5 Pemain Top yang Gagal Melangkah ke Fase Gugur Piala Eropa 2020
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perhelatan Piala Eropa 2020 memasuki babak baru. Setelah menuntaskan fase penyisihan grup, ajang akbar benua Eropa itu akan berlanjut ke babak 16 besar. Ada 16 tim yang dipastikan lolos ke babak ini dengan rincian tiap juara dan runner up grup serta 4 tim penghuni peringkat ketiga terbaik.
Sementara itu, 8 tim sisanya dipastikan pulang lebih awal. Dari tim-tim tersebut, ada sederet pemain top yang gagal membawa negaranya melangkah lebih jauh. Hal tersebut tentu merupakan sesuatu yang mengejutkan, apalagi kariernya tengah meroket di level klub. Lantas, siapa saja pemain top yang gagal ke fase gugur Piala Eropa 2020? Berikut kami sajikan ulasannya.
1. Scott McTominay
Timnas Skotlandia harus mengubur impiannya melangkah lebih jauh di Piala Eropa 2020. Skuad Tartan Army hanya menjadi juru kunci grup D di bawah Inggris, Kroasia, dan Republik Ceko dengan raihan 1 poin. Kendati begitu, performa pemainnya bukan berarti jauh dari kata impresif di Piala Eropa kali ini
Scott McTominay menjadi gelandang jangkar yang kuat dalam membantu lini pertahanan. Terlebih lagi dengan postur jangkungnya, ia disebut begitu energik. McTominay juga mencatatkan penampilan penuh meski gagal mengantarkan timnas negaranya itu melangkah ke fase knock-out.
2. Wojciech Szczesny
Piala Eropa 2020 tampaknya bukan ajang yang bersahabat untuk Wojciech Szcsesny. Pada laga pembuka kontra Slovakia, misalnya, Szczesny harus tertunduk lesu lantaran mencetak gol bunuh diri. Terlepas dari itu, kiper Juventus tersebut dipercaya tampil di semua laga fase grup E.
Tampil di 3 pertandingan, Szczesny harus rela kebobolan sebanyak 6 gol. Untuk Timnas Polandia, Orly terpaksa pulang lebih awal karena hanya berada di dasar klasemen grup E. Polandia cuma meraup 1 poin dengan rincian 1 hasil imbang dan 2 laga berakhir dengan kekalahan.
Baca Juga: [BREAKING] Menangkan Drama 5 Gol Kontra Polandia, Swedia Kuasai Grup E
3. Hakan Calhanoglu
Editor’s picks
Diyakini sebagai kuda hitam ideal, Timnas Turki malah tak bisa berbicara banyak di Piala Eropa 2020. Mereka terperosok di dasar klasemen grup A tanpa meraih satu pun poin. Hasil ini tentu bukanlah sesuatu yang bagus bagi Turki yang diisi sederet pemain berpengalaman dan punya karier gemilang.
Hakan Calhanoglu, misalnya, pemain yang punya pengalaman segudang di klub top Eropa. Namun, di Piala Eropa kali ini Calhanoglu tak mampu menunjukkan sihirnya di lini serang Turki meski tampil penuh di 3 pertandingan. Bagaimana tidak, Timnas Turki tampil seret dengan hanya mengemas 1 gol.
4. Andy Robertson
Andy Robertson tak mampu mengangkat performa Skotlandia di Piala Eropa 2020. Bek Liverpool ini memang dipercaya tampil penuh untuk tampil di 3 pertandingan. Tak hanya itu, dengan ban kapten utama di lengannya, Robertson punya peran vital di skuad Tartan Army.
Namun, pemain berusia 27 tahun itu gagal membawa negaranya melangkah lebih jauh di Piala Eropa kali ini. Timnas Skotlandia hanya menjadi juru kunci klasemen grup D dengan hanya meraup 1 poin. Hasil negatif itu tentu bukan kabar baik bagi negara Britania Raya tersebut.
5. Robert Lewandowski
Robert Lewandowski gagal meneruskan tren positifnya di Bayern Munchen berlanjut ke Timnas Polandia. Di Piala Eropa 2020, langkah Lewandowski dan kolega harus terhenti di fase grup usai menjadi juru kunci grup E dengan raihan 1 poin di bawah Swedia, Spanyol, dan Slovakia.
Sejatinya, Lewandowski tetap tampil produktif dengan raihan 3 gol dari 3 penampilan yang ia catat. Itu berarti, ia terlibat dari 75% gol yang dicetak timnas negaranya tersebut. Dengan kegagalannya melaju ke fase gugur, kiprah Lewandowski di timnas malah tak sebaik saat ia bermain untuk Bayern Munchen.
Berstatus sebagai pemain top yang andalan negaranya, 5 pemain ini tak mampu melangkah ke fase gugur Piala Eropa 2020 dan harus pulang lebih awal.
Baca Juga: Piala Eropa 2020: Slovakia Bekuk Polandia, Lewandowski Melempem
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.