Resmi Dipecat, 5 Fakta Frank Lampard Selama Menangani Chelsea
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Baru-baru ini manajer Chelsea, Frank Lampard, resmi dipercat oleh tim manajerial Chelsea. Hal ini tak lepas dari performa buruk Chelsea di Liga Primer Inggris musim ini. Chelsea sendiri harus berada di papan tengah per 25 Januari 2021.
Memang, kepergian Frank Lampard menjadi kepergian mendalam bagi fans Chelsea mengingat dia merupakan salah satu legenda Chelsea yang sangat disayangi para fansnya. Berikut 5 fakta Frank Lampard selama menangani Chelsea.
Baca Juga: [BREAKING] Frank Lampard dan Chelsea Resmi Berpisah
1. Hanya meraih 52% kemenangan dari semua pertandingan yang dijalani
Frank Lampard dapat dikatakan menjadi manajer yang biasa-biasa saja saat menangani Chelsea. Walaupun sempat membawa Chelsea di peringkat 4 saat terkena larangan pembelian pemain, Lampard hanya mampu menorehkan 52% kemenangan selama menangani Chelsea.
Dia merupakan manajer ketiga dengan perolehan tingkat persentasi kemenangan terendah dalam 11 manajer terakhir Chelsea. Dia hanya unggul dari Guus Hiddink (37%) dan Andre Villa-Boas (48%).
2. Legenda Chelsea pertama yang ditunjuk sebagai manajer sejak era 2000-an
Frank Lampard merupakan satu-satunya legenda Chelsea di tahun 2000-an yang ditunjuk sebagai manajer. Dari pelatih-pelatih sebelumnya mulai era 2000-an, tak ada yang berstatus sebagai legenda Chelsea.
Sebenarnya, ada juga Ashley Cole yang saat ini merupakan manajer Chelsea. Namun, Cole sendiri sering dianggap bukan merupakan legenda Chelsea seperti Lampard dan John Terry.
3. Manajer dengan perolehan poin per pertandingan Premier League terendah di era Roman Abramovich
Editor’s picks
Frank Lampard melakoni 84 pertandingan di semua kompetisi sebagai pelatiih. Banyak fans yang menyoroti performa Lampard di Premier League. Pasalnya, Lampard merupakan pelatih dengan perolehan poin per game terendah di era Roman Abramovich, yaitu 1,67.
Meskipun begitu, sebenarnya tidak fair jika membandingkannya dengan pelatih-pelatih yang memiliki jatah pertandingan lebih banyak. Sayangnya, harus diakui Lampard tampil buruk di Premier League musim ini.
4. Lampard belum memberikan satu trofi pun untuk Chelsea selama menjadi manajer
Selama satu setengah musim menangani Chelsea, Lampard belum pernah memberikan satu trofi pun bagi klub yang ditanganinya itu. Memang, banyak sekali pihak yang mengkritik bahwa sebaiknya Lampard diberi kesempatan. Sayangnya, pihak manajerial Chelsea pun telah menggelontorkan dana yang sangat besar dalam bursa transfer musim panas lalu.
Beberapa pemain bintang telah didatangkan, seperti Edouard Mendy, Timor Werner, Kai Havertz, Ben Chilwell, hingga Hakim Ziyech. Pastinya, performa Chelsea yang cukup buruk di Premier League sejauh ini membuat pihak manajerial geram.
5. Di era Lampard, Chelsea menorehkan statistik kebobolan terburuk di Premier Lague
Satu lagi fakta mengenai kepelatihan Lampard di Chelsea ialah perolehan kebobolan Chelsea yang sebanyak 1,35 gol per pertandingan di Premier League. Angka ini pastinya cukup mengejutkan karena Chelsea baru saja mendatangkan Thiago Silva, Ben Chilwell, hingga Edouard Mendy sebagai palang pintu.
Selain itu, angka tersebut merupakan angka terburuk Chelsea selama di Premier League. Pastinya hal ini menjadi sebuah pertimbangan pihak manajerial Chelsea untuk mempertahankan atau memecatnya.
Nah, itu dia 5 fakta Frank Lampard yang menangani Chelsea selama satu setengah musim. Terlepas dari perolehan buruknya, Lampard tetap menjadi legenda Chelsea yang akan selalu diingat oleh para fans. Kira-kira, klub mana kah yang akan menjadi pelabuhan Lampard selanjutnya?
Baca Juga: 4 Kandidat Pengganti Frank Lampard di Chelsea
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.