8 Pemain Klub Degradasi EPL yang Hijrah ke Peserta UCL 2023/2024

English Premier League (EPL) 2022/2023 menyisakan kenangan buruk bagi Leeds United, Leicester City, dan Southampton. Pasalnya, ketiga klub ini harus menelan pil pahit karena terdegradasi dari kasta tertinggi. Situasi ini berpengaruh besar bagi para pemainnya yang ingin tetap berkarier di level teratas.
Sederet pemain dari ketiga klub di atas memutuskan untuk hengkang ke klub lain. Sebagian besar dari mereka hijrah ke klub yang bermain di divisi utama. Beberapa nama bahkan direkrut klub yang bermain di Liga Champions Eropa 2023/2024. Tercatat ada delapan pemain yang merasakannya. Siapa saja?
1. Brenden Aaronson hanya semusim berseragam Leeds United
Berstatus sebagai rekrutan termahal Leeds United, Brenden Aaronson justru tak bertahan lama. Ia hanya semusim berseragam The Whites. Aaronson langsung berganti klub setelah timnya itu terdegradasi ke Championship. Tujuan yang dipilih Aaronson itu adalah Union Berlin. Ia dipinjam Die Eisernen selama semusim.
Hengkang ke Union Berlin merupakan keputusan yang tepat baginya. Selain tampil di kasta teratas, Aaronson juga bakal kembali tampil di Liga Champions. Ia pernah bermain di kompetisi akbar tersebut saat masih membela RB Salzburg. Hal itu tentunya menjadi modal bagus bagi Aaronson bersama Union Berlin.
2. Jonny Evans dikontrak jangka pendek oleh klub lamanya, Manchester United
Eksodus besar-besaran melanda Leicester City pada musim panas 2023. Kegagalan untuk bertahan di EPL menjadi alasan utama. The Foxes ditinggal beberapa pemain kuncinya, termasuk Jonny Evans. Sang bek memutuskan untuk kembali ke klub lamanya, Manchester United, secara bebas transfer.
Evans awalnya dikontrak hingga Agustus 2023. Namun, Manchester United memberikannya kontrak selama setahun untuk menambah opsi di lini belakang. Selain tetap bermain di EPL, Evans juga bakal tampil di Liga Champions. Namun, ia harus bersaing dengan bek Manchester United lainnya.
3. Harvey Barnes tambal lubang di lini serang Newcastle United
Harvey Barnes berpisah dengan Leicester City pada musim panas 2023. Ia memilih untuk hengkang demi tetap merasakan atmosfer EPL. Dari beberapa tawaran yang ada, Barnes akhirnya sepakat untuk hijrah ke Newcastle United. Ia ditebus seharga 44 juta euro atau sekitar Rp728 miliar.
Kehadiran Barnes semakin memperkuat lini serang The Magpies. Ia bisa jadi opsi yang menarik bagi Newcastle United yang bakal menghadapi kompetisi yang padat, termasuk Liga Champions. Barnes juga berpeluang besar untuk menjalani debutnya di kompetisi tersebut.
4. Caglar Soyuncu merapat ke Atletico Madrid secara bebas transfer
Caglar Soyuncu mengakhiri petualangannya bersama Leicester City. Setelah 5 musim membela The Foxes, ia hijrah pada musim panas 2023. Soyuncu bergabung dengan salah satu raksasa LaLiga Spanyol, Atletico Madrid, secara bebas transfer. Ia menambah kedalaman di lini belakang Los Rojiblancos.
Pengalaman Soyuncu di EPL bisa jadi suntikan berharga bagi tim. Terlebih lagi, usianya masih 27 tahun. Soyuncu punya kans besar untuk menjadi andalan Atletico Madrid dalam waktu yang lama. Ia juga bakal tampil di Liga Champions untuk pertama kali pada sepanjang kariernya.
Editor’s picks
Baca Juga: 6 Klub Kejutan yang Mentas di Liga Champions Eropa 2023/2024
5. Tino Livramento menjadi calon penerus Kieran Trippier di Newcastle United
Newcastle United mempersiapkan skuadnya dengan nama-nama muda pada musim panas 2023. Selain Harvey Barnes dan Sandro Tonali, The Magpies juga berhasil mendapatkan jasa Tino Livramento. Ia diboyong dari Southampton seharga 37 juta euro atau sekitar Rp612 miliar. The Saints mengontraknya selama 5 musim.
Livramento diproyeksikan sebagai penerus Kieran Trippier di posisi bek kanan The Magpies. Usianya masih 20 tahun membuat Livramento bisa jadi angin segar bagi tim. Selain itu, ia juga dapat berkembang pesat bersama Newcastle United. Mereka tentu bakal melakukan rotasi karena menghadapi sejumlah kompetisi, termasuk Liga Champions.
6. Armel Bella-Kotchap merapat ke klub Eredivisie, PSV Eindhoven
Kegagalan Southampton untuk tetap bertahan di EPL menjadi alasan utama hengkangnya Armel Bella-Kotchap. Bek muda asal Jerman ini memutuskan untuk pergi meski baru semusim berseragam The Saints. Bella-Kotchap sepakat untuk bergabung dengan klub Eredivisie, PSV Eindhoven, melalui kesepakatan pinjaman selama semusim.
Hadirnya Bella-Kotchap bakal memperkuat lini belakang PSV Eindhoven. Ia juga bakal menjalani debut di Liga Champions untuk pertama kalinya. Bersama Feyenoord, PSV mewakili Eredivisie Belanda yang tampil di hajat akbar sepak bola Eropa tersebut. PSV lolos usai menaklukkan Rangers pada babak play-off dengan agregat 7-3.
7. Mohamed Elyonoussi bergabung dengan FC Copenhagen secara gratis
Kiprah Mohamed Elyounoussi bersama Southampton berakhir pada musim panas 2023. Kontraknya habis dan tidak diperpanjang lagi oleh manajemen The Saints. Elyounoussi memutuskan untuk menjajal petualangan baru bersama klub raksasa Denmark, FC Copenhagen. Ia direkrut secara bebas transfer.
FC Copenhagen mengontrak jasanya selama 4 musim. Bergabung dengan FC Copenhagen merupakan kenaikan karier yang mencolok untuk Elyounoussi. Pasalnya, selain menguasai kompetisi domestik, FC Copenhagen juga kerap tampil di Liga Champions. Hal itu juga terulang pada 2023/2024 ini.
8. Boubakary Soumare dipinjam Sevilla selama semusim
Leicester City ditinggal oleh sederet gelandang andalannya pada musim panas 2023. Selain Youri Tielemans dan James Maddison, The Foxes juga harus kehilangan Boubakary Soumare. Gelandang muda berusia 24 tahun itu hengkang ke Sevilla dengan status pinjaman selama semusim penuh.
Bersama Sevilla, Soumare bakal menambah variasi di lini tengah. Ia bisa memberikan warna baru di dalam permainan Los Nervionenses. Tak hanya itu, Soumare juga bakal tampil di Liga Champions. Sevilla berhasil melaju ke kompetisi akbar tersebut usai menjadi juara Liga Europa pada musim lalu.
Karier kedelapan pemain di atas berubah drastis pada musim panas 2023. Meski tak semuanya direkrut secara permanen, kepindahan ini tentunya sangat berarti bagi mereka. Selain tetap berkarier di divisi utama, mereka juga bakal tampil Liga Champions.
Baca Juga: 5 Wakil Spanyol di Liga Champions Eropa 2023/2024, Akankah Juara?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.