Bikin Kontroversi Lagi, Bos Napoli Ogah Rekrut Pemain Afrika
Victor Osimhen bersama Napoli (twitter.com/victorosimhen9)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kontroversi kembali menyelimuti pemilik Napoli, Aurelio de Laurentiis. Dia menegaskan tak mau lagi merekrut pemain Afrika, karena cukup terganggu dengan Piala Afrika.
Kalender Piala Afrika memang berbeda dengan Piala Eropa atau Piala Dunia. Kerap kali, Piala Afrika digelar di pertengahan musim dan cukup banyak pemain dari sebuah klub harus absen di beberapa laga karena kewajiban membela Timnas masing-masing.
Laurentiis mengaku Napoli cukup kerepotan. Dia menegaskan, enggan merekrut pemain Afrika lagi, kecuali sepakat tak main di Piala Afrika.
"Sudah cukup untuk pemain Afrika. Atau, mereka harus berhenti main di Piala Afrika. Saya tak akan membeli mereka lagi karena alasan tersebut," ujar Laurentiis dikutip Daily Mirror dalam acara Wall Street Italia.
1. Laurentiis merasa Napoli dirugikan
Victor Osimhen (instagram.com/victorosimhen9)Napoli cukup banyak memiliki pemain asal Afrika. Ada Zambo Anguissa, Adam Ounas, Karim Zedadka, hingga Victor Osimhen, merupakan langganan Timnas masing-masing dan main di Piala Afrika.
Pernyataan Laurentiis bisa saja menyakiti mereka. Namun, Laurentiis merasa rugi ketika merekrut mereka, dan harus melepasnya di tengah musim akibat Piala Afrika.
"Kami harus bayar gaji dan mengirim mereka di pertengahan kompetisi. Mereka harus berkontribusi buat Piala Afrika atau turnamen lain di Amerika Selatan. Saya tak bisa begini terus," ujar Laurentiis.
Editor’s picks
Baca Juga: Demi Piala Dunia 2022, Kualifikasi Piala Afrika 2023 Digeser
2. Sudah jadi kewajiban klub
potret Andre Zambo Anguissa (instagram.com/officialsscnapoli)Piala Afrika sebenarnya sudah masuk kalender resmi FIFA. Maka, sudah jadi kewajiban dari setiap klub melepas pemain-pemainnya ke Timnas masing-masing.
Jika nantinya ada klub menahan pemain tersebut, maka sanksi menanti. Hal tersebut sudah tertuang dalam statuta FIFA dan disepakati oleh seluruh elemen sepak bola dunia.
3. Kena semprot mantan pemainnya
potret Kalidou Koulibaly (skysports.com)Komentar Laurentiis ditanggapi langsung oleh mantan pemainnya, Kalidou Koulibaly. Pasca pindah ke Chelsea, Koulibaly tanpa ampun menyerang Laurentiis. Bagi Koulibaly, pernyataan Laurentiis merupakan penghinaan terhadap seluruh tim di Afrika.
"Anda harus bisa menghormati semua orang. Sebagai kapten Senegal, saya rasa itu tak pantas diucapkan," kecam Koulibaly.
Baca Juga: Mau Pakai Nomor Keramat Chelsea, Koulibaly Sowan ke Legenda
Topik:
Berita Terkini Lainnya
