6 Klub yang Mengalami Penurunan Performa Setelah Ditinggal Pemainnya

2. Barcelona

Salah satu pemain Barcelona, Memphis Depay (Marca.com)

Keuangan Barcelona sangat buruk dalam beberapa musim terakhir sehingga mereka tidak punya pilihan selain melepas Lionel Messi. Tak hanya Messi, Barcelona juga harus kehilangan Antoine Griezmann yang lebih memilih dipinjamkan ke Atletico Madrid. Kehilangan dua pemain pilar membuat Barcelona tampil tidak konsisten.

Sejauh ini di La Liga, Barcelon baru meraih 8 poin dari 4 pertandingan dengan rincian 2 kemenangan dan 2 hasil imbang. Mirisnya dalam dua pertandingan terakhir, Barcelona tak satupun meraih kemenangan. Mereka kalah 0-3 dari Bayern Munchen di ajang Liga Champions dan bermain imbang 1-1 kontra Granada di Jornada ke-4 La Liga.

3. RB Leipzig

RB Leipzig saat melawan Manchester City (mediansport.com)

RB Leipzig mampu mendatangkan beberapa pemain yang sangat bagus musim panas ini. Andre Silva, Josko Gvardiol, Ilaix Moriba, Mohamed Simakan dan Benjamin Henrichs adalah pemain yang didatangakan RB Leipzig untuk mengarungi Bundesliga 2021/2022.

Namun, Leipzig juga harus kehilangan tiga pemain penting yang berkontribusi besar musim lalu yakni Marcel Sabitzer, Dayot Upamecano dan Ibrahima Konate. Tak hanya pemain, pelatih mereka, Julian Nagelsmann juga hengkang. Dengan kehilangan tersebut, RB Leipzig tampil tak stabil di awal musim 2021/2022 ini.

Di ajang Bundesliga, Leipzig baru sekali meraih kemenangan yakni pada laga kontra VfB Stuttgart. Parahnya lagi, Leipzig sudah mengalami tiga kekalahan yakni saat bersua 1.FSV Mainz 05, Wolfsburg dan Bayern Munchen. Hal ini membuat Leipzig berada di urutan ke-12 Bundesliga dengan koleksi 4 poin saja. Sedangkan di ajang Champions League, mereka harus rela kalah telah 6-3 dari Manchester City.

Baca Juga: 5 Pemain Top yang Pernah Pindah ke RB Leipzig dengan Status Pinjaman

4. Norwich City

Latihan tim Norwich City (pinkun.com)

Musim panas 2021/2022, Norwich City harus merelakan gelandang terbaik mereka musim lalu yakni Emiliano Buendia hengkang ke Aston Villa. Buendia dibeli Aston Villa dengan harga 38,4 juta Euro dan dipersiapkan sebagai pengganti Jack Grealish yang hengkang ke Manchester City.

Buendia merupakan pemain kunci yang membawa Norwich City juara EFL musim lalu.  Dalam 39 pertandingan di Championship musim lalu, Buendia mencetak 15 gol dan memberikan 17 assist. Tanpa Buendia, Norwich City tampil buruk di Premiere League musim ini. 

Norwich City kini berada di dasar klasmen Premiere League tanpa meraih satu poin. Mereka menelan 5 kekalahan, kebobolan 14 gol dan hanya bisa mencetak 2 gol saja sejauh ini. Mampukah Norwich City bangkit dan keluar dari zona merah?

5. Olympique Lyon

Salah satu pemain Lyon, Lucas Paqueta (today.in-24.com)

Pada musim 2020/2021, Olympique Lyon finis keempat di Ligue 1 dengan 76 poin, hanya selisih 7 point dari Lille sebagai sang juara. Memphis Depay menjadi pemain yang menonjol untuk Lyon selama beberapa tahun terakhir. Pemain asal Belanda itu sedang on fire selama musim 2020/2021 dengan mencetak 22 gol dan memberikan 12 assist.

Namun, musim ini Depay bukan lagi bagian dari skuad Lyon. Depay berlabuh ke Barcelona setelah kontraknya habis bersama Lyon. Setelah kepergian Depay, Lyon tampil di bawah ekpektasi di Ligue 1. 

Mereka kini berada diurutan ke-9 Ligue 1 dengan koleksi 8 poin dari 6 pertandingan. Sejauh ini, Lyon meraih 2 kemenangan, 2 hasil imbang dan 2 kali merasakan kekalahan di ajang Ligue 1. Lyon harus segera mencari sosok yang tepat sebagai pengganti Depay, agar mereka bisa bersaing dalam perebutan juara Ligue 1 2021/2022.

6. Lille

Salah satu pemain Lille, Jose Fonte (diggingsports.com)

Lille tampil mengejutkan setelah keluar sebagai juara Ligue 1 2020/2021 lalu. Mereka unggul 1 poin dari PSG yanh berada di posisi kedua. Setelah menjadi juara Ligue 1, pemain Lille menjadi incaran klub Eropa. Lille terpaksa melepas beberapa nama pemain pilarnya musim lalu seperti Boubakary Soumaré, Mike Maignan dan Luiz Araújo. Tak hanya pemain, pelatih Lille, Christophe Galtier juga memutuskan hengkang setelah akhir musim Ligue 1 2020/2021.

Banyaknya pemain pilar serta pelatih kepala yang pergi, membuat Lille mengawali musim 2021/2022 dengan sangat buruk. Sang juara bertahan kini harus puas berada diurutan 15 klasmen Ligue 1 dengan meraih 5 poin dari 6 pertandingan. Catatan Lille di Ligue 1 tergolong jelek, mereka baru meraih 1 kemenangan dan harus rela mengalami 3 kekalahan serta 2 kali imbang.

Tim-tim di atas harus segera bangkit dan memperbaiki performa mereka. Msuim 2021/2022 masih panjang, masih banyak waktu untuk tampil beda tanpa pemain yang sudah tidak berada di klub.

Baca Juga: Memburuknya Hubungan Barcelona dan Ronald Koeman