Ditahan Imbang KAA Gent, AS Roma Tetap Lolos ke Babak 16 Besar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Wakil Italia, AS Roma, memastikan diri lolos ke babak 16 besar UEFA Europa League 2019/2020 meski di leg kedua ditahan imbang oleh wakil Belgia, KAA Gent, dengan skor akhir 1-1. Dengan demikian, AS Roma unggul agregat 2-1 dari KAA Gent. Bagaimana jalannya pertandingan?
1. Sebelumnya, AS Roma sempat tertinggal terlebih dahulu
Dilansir dari uefa.com, KAA Gent yang bermain di markas sendiri, GHELAMCO-arena, memiliki misi untuk bisa menang dengan margin 2 gol untuk bisa lolos ke babak 16 besar UEFA Europa League. Terlebih, KAA Gent sebelumnya kalah 0-1 di leg pertama pekan lalu. Menerapkan pola permainan menyerang sejak awal pertandingan, KAA Gent akhirnya bisa unggul terlebih dahulu melalui Jonathan David pada menit ke-25 setelah menerima assist dari Roman Bezus sehingga skor menjadi 1-0 untuk keunggulan KAA Gent.
Keunggulan tersebut tak bertahan lama setelah pemain AS Roma, Justin Kluivert, berhasi menyamakan kedudukan di menit ke-29 setelah memperoleh umpan dari Henrikh Mkhitaryan sehingga skor menjadi 1-1 untuk kedua tim. Skor imbang tetap bertahan hingga babak pertama berakhir.
2. AS Roma melakukan pola bertahan sepanjang babak kedua
Masuk ke babak kedua, AS Roma mulai menerapkan pola bertahan karena unggul agregat 2-1 untuk sementara, begitu juga dengan KAA Gent yang terus mulai melakukan serangan demi serangan. Pada menit ke-55, Vadis Odjidja-Ofoe nyaris saja membawa KAA Gent kembali unggul namun tendangannya masih melebar. Begitu juga dengan Jonathan David yang kembali menciptakan peluang di menit ke-64 dan sayangnya tendangannya masih jauh dari mistar.
Di pertengahan babak kedua, baik KAA Gent maupun AS Roma sama-sama melakukan pergantian pemain demi memperkuat permainan mereka. Cara tersebut tampaknya belum membuahkan hasil hingga akhir pertandingan yang membuat skor tersebut tak berubah. Wasit akhirnya meniup peluit penanda berakhirnya pertandingan dan skor imbang 1-1 tetap bertahan sekaligus AS Roma unggul agregat 2-1 atas KAA Gent yang membuatnya berhak lolos ke babak 16 besar UEFA Europa League.
Baca Juga: Jaga Peluang Lolos, AS Roma Taklukkan KAA Gent dengan Skor Tipis 1-0
3. Sebanyak 7 kartu kuning terjadi di pertandingan ini
Editor’s picks
Pada pertandingan ini, setidaknya sebanyak 7 kartu kuning telah diberikan wasit pertandingan, Jose Sanchez, untuk kedua tim. Sebanyak 5 pemain KAA Gent mendapatkan kartu kuning dari wasit asal Spanyol, terutama menjelang berakhirnya pertandingan ini. Para pemain KAA Gent yang terkena kartu kuning di antaranya Vadis Odjidja-Ofoe, Sven Kums, Milad Mohammadi, Roman Bezus, dan Laurent Depoitre
Dari kubu AS Roma, kedua pemain yang terkena kartu kuning di antaranya Leonardo Spinazzola dan Jordan Veretout.
4. Terakhir kali, AS Roma lolos ke babak 16 besar pada musim 2016/2017
Kelolosan AS Roma ke babak 16 besar UEFA Europa League merupakan yang pertama sejak terakhir kali pada musim 2016/2017 lalu. Di musim-musim sebelumnya, AS Roma tampil di ajang UEFA Champions League selama 2 musim beruntun. Di musim ini, AS Roma baru mengalami sekali kekalahan saat berada di fase grup, yakni saat takluk dari wakil Jerman, Borussia Moenchengladbach, pada awal November 2019 lalu.
5. Cagliari menjadi lawan yang dihadapi AS Roma di pertandingan selanjutnya
Di pertandingan selanjutnya, Cagliari menjadi lawan berikutnya yang dihadapi AS Roma pada ajang Serie A 2019/2020 yang digelar pada tanggal 1 Maret 2020 ini, sedangkan KAA Gent akan menghadapi Cercle Brugge di tanggal yang sama pada ajang Belgium First Division A 2019/2020. Untuk sementara, AS Roma menempati peringkat 5 klasemen sementara Serie A dan KAA Gent berada di peringkat 2 klasemen Belgium First Division A.
Selamat untuk AS Roma atas kelolosannya ke babak 16 besar UEFA Europa League.
Baca Juga: AS Roma Selangkah Lagi Dapatkan Striker Chelsea, Pedro Rodriguez
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.