Man United Kembali Tertunduk di Kandang Wolverhampton

MU harus bermain dengan 10 pemain

Bertamu ke Molineux Stadium, Man United kembali harus menelan kekecewaan usai ditundukan Wolverhampton pada Rabu dinihari (03/04) WIB. Anak asuh Ole Gunnar Solskjaer kembali menyerah dengan skor 2-1. The Red Devils sebenarnya mampu unggul lebih dulu melalui aksi McTominay di menit ke-13. Namun tuan rumah berhasil samakan angka di menit ke-25 melalui gol Diogo Jota.

Bencana MU hadir di menit ke-57 saat Ashley Young diusir wasit karena menerima kartu kuning kedua. Kesialan MU belum berhenti di sana, di menit ke-77 mereka akhirnya harus kalah saat Chris Smalling lakukan gol bunuh diri. Kekalahan ini menjadi yang kedua kalinya diderita MU dari tim yang sama setelah sebelumnya disingkirkan oleh Wolves di FA Cup.

1. Kartu merah dan gol bunuh diri warnai kekalahan Man United dari Wolves

Man United Kembali Tertunduk di Kandang Wolverhamptonexpressandstar.com

Datang dengan misi balaskan dendam kekalahan di FA Cup, MU hadirkan formasi yang tak biasa. Ole gunakan formasi 3-5-1-1 dengan andalkan Romelu Lukaku yang baru sembuh dari cedera sebagai ujung tombak. Strategi tersebut berjalan dengan apik di awal laga. Setan Merah bahkan mampu unggul lebih dulu di menit ke-13 melalui sepakan keras McTominay dari jarak 20 yard.

Tersentak dengan gol tim tamu, Wolves langsung bangkit menekan pertahanan MU. Tak butuh waktu lama, Diogo Jota sukses taklukan David de Gea usai terlepas dari jebakan offside di menit ke-25. Gol tersebut membuat tim tuan rumah semakin berani untuk tampil menekan sepanjang laga. Namun hingga babak pertama usai, skor 1-1 tetap bertahan.

Lepas dari kamar ganti, MU harus ketiban sial saat Ashley Young harus menerima dua kartu kuning dalam waktu lima menit. Bermain dengan 10 orang, MU kesulitan mengembangkan permainan. Wolves pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu dengan terus memberikan tekanan.

Mimpi buruk MU pun terjadi di menit ke-77 saat Crossing Joao Moutinho berhasil disundul Jimenez. Chris Smalling yang berniat menghalau bola justru membuat bola masuk ke gawangnya sendiri. Di sisa waktu, MU tetap kesulitan untuk samakan angka. Hingga peluit tanda akhir laga berbunyi, Wolves akhirnya kembali sebagai pemenang.

2. Kembali kalah dari Wolves, Solskjaer soroti penyelesaian akhir

Man United Kembali Tertunduk di Kandang Wolverhamptontwitter.com/ManUtd

Dengan kekalahan ini, MU masih tertahan di posisi ke-5 dengan 61 poin dari 32 laga. Posisi mereka sangat rentan untuk ditelikung Chelsea yang berselisih satu angka di belakangnya dan baru akan bermain besok dinihari. Di sisi lain hal ini menegaskan Wolves sebagai tim pembunuh raksasa. Dari tiga pertemuan kedua tim, Wolves sukses torehkan dua kemenangan dan sekali imbang.

Kekalahan ini menjadi yang kedua kalinya di Liga Inggris sejak Ole tangani MU pada Desember lalu. Menanggapi kekalahan ini, Ole hanya bisa geleng-geleng kepala. Ia merasa jika timnya sebenarnya mampu mencetak dua gol lebih, namun penyelesaian akhir para pemainnya selalu gagal dikonversi menjadi gol.

Dalam laga itu, MU berhasil torehkan 18 percobaann, berbanding hanya 9 miliki Wolves. Meski kecewa dengan hasil ini, Solskjaer tetap memuji timnya yang tampilkan performa bagus. Terlepas dari kartu merah Ashley Young yang kemudian membuat jalannya laga tak seimbang.

“Ini adalah salah satu hari di mana kami telah melakukan hal yang lebih dari cukup untuk mencetak tiga atau lebih banyak gol. para pemain sudah melakukan apa yang harus dilakukan – namun kami kebobolan gol yang berasal dari kesalahan konyol dan kami sendiri tidak mencetak gol.”

“Kami masih punya enam laga tersisa untuk mendulang 15 poin. Jadi kami harus menatap ke depan dan melupakan kekalahan ini, karena ini adalah hasil yang mengecewakan, namun performanya sangat bagus.”

3. Bakal jalani laga berat dengan menjamu Barcelona di Liga Champions

Man United Kembali Tertunduk di Kandang Wolverhamptontwitter.com/ChampionsLeague

Pasukan Setan Merah harus segera melupakan kekalahan dari Wolves. Pekan depan mereka harus bersiap menghadapi laga akbar di babak perempat final Liga Champions dengan menjamu Barcelona. Laga itu akan menjadi misi sangat sulit bagi Solskjaer mengingat Barcelona saat ini merupakan tim yang belum terkalahkan di Liga Champions.

Di sisi lain, Barca memiliki deretan pemain sangat berbahaya, termasuk Messi yang telah mencetak 38 gol. The Red Devil pun memiliki kisah buruk saat harus berhadapan dengan tim asal Catalan tersebut. Dua pertemuan terakhir kedua tim terjadi di babak final UCL, an MU harus menelan dua kali kekalahan.

Meski begitu, MU bakal hadir dengan percaya diri karena akan bermain di hadapan publiknya sendiri di leg pertama nanti. MU harus memanfaatkan kesempatan itu dengan mencetak kemenangan agar miliki modal lebih baik di leg kedua nanti di Nou Camp. Trofi UCL menjadi satu-satunya kesempatan Ole untuk meraih trofi di musim ini. Meski bakal berat, namun kesempatan masih terbuka.

Baca Juga: Man United Disebut Masih Terapkan Parkir Bus, Ini Jawaban Solskjaer

Ganjar Firmansyah Photo Verified Writer Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya