Mengenal Boxing Day di Liga Inggris, Sudah Tahu Sejarahnya Belum?
para suporter di laga Boxing Day (marca.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pasca peringatan Hari Raya Natal, pastinya kamu sudah tak asing lagi dengan istilah Boxing Day. Bagi kamu para penggemar sepak bola, pastinya Boxing Day diartikan dengan laga setelah Hari Raya Natal. Menariknya, tak semua negara menyelenggarakan laga sepak bola setelah Hari Raya Natal.
Ternyata hanya negara Inggris dan 3 negara lainnya yang memperbolehkan adanya kompetisi setelah Natal 2021. Kedua negara lainnya yang dimaksud ialah Australia, Belgia, dan Turki dengan catatan itu pun hanya 1-2 laga tertentu saja.
Lalu, apa arti dari Boxing Day itu sendiri? Yuk simak penjelasannya sebagai berikut.
1. Sejarah istilah Boxing Day
para suporter yang mengenakan kostum Santa Claus (soccerstl.net)Istilah Boxing Day sebenarnya sudah ada sejak abad ke-19 di negara-negara persemakmuran Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru. Boxing Day sendiri diartikan sebagai hari setelah perayaan Natal di setiap tahunnya atau tanggal 26 Desember. Dinamakan Boxing Day karena masyarakat pada saat itu biasanya membuka kado Natal pada hari tersebut (tanggal 26 Desember)
Kado-kado natal yang didapatkan tersebut berasal dari berbagai macam pihak, mulai dari keluarga, kantor, bangsawan, hingga pemilik modal. Di negara lain seperti Republik Irlandia, Boxing Day dikenal dengan istilah St. Stephen's Day.
Tradisi sejak abad ke-19, di saat Boxing Day masyarakat di sana memanfaatkan waktu untuk pergi keluar rumah, berburu, hingga melakukan aktivitas olahraga, termasuk sepak bola. Hingga pada suatu hari, Boxing Day sendiri menjadi suatu tradisi tahunan untuk menggelar pentas olahraga bagi tim profesional.
2. Awal mula Boxing Day digelar di Inggris
laga Newcastle United melawan Norwich City (pinkun.com)Di hari Boxing Day, masyarakat di negara Inggris kerap menghabiskan waktunya untuk bepergian jauh. Oleh karena itu, laga-laga sepak bola digelar agar para masyarakat setempat tak perlu ke luar kota untuk berlibur. Dilansir The Sun, laga Boxing Day tertua yang pernah tercatat jatuh pada laga Preston North End melawan Derby County pada musim 1988/1989.
Kala itu, laga dimenangkan oleh Preston North End dengan skor telak 5-0 tanpa balas. Sebenarnya, ada pula laga Sheffield FC dan Hallam FC pada tahun 1860 yang juga diselenggarakan pada Boxing Day. Sedangkan pada zaman tersebut, Hari Natal masih merupakan hari bebas pertandingan olahraga, termasuk sepak bola.
Biasanya Hari Natal di Inggris dilakukan dengan berkumpul bersama keluarga sambil mendengarkan pidato keistanaan. Menariknya, sejak tahun 1950, laga sepak bola mulai digelar secara resmi di Hari Natal atau setiap 25 Desember dan Boxing Day.
Baca Juga: Boxing Day: Hadiah bagi Fans, Nestapa bagi Klub
Editor’s picks
3. Misteri saat Manchester City berada di puncak klasemen saat Boxing Day
Sergio Aguero bersama Manchester City (football-espana.net)Sejak Premier League bergulir pada musim 1992/1993, terdapat berbagai juara setiap musimnya. Menariknya, Boxing Day ternyata dapat menjadi acuan dalam memprediksi klub mana yang akan menjuarai Premier League pada musim tersebut. Terdapat 15 klub yang berhasil berada di puncak klasemen saat Boxing Day dan akhir musim.
Menariknya, hanya ada nama Manchester City yang tak pernah terpeleset saat sudah berada di puncak klasemen saat Boxing Day. Sedangkan Chelsea, Manchester United, dan Liverpool diketahui pernah gagal menjuarai Premier League walau sempat berada di puncak klasemen saat Boxing Day.
4. Terdapat 3 laga Boxing Day yang harus ditunda pada tahun 2021 akibat pandemi COVID-19
logo Premier League (turbologo.com)Pada Boxing Day 2021, terdapat 3 laga Premier League yang harus ditunda. Ketiga laga tersebut ialah Liverpool melawan Leeds United, Burnley melawan Everton, dan Wolverhampton melawan Watford. Pastinya hal tersebut membuat para masing-masing suporter kecewa.
Ketiga laga tersebut harus ditunda akibat meningkatnya kasus COVID-19 yang menimpa klub tersebut. Memang, dalam 2 pekan terakhir, sudah banyak laga Premier League yang ditunda akibat naiknya kasus COVID-19 di negara Inggris.
5. Tak semua pemain dan manajer senang dengan Boxing Day
Takehiro Tomiyasu bersama Arsenal (goadnews.com)Bagi para penonton dan suporter, mungkin Boxing Day merupakan suatu hal yang sangat menarik. Namun, hal tersebut bisa saja tak berlaku bagi para pemain dan pelatih. Pasalnya, para pemain dan pelatih memiliki waktu yang singkat untuk menghabiskan waktu liburan Natal.
Beberapa pemain dan pelatih dari luar Inggris memang harus menyesuaikan dengan budaya di sana. Pasalnya, tak semua negara menyelenggarkan laga sepak bola di Boxing Day seperti Jerman, Prancis, Italia, hingga Spanyol. Walau begitu, mereka semua harus tetap menjalani laga da sesi latihan sebagai bagian dari profesionalitas.
Itu dia hal-hal menarik yang wajib kamu tahu tentang Boxing Day. Kira-kira, laga mana yang paling kamu nanti di Boxing Day? Apakah tim favoritmu bermain di saat Boxing Day?
Baca Juga: 7 Rekor Laga Boxing Day Era Premier League
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
