4 Pemain Prancis yang Tampil dalam 7 Turnamen Internasional
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian bintang Prancis berhasil menjaga kebugaran fisik serta kualitas permainan meski usianya tidak muda lagi. Mereka membuktikan memiliki mental baja dengan mampu bermain di kompetisi dengan level tekanan dan tuntutan tinggi saat usianya sudah mencapai lebih dari 35 tahun. Para pemain veteran tersebut bahkan berhasil berpartisipasi dalam tujuh turnamen internasional seperti Euro dan Piala Dunia.
Tidak banyak pemain Prancis yang berhasil mencapai rekor ini. Sebab, kebanyakan dari mereka sudah tidak masuk dalam skuad Timnas Prancis atau pensiun dari karier internasional ketika usianya sudah mencapai minimal 33 tahun. Namun, empat pemain ini berhasil mengukir rekor tampil dalam tujuh turnamen internasional seperti Euro dan Piala Dunia.
1. Lilian Thuram selalu dipanggil ke Timnas Prancis dari Euro 1996 sampai 2008
Lilian Thuram merupakan bek andalan Timnas Prancis yang sukses menciptakan sejarah di turnamen internasional. Ia mengawali kiprahnya ketika bermain sebagai starter saat pertandingan Prancis kontra Rumania pada laga babak grup Euro 1996. Thuram saat itu hanya mampu mengantarkan Les Bleus sampai semifinal. Ia kemudian berhasil menorehkan prestasi luar biasa ketika menjuarai Piala Dunia 1998 dan Euro 2000. Thuram saat itu masih berposisi sebagai bek kanan.
Sayangnya, Thuram melewati pengalaman tidak menyenangkan saat Prancis tersingkir di babak grup pada Piala Dunia 2002. Ia juga tampil tidak begitu bagus pada Euro 2004. Thuram sempat bangkit ketika membawa Timnas Prancis menembus final Piala Dunia 2006. Namun, ia menutup karier internasionalnya dengan tersingkir di babak grup Euro 2008. Thuram menjadi pemain Prancis pertama yang berhasil tampil di tujuh turnamen internasional.
2. Thierry Henry tampil dalam tujuh turnamen internasional pada periode 1998--2010
Thierry Henry mengawali perjalanannya sebagai striker andalan Timnas Prancis saat dipercaya bermain sejak menit pertama dalam laga melawan Afrika Selatan pada babak grup Piala Dunia 1998. Ia berhasil mencetak satu gol kala itu. Henry turut menjadi bagian sejarah Les Bleus ketika berhasil mengawinkan gelar juara Piala Dunia 1998 dan Euro 2000.
Akan tetapi, Henry pernah melewati masa-masa kurang baik bersama Timnas Prancis saat tampil memalukan di Piala Dunia 2002 dan Euro 2004. Ia sempat bangkit ketika menampilkan performa apik dengan mencetak tiga gol dalam perjalanan Les Blues menuju final Piala Dunia 2006. Akan tetapi, Henry kembali tampil mengecewakan kala gagal membawa Prancis lolos dari babak grup pada Euro 2008 dan Piala Dunia 2010.
Baca Juga: Ketatnya Euro 2024, Baru Jerman dan Spanyol Lolos Fase Gugur
Editor’s picks
3. Hugo Lloris menjadi kiper andalan Prancis sejak Piala Dunia 2010
Hugo Lloris melewati momen buruk saat pertama kali mengawal lini belakang Prancis sebagai kiper nomor satu pada Piala Dunia 2010. Les Bleus kala itu bermain sangat buruk dan tersingkir di babak grup. Lloris juga belum memberikan prestasi ketika tampil di Euro 2012 dan Piala Dunia 2014.
Ia bersama rekan-rekannya mulai menunjukkan perbaikan ketika sukses mengantarkan Timnas Prancis sampai ke final Euro 2016. Sayangnya, Prancis kalah melawan Portugal di final dengan skor 0-1. Lloris kemudian menjuarai Piala Dunia 2018 sbagai kapten dan kiper utama Les Bleus.
Ia sempat gagal membawa Prancis melangkah jauh di Euro 2020, tetapi kembali menembus final Piala Dunia 2022. Akan tetapi, Lloris tidak bisa berbuat banyak ketika laga memasuki adu penalti. Alhasil, Les Bleus kalah kontra Argentina dan Lloris mengakhiri karier internasionalnya usai pertandingan final Piala Dunia 2022.
4. Olivier Giroud masih menjadi bagian skuad Timnas Prancis pada Euro 2024
Olivier Giroud sering kali dipandang sebelah mata. Ia memang tidak memiliki kecepatan dan skill mumpuni layaknya Thierry Henry atau Karim Benzema. Akan tetapi, naluri mencetak gol dengan didukung fisik prima membuatnya sering diandalkan Les Bleus saat berlaga di turnamen internasional seperti Piala Dunia dan Euro.
Ia membuktikannya dengan menjadi andalan di lini depan Prancis sejak Euro 2012. Giroud awalnya secara bergantian dimainkan sebagai striker utama dengan Karim Benzema. Namun, setelah Benzema dibekukan Timnas Prancis pada 2014, Giroud selalu menjadi pilihan utama manajer Timnas Prancis, Didier Deschamps. Keberadaanya sebagai striker nomor 9 klasik sukses membuka ruang bagi rekan-rekannya pada Euro 2016 dan Piala Dunia 2018.
Ia sempat kembali bersaing dengan Benzema pada Euro 2020. Akan tetapi, posisi penyerang tunggal kembali menjadi milik Giroud usai Benzema cedera dan dicoret dari skuad Piala Dunia 2022. Ia bahkan masih masuk dalam skuad Prancis untuk Euro 2024. Giroud masuk sebagai pemain pengganti untuk mengisi posisi Kylian Mbappe yang menderita cedera hidung di laga pembuka pada babak grup Euro 2024.
Keempat pemain Prancis di atas telah dianggap sebagai legenda Timnas Prancis. Thuram dikenal bek tangguh dengan fisik kuat meski usianya sudah di atas 35 tahun pada Euro 2008. Henry pernah menjadi top skor sepanjang masa Prancis sebelum dipecahkan Giroud pada 2022. Konsistensi Lloris sebagai kiper utama membuatnya selalu menjadi pilihan utama di Timnas Prancis.
Baca Juga: Profil Nicolae Stanciu, Pencetak Gol Pertama Rumania di Euro 2024
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.