Aksi Protes Fans Ancam Laga Perdana Manchester United Musim 2022/23
The Sun / Demonstrasi besar-besaran fans Manchester United terhadap keluarga Glazer
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gelombang anti Glazer ternyata belum juga hilang. Meski sudah ada manuver yang dilakukan Richard Arnold dan koleganya, menemui fans Manchester United demi menjelaskan situasi di klub, ternyata sentimen anti Glazer masih berkembang.
Bahkan, fans berencana menggelar kembali aksi protes kepada Keluarga Glazer di pertandingan pertama MU dalam Premier League musim 2022/23. Dengan begitu, debut Erik ten Hag di Premier League bersama Setan Merah dipastikan tak enak.
1. Minta Glazer cabut
Para pendukung Manchester United yang melakukan demonstrasi Anti-Glazer, Minggu (2/5/2021). (tehguardian.com).Protes ini diinisiasi oleh fans MU yang tergabung dalam The 1958. Rencananya, dilansir The Telegraph, aksi dimulai dari Salford Quays, Minggu (7/8/2022) pukul 14.00 alias dua jam sebelum laga MU versus Brighton and Hove Albion digelar.
Aksi protes ini digelar sebagai tindakan buat menolak kehadiran Glazer di tubuh manajemen MU. Mereka melancarkan aksi tersebut bukan untuk mengganggu debut Ten Hag.
"Kami akan selalu mendukung klub dan manajer. Tapi, kami akan selalu melawan pemilik sekarang dan boneka yang mereka tunjuk," tulis The 1958 di akun Twitternya.
Baca Juga: MU Menang, Suporter Tetap Hujat Keluarga Glazer
2. Cuma bisa peras MU
The Sun / Fans Manchester United turun ke jalan demi demo pemilik klub, keluarga GlazerEditor’s picks
Fans rata-rata tak suka dengan cara Keluarga Glazer mengelola MU. Sebab, MU dianggap terlalu royal dan kerap mengambil keputusan aneh.
Pun, mereka menuding Keluarga Glazer hanya menjadikan MU sebagai sapi perah untuk menarik sponsor. Mengeluarkan banyak uang demi membeli pemain mahal, agar para sponsor tertarik. Sialnya, sederet pemain mahal yang didatangkan tak berkontribusi besar.
Arnold pun sempat tak habis pikir kenapa MU bisa menghamburkan banyak uang di masa sebelumnya. Sebab, tak ada hasil positif yang dituai MU ketika mengeluarkan banyak uang demi mendatangkan pemain.
"Kami sudah menghamburkan banyak uang. Tapi, tahun lalu merupakan mimpi buruk. Saya membenci setiap menitnya," ujar Arnold dilansir The Sun.
3. Keluarga Glazer musuh utama fans MU
Fans Manchester United kecewa dengan pemilik klub. (twitter.com/Point_God_11_)Sejak kedatangannya ke MU, Keluarga Glazer memang sudah menjadi musuh bersama buat fans. Memang, ketika membeli MU, Keluarga Glazer melakukan aksi yang kontroversial.
Mereka rela berutang untuk bisa membeli MU. Keluarga Glazer berharap di masa mendatang valuasi MU bisa meningkat drastis. Dengan begitu mereka bisa menutupi utangnya.
Benar saja, Keluarga Glazer berhasil memenuhi harapannya. Tentu, upaya itu dibantu oleh akuntan yang jadi tangan kanannya, Ed Woodward. Karena itulah, Woodward diberi jabatan strategis.
Woodward juga kena getahnya. Dia selalu diburu fans MU. Bahkan, rumahnya sempat diteror dan dilempari bom molotov. Hingga akhirnya, Woodward mengundurkan diri dari jajaran manajemen MU.
Baca Juga: Manchester United Lempar Tawaran Pamungkas Buat De Jong
Berita Terkini Lainnya
