5 Pelatih Sepak Bola yang Dipecat pada Awal Tahun 2022, Siapa Saja?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahun 2022 belum genap berjalan selama satu bulan. Namun, sejumlah pelatih sepak bola di kompetisi elite Eropa sudah kehilangan pekerjaannya.
Mereka rata-rata dipecat karena gagal mengangkat performa tim yang ditangani. Sebagai orang yang paling bertanggung jawab, para pelatih itu pun harus angkat kaki. Berikut lima pelatih yang dipecat pada awal tahun 2022.
1. Claudio Ranieri
Claudio Ranieri diangkat sebagai pelatih Watford sejak Oktober 2021. Ketika itu pria berusia 70 tahun tersebut menggantikan posisi dari Xisco Munoz. Namun, hanya bertahan selama tiga bulan, Ranieri langsung dipecat dari Vicarage Road.
Itu semua tidak terlepas dari penampilan buruk Watford di kompetisi Premier League. Dari 14 laga yang dilalui, Ranieri hanya mampu membawa tim meraih 2 kemenangan dan 1 hasil imbang. Alhasil, Watford berada di posisi ke-19 dengan perolehan 14 poin dari 20 pertandingan.
2. Rafael Benitez
Rafael Benitez bisa dibilang sebagai salah satu pelatih yang cukup berpengalaman di kompetisi Premier League. Ia sebelumnya pernah menangani tiga klub berbeda, yakni Liverpool, Chelsea, dan Newcastle United. Musim 2021/2022 ini, pria asal Spanyol itu didapuk sebagai pelatih Everton.
Sayangnya, Benitez gagal membawa Everton tampil menjanjikan di Premier League. Alhasil, ia dibebastugaskan dari jabatannya pada 16 Januari 2022 lalu. Selama melatih Everton, Benitez hanya mampu membawa timnya 7 kali menang dan 4 kali imbang dari 22 pertandingan.
3. Alvaro Cervera
Alvaro Cervera sudah melatih Cadiz FC sejak tahun 2016. Berkat dirinya, Cadiz berhasil promosi ke kompetisi LaLiga pada musim 2020/2021. Sayangnya penampilan Cadiz menurun sangat drastis pada musim 2021/2022 ini.
Editor’s picks
Cadiz harus puas berada di zona degradasi hingga pekan ke-20. Akibatnya, Cervera kehilangan pekerjaannya pada 11 Januari 2022. Kini Cadiz ditangani oleh pelatih asal Spanyol, Sergio Soriano.
4. Andriy Shevchenko
Andriy Shevchenko merupakan pelatih Serie A pertama yang dipecat pada tahun 2022. Pria asal Ukraina itu harus angkat kaki dari Genoa karena rentetan hasil buruk. Shevchenko ditunjuk sebagai pelatih Genoa pada 7 November 2021 lalu.
Ia tercatat hanya diberi kesempatan untuk menangani tim selama 11 pertandingan. Dari seluruh laga itu, Shevchenko hanya mampu membawa Genoa menang 1 kali dan 3 kali imbang. Karena dianggap kurang memuaskan, pria berusia 45 tahun itu akhirnya dipecat pada 15 Januari.
5. Niko Kovac
Niko Kovac sudah menjadi pelatih AS Monaco sejak Juli 2020 silam. Musim 2020/2021 pria berkebangsaan Kroasia tersebut sukses mengantarkan tim finis di posisi tiga besar.
Akan tetapi, penampilan AS Monaco menurun cukup drastis di musim 2021/2022 ini. Cesc Fabregas dan kolega gagal lolos ke Liga Champions karena kalah dari Shakhtar Donetsk di babak play-off.
Selain itu, AS Monaco hanya bisa duduk di posisi keenam Ligue 1 hingga pekan ke-19. Alhasil, AS Monaco memutuskan berpisah dengan Niko Kovac pada 1 Januari 2022.
Tentunya ada banyak faktor yang membuat kelima pelatih itu menjadi korban pemecatan. Kendati begitu, mereka sepertinya tidak akan kesulitan mencari klub baru. Sebab, mereka memiliki jam terbang dan kualitas yang mumpuni.
Baca Juga: 8 Pelatih yang Juara Liga sebagai Pemain dan Pelatih di Klub yang Sama
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.