FC mampu unggul terlebih dahulu. Tetapi kemudian situasi berubah pada babak kedua. Keinginan pemain untuk menyelesaikan pertandingan lebih cepat dengan mencetak gol tambahan justru menjadi prahara.

Terlebih pada satu momen ada satu pemain PSM Makassar yang dibiarkan begitu saja melewati empat pemaib Bhayangkara FC yang akhirnya membuat lawan mampu menyamakan kedudukan. 

"Kami gagal menang karena kesalahan sendiri. Secara umum pemain mampu menciptakan banyak peluang. Tetapi penyelesaian akhir juga menjadi hal yang harus diperbaiki untuk laga berikutnya," urainya usai laga. 

2. Percaya diri bisa lolos

Diimbangi PSM, Bhayangkara FC Pede Tetap Bisa LolosYacob Sayuri mencoba melewati kiper Bhayangkara FC, Awan Setho. IDN Times/Alfi Ramadana

Lebih jauh, Paul mengakui bahwa dirinya memang kecewa gagal menang atas PSM Makassar. Tetapi ia menghargai usaha keras yang sudah dilakukan pemain. Terlebih PSM Makassar memang tim yang solid meskipun banyak dihuni pemain muda. Bahkan, pada laga perdana mereka berhasil menumbangkan Persija Jakarta yang dihuni banyak pemain bintang. Hal itu menunjukkan bahwa PSM Makassar merupakan tim yang kuat dan tak bisa dianggap sebelah mata. 

"Kami masih sangat optimis dengan peluang lolos. Masih ada satu pertandingan lagi untuk lolos. Imbang lawan PSM Makassar juga sebenarnya bukan hasil yang buruk karena mereka juga tim yang bagus," tambahnya. 

Baca Juga: Ujian Perdana Bhayangkara dengan Skuad Bintangnya 

3. Bersyukur bisa imbangi Bhayangkara FC

Diimbangi PSM, Bhayangkara FC Pede Tetap Bisa LolosPemain Bhayangkara FC, Arthur Bonai berduel dengan striker PSM Makassar, Ronaldo Wanma di Stadion Kanjuruhan. IDN Times/Alfi Ramadana

Sementara itu, pelatih PSM Makassar, Syamsudin Batolla mengakui sangat bersyukur bisa mengamankan satu poin lawan Bhayangkara FC. Terlebih PSM Makassar bisa saja menelan kekalahan karena sudah kemasukan gol sejak awal babak pertama. Tetapi pemain mampu keluar dari tekanan dan bermain sesuai rencana. Hasilnya tim bisa mencetak gol balasan yang menjaga peluang lolos ke babak delapan besar. 

"Kami bersyukur atas hasil imbang ini. Anak-anak mampu menjalankan instruksi dengan baik. Hasilnya kami bisa bangkit dan menayamakan kedudukan di babak kedua," katanya. 

4. Masih belum aman

Diimbangi PSM, Bhayangkara FC Pede Tetap Bisa LolosRuben Sanadi berduel dengan Yacob Sayuri di Stadion Kanjuruhan. IDN Times/Alfi Ramadana

Terkait peluang lolos ke babak berikutnya, Syamsudin mengakui bahwa dirinya tak mau terlalu jemawa. Masih ada satu pertandingan berat lain yang menghadang PSM Makassar yakni kontra Borneo FC. Namun demikian, dirinya mengakui cukup optimis bisa membawa PSM Makassar lolos ke babak berikutnya. Tetapu untuk mewujudkan hal itu, para pemain masih harus kerja ekstrakeras lagi. 

"Langkah kami tidak akan mudah dan perlu kerja keras untuk lolos ke babak berikutnya. Tetapi sejauh ini anak-anak bisa membuktikan walaupun dengan materi biasa saja tetapi karena kerja keras kami bisa raih hasil positif," tandasnya. 

Baca Juga: Percaya Diri, Bhayangkara Tak Sabar Hadapi Pasukan Muda PSM

Alfi Ramadana Photo Verified Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya