Pesta Gol, Borussia Dortmund Tetap Gagal Lolos ke Fase Gugur UCL
Marco Reus melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Besiktas. (twitter.com/BVB)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Borussia Dortmund menutup laga terakhir fase grup Liga Champions dengan kemenangan telak atas Besiktas. Pertandingan yang dimainkan di Signal Iduna Park itu berakhir dengan skor 5-0 bagi tim asuhan Marco Rose. Lima gol Dortmund diciptakan oleh tiga pemain berbeda, yakni Donyell Malen, Marco Reus (2 gol), dan Erling Haaland (2 gol).
Meski meraih tambahan tiga poin, Dortmund tidak bisa lanjut ke babak fase gugur Liga Champions. Pasalnya, mereka kalah selisih gol dari Sporting Lisbon yang berada di urutan kedua.
1. Besiktas hanya melakukan satu tembakan sepanjang laga
Para pemain Besiktas ketika melakukan pemanasan sebelum laga melawan Borussia Dortmund. (twitter.com/Besiktas)Berstatus sebagai tuan rumah, Dortmund langsung menerapkan strategi menyerang sejak menit awal. Namun, usaha mereka baru menghasilkan gol di menit ke-29. Donyell Malen yang menerima umpan dari Jude Bellingham berhasil menciptakan gol pembuka untuk Dortmund. Menjelang babak pertama berakhir, Dortmund kembali menambah gol lewat penalti Marco Reus.
Di babak kedua, tim asal Jerman itu masih memegang kendali permainan. Gol ketiga Dortmund datang dari aksi individu Marco Reus di menit ke-53. Karena belum puas dengan skor 3-0, pelatih Dortmund, Marco Rose memutuskan untuk memasukkan Erling Haaland di menit ke-63. Benar saja, hanya berselang lima menit, pemain asal Norwegia itu berhasil mencetak gol keempat bagi Dortmund melalui sundulan.
Di menit ke-81, Haaland kembali menambah golnya. Gol tersebut sekaligus membawa Dortmund menang dengan skor 5-0. Dortmund memang unggul segalanya dari Besiktas di laga tersebut. Bahkan, klub asal Turki itu hanya bisa melakukan satu tembakan selama 90 menit. Sebaliknya, Dortmund melakukan 29 percobaan dan 7 tendangan mengarah ke gawang lawan.
2. Cahaya Dortmund itu bernama Jude Bellingham
Jude Bellingham dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam pertandingan Dortmund melawan Besiktas. (twitter.com/BlackYellow)Di laga melawan Besiktas, Jude Bellingham memang tidak bermain penuh selama 90 menit. Ia digantikan oleh Raphael Guerreiro di menit ke-73. Selama itu, gelandang asal Inggris ini tampil sangat impresif di lini tengah.
Bellingham juga berhasil menciptakan 1 assist di pertandingan tersebut. Itu artinya sang pemain telah membuat 1 gol dan 3 assist di kompetisi Liga Champions sejauh ini. Torehan tersebut menjadikan Bellingham sebagai pemain muda dengan keterlibatan gol paling banyak di babak fase grup.
Baca Juga: Dortmund Pagari Bellingham dari Liverpool dengan Harga Tinggi
3. Besiktas menjadi lumbung gol tim-tim lawan
Editor’s picks
Erling Haaland melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Besiktas. (twitter.com/BlackYellow)Kekalahan dari Dortmund itu membuat Besiktas menjadi satu-satunya tim yang tidak meraih satu pun poin di babak fase grup Liga Champions musim ini. Tim asuhan Sergen Yalcin itu selalu mengalami kekalahan dari 6 pertandingan yang telah dilalui.
Lebih tragisnya lagi, Besiktas menjadi lumbung gol tim-tim lawan di Grup C. Total, sembilan belas kali bola masuk ke gawang Besiktas. Di samping itu, mereka hanya bisa menciptakan tiga gol, masing-masing satu gol ke gawang Ajax, Dortmund, dan Sporting Lisbon.
4. Haaland gagal mengulang catatan manis musim lalu
Erling Haaland melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Besiktas. (twitter.com/BVB)Erling Haaland merupakan pencetak gol terbanyak di kompetisi Liga Champions musim lalu. Mantan penyerang RB Salzburg ini ketika itu berhasil mengoleksi 10 gol hanya dari 8 pertandingan.
Namun, di musim ini, penyerang berusia 21 tahun itu hanya mampu mencetak 3 gol dari 3 laga di Liga Champions. Karena Dortmund gagal lolos ke fase gugur, torehan gol Haaland tentu tidak bisa bertambah lagi.
5. Dortmund bakal bersaing di kompetisi Liga Europa
Skuad Borussia Dortmund ketika melawan Besiktas di Liga Champions. (twitter.com/BVB)Tambahan tiga poin yang didapatkan oleh Dortmund belum mampu membawa tim lolos ke babak berikutnya. Pasalnya, di laga lain, Sporting Lisbon hanya kalah 4-2 dari Ajax Amsterdam. Hal itu membuat Sporting Lisbon unggul selisih gol dari Dortmund meski sama-sama memiliki 9 poin dari 6 laga.
Akibatnya, Dortmund harus rela bermain di kompetisi Liga Europa di musim ini. Sementara itu, Ajax dan Sporting mewakili Grup C lolos ke babak 16 besar Liga Champions.
Itulah fakta-fakta menarik yang terjadi setelah laga Borussia Dortmund melawan Besiktas. Hingga hari ini sudah dipastikan ada 12 klub yang lolos ke babak gugur. Sisanya akan ditentukan nanti malam.
Baca Juga: Liga Champions: 11 Tim ke Babak 16 Besar, Dortmund Angkat Koper
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
