Mengenang Sepak Terjang Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Bintang Muda

Bagaimana performanya kala itu?

Wayne Rooney menjadi salah satu dari banyaknya bintang yang pernah dilahirkan Inggris. Dia menjadi salah satu anggota 'Golden Generation' Inggris di masa 2000-an. Piala Eropa 2004 menjadi turnamen internasional perdana bagi pemain yang dijuluki The Wazza itu.

Di turnamen tersebut, dia tampil impresif hingga disebut-sebut sebagai 'The White Pele' alias penerus Pele. Pada masa itu, sebelum Rooney datang, belum banyak wonderkid yang benar-benar mengesankan. Beberapa bahkan sudah layu sebelum berkembang. Sementara Rooney sudah tampil menjanjikan di usia remaja. Seperti apa kiprahnya?

1. Awal karier Wayne Rooney

Mengenang Sepak Terjang Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Bintang MudaWayne Rooney (goal.com)

Wayne Rooney kerap disebut sebagai talenta terbaik yang pernah dilahirkan Inggris. Saat muda, Rooney merupakan penyerang yang sangat ganas. Rooney yang lahir di Liverpool memulai perjalanan sepak bolanya dengan menimba ilmu di Everton.

Pemain yang lahir pada 24 Oktober 1985 itu mendapat kontrak profesional di tim senior Everton pada tahun 2002. Meskipun baru berusia 17 tahun, Rooney memiliki kualitas luar biasa. Performanya itu membuat Sir Alex Ferguson yang saat itu menangani Manchester United tak kuasa ingin merekrutnya.

Hingga akhirnya, ia hengkang ke United pada musim panas 2004. Ia sempat kembali ke Everton pada musim 2017/18 dan Rooney mencatatkan 117 pertandingan, 28 gol dan 4 assist selama berbaju The Toffees

2. Tampil impresif di babak grup Piala Eropa 2004

Mengenang Sepak Terjang Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Bintang MudaWayne Rooney (eurosport.com)

Saat menjalani kiprah di Piala Eropa 2004, Wayne Rooney masih berusia 20 tahun. Tapi dia sudah dipercaya untuk menggunakan nomor punggung 9 di timnas Inggris. Dia menjadi rekan duet Michael Owen di lini depan The Three Lions. Rooney kemudian mendapat banyak pujian meskipun di laga perdana Inggris kalah dari Prancis.

Pada laga berikutnya, Rooney menunjukkan kualitasnya. Diberi kebebasan bermain oleh Sven Goran Eriksson, dia tampil sensasional. Wazza mencetak dua gol ke gawang Swiss dan Kroasia di sisa laga fase grup Inggris. Rooney pun mengantarkan The Three Lions lolos ke babak gugur sebagai runner-up grup.

Baca Juga: 12 Fakta Menarik Wayne Rooney Selama Berkarier di Premier League

3. Rooney cedera, Inggris terhenti

Mengenang Sepak Terjang Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Bintang MudaWayne Rooney (90min.com)

Perjalanan sensasional Wayne Rooney di Piala Eropa 2004 harus terhenti pada babak perempat final. Saat itu, mereka dikalahkan Portugal melalui babak adu penalti. Pada pertandingan tersebut, Rooney harus ditarik keluar pada menit ke-27 akibat cedera setelah benturan dengan Paolo Ferreira.

Banyak yang beranggapan jika seandainya Rooney tidak cedera, Inggris bisa memenangi pertandingan dan melaju lebih jauh. Saat itu, Darius Vassel, yang menggantikan Rooney gagal berkontribusi. Vasell bahkan menjadi penentu kegagalan Inggris, karena eksekusi penaltinya dimentahkan kiper Portugal, Ricardo di babak adu penalti.

4. Kiprah Wazza selama berseragam Timnas Inggris

Mengenang Sepak Terjang Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Bintang MudaWayne Rooney (fifa.com)

Meskipun akhirnya gagal membawa Inggris hanya sampai perempat final, Piala Eropa 2004 menjadi momen yang layak dikenang khususnya bagi Rooney. Dia sempat menjadi pencetak gol termuda di ajang Piala Eropa sebelum akhirnya dipatahkan oleh Johan Vonlanthen beberapa hari kemudian.

Rooney juga menjadi andalan timnas Inggris di turnamen-turnamen berikutnya. Namun sayangnya, dia gagal membawa The Three Lions meraih trofi. Baik di ajang Piala Eropa maupun Piala Dunia.

Selama berseragam Inggris, Wazza menorehkan 120 caps dengan catatan 58 gol. Dia menjadi pemain Inggris dengan caps terbanyak kedua di bawah Peter Shilton. Sementara golnya membuat Rooney menjadi top skor sepanjang masa timnas Inggris hingga kini. 

5. Karier Rooney di level klub

Mengenang Sepak Terjang Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Bintang MudaWayne Rooney (goal.com)

Berbeda dengan di timnas, Wayne Rooney menjadi pemain yang bergelimang prestasi saat di klub. Setelah direkrut Manchester United dari Everton, Wazza berkesempatan mengangkat berbagai trofi. Mulai dari Premier League hingga Liga Champions. Setelah menjalani 559 pertandingan dengan torehan 253 gol dan 146 assist bersama United, Rooney kembali ke Everton pada musim 2017/18.

Setelah itu, dia berkelana ke Major League Soccer bersama DC United sebelum akhirnya memutuskan gantung sepatu di Derby County pada Januari 2021 lalu. Rooney yang sudah menjadi bintang di usia remaja, harus mengakhiri kariernya di usia 35 tahun. Usia yang sebenarnya masih bisa bersaing.

 

Piala Eropa 2004 memang layak untuk dikenang oleh Wayne Rooney. Senyum hingga tangis menjadi satu pada gelaran itu. Rooney memang akhirnya gagal membawa Inggris meraih gelar, namun dia layak disebut sebagai legenda dengan berbagai pencapaiannya.

Baca Juga: 5 Catatan Mengesankan Wayne Rooney Saat Berseragam Manchester United

Aswar Riki Photo Verified Writer Aswar Riki

Pencinta olahraga yang gak hoby olahraga. @aswarriki_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya