5 Striker Papan Atas yang Performanya Menurun Usai Pindah ke Chelsea

2. Radamel Falcao

Radamel Falcao (skysports.com)

Radamel Falcao punya harapan besar sewaktu bergabung dengan Chelsea. Apalagi ia ingin membuktikan bahwa performanya belum habis usai gagal bersinar di Manchester United.

Datang ke Stamford Bridge dengan status pinjaman pada musim panas 2015, Falcao justru gagal mewujudkan harapannya tersebut. Selama peminjaman, pemain asal Kolombia itu tampil minim.

Ia cuma mengoleksi dua belas penampilan akibat cedera yang dialaminya. Ironisnya lagi, Falcao gagal mencetak satu gol pun selama membela Chelsea. The Blues tak tertarik mempermanenkan dirinya dan langsung dipulangkan ke AS Monaco.

Baca Juga: 5 Kiper Top Ini Performanya Menurun di Musim 21/22, Gampang Kebobolan!

3. Alvaro Morata

Alvaro Morata (skysports.com)

Punya rekam jejak yang bagus bersama Juventus dan Real Madrid, Alvaro Morata menarik atensi Chelsea. Bahkan, The Blues tak ragu mengeluarkan biaya besar untuk mendaratkannya ke London.

Morata resmi diboyong Chelsea seharga 66 juta euro atau sekitar Rp1 triliun pada 2017 lalu. Ia diproyeksikan sebagai pengganti Diego Costa yang menjadi mesin gol utama The Blues.

Hanya saja, Morata gagal membayar semua ekspektasi tinggi yang dibebankan kepadanya. Ia hanya mampu membukukan 24 gol dari 72 penampilan. Pada musim dingin 2019, Chelsea meminjamkannya ke Atletico Madrid.

4. Timo Werner

Timo Werner (twitter.com/Squawka)

Timo Werner jadi salah satu proyek ambisius Frank Lampard pada musim keduanya melatih Chelsea. Werner diincar lantaran punya catatan apik selama berkarier di Bundesliga.

Oleh sebab itu, The Blues tawaran senilai 53 juta euro atau setara Rp828 miliar untuk mendapatkan jasa Werner. Kehadiran pemain berusia 26 tahun itu membuat lini depan Chelsea makin gemuk.

Dengan pengalamannya bersama RB Leipzig, Werner diharapkan mampu meneruskan tren positif itu. Sayangnya, ia belum mampu tampil konsisten. Ia baru mengemas 23 gol dari 89 penampilan di semua ajang sejauh ini.

5. Romelu Lukaku

Romelu Lukaku (twitter.com/EmiratesFACup)

Romelu Lukaku pulang ke Chelsea pada musim panas 2021. Untuk mendapatkannya kembali, The Blues harus memecahkan rekor transfer klub dengan biaya 113 juta euro atau sekitar Rp1,76 triliun.

Chelsea terkesan dengan performa Lukaku yang moncer dan produktif selama membela Inter Milan. Namun, kenyataan yang terjadi justru tak sesuai harapan.

Pemain berpaspor Belgia itu malah tampil flop di lini depan Chelsea. Ia hanya mencetak 15 gol dari 44 penampilan sejauh ini. Chelsea kabarnya sudah sepakat untuk meminjamkan Lukaku ke klub lamanya, Inter Milan, pada 2022/2023 nanti.

Membela klub sekaliber Chelsea bukanlah perkara mudah. Kelima penyerang top di atas saja tak mampu membayar tuntas ekspektasi tinggi selama berseragam The Blues.

Baca Juga: 9 Pemain yang Performanya Menurun setelah Berpisah dengan Jurgen Klopp