5 Pemain Muda yang Menemukan Performa Terbaiknya Bersama AC Milan

2. Rafael Leao

Rafael Leao (twitter.com/RafaeLeao7)

AC Milan membuat pilihan cerdas dengan mendatangkan Rafael Leao pada 2019/2020. Pemain berdarah Angola itu hanya tampil semusim bersama Lille, tetapi Milan tak ingin menyia-nyiakan peluang untuk merekrutnya. Usia Leao yang terhitung masih muda menjadikannya sebagai talenta potensial.

Operasi penandatanganan itu membuahkan hasil yang manis lagi. Leao sukses menunjukkan perkembangan menjanjikan. Biasa bermain di sisi sayap penyerangan, pemain berusia 22 tahun tersebut mampu tampil reguler dengan catatan 94 penampilan. Dari angka tersebut, Leao mencetak 19 gol dan 14 assist.

Baca Juga: Sempat Diremehkan, 5 Pemain Ini Sukses Tunjukkan Performa Terbaiknya

3. Ismael Bennacer

Ismael Bennacer (twitter.com/IsmaelBennacer)

Sempat mengalami kesulitan di tim muda Arsenal, Ismael Bennacer membuat pilihan berani dengan hijrah ke Empoli. Bersama tim Italia itu, Bennacer berhasil membuat AC Milan tertarik. Ia akhirnya pindah ke klub berjuluk Rossoneri itu pada 2019/2020.

Tak ada yang menyangka jika dirinya berhasil menjadi pilihan utama. Bennacer mampu memikat sang pelatih, Stefano Pioli, lewat performa apiknya dalam mengatur permainan. Punya kerja sama yang bagus dengan pemain lain, kini Bennacer sudah mencatatkan 89 penampilan.

4. Fikayo Tomori

Fikayo Tomori (twitter.com/fikayotomori_)

Pindah ke AC Milan merupakan cara yang dipilih Fikayo Tomori demi menyelamatkan kariernya. Apalagi posisinya di skuad utama Chelsea makin terpinggirkan akibat kedatangan Thomas Tuchel. Tomori membulatkan tekadnya untuk hijrah ke klub sekota Inter Milan pada musim dingin 2021 lalu dengan status pinjaman.

Bersama Rossoneri, pemain berusia 24 tahun itu menikmati masa peminjamannya dengan mulus. Ia bahkan berhasil menggusur bek berpengalaman Milan, Alessio Romagnoli. Usai peminjamannya yang impresif, Rossoneri mengaktifkan opsi pembelian permanen untuk pemain berdarah Kanada itu.

5. Theo Hernandez

Theo Hernandez (twitter.com/Squawka)

Membela klub sekelas Real Madrid punya makna tersendiri bagi Theo Hernandez. Ia memang berhasil meraih sejumlah titel prestisius. Namun, dari segi kariernya, Theo tak menjadi pilihan utama lantaran hanya berstatus pelapis Marcelo. Hal tersebut disinyalir merupakan alasan kuat baginya untuk meninggalkan Madrid.

Theo resmi bergabung dengan AC Milan pada musim panas 2019. Di klub inilah Theo berhasil menunjukkan sinarnya sebagai salah satu bek sayap terbaik. Dominan beroperasi di lini pertahanan, sosoknya juga terkenal produktif lewat segelintir gol yang ia buat. Theo sudah mengoleksi 103 penampilan bersama Rossoneri. 

AC Milan mulai merasakan dampak positif lewat kepercayaannya memainkan banyak pemain muda. Kualitas para pemain tersebut kian berkembang dan menjadi momok serius bagi lawan-lawannya.

Baca Juga: Dibeli Mahal, 5 Pemain Ini Belum Mampu Menunjukkan Performa Terbaiknya