5 Produk Akademi Arsenal yang Tampil Apik di Klub Top Eropa Lainnya

Ada yang berhasil raih treble winners!

Arsenal dikenal sebagai salah satu klub dengan akademi terbaik di Eropa. Sebut saja Emile Rowe dan Bukayo Saka, yang musim ini menjadi andalan di tim utama. Di usianya yang masih sangat muda, mereka berhasil menunjukan performa terbaiknya. Namun, keduanya bukanlah satu-satunya produk terbaik akademi Arsenal.

Sedekade terakhir, Arsenal melahirkan banyak pemain berbakat, tapi dalam prosesnya para pemain potensial itu justru dilepas dengan mudah. Beberapa pemain tersebar di lima liga top Eropa dan menjadi andalan di klubnya masing-masing. Berikut ulasannya.

1. Emiliano Martinez (Aston Villa)

5 Produk Akademi Arsenal yang Tampil Apik di Klub Top Eropa LainnyaEmiliano Martinez (twitter.com/emimartinezz1)

Emiliano Martinez bergabung dengan tim muda Arsenal pada 2010 dari Independiente. Dia kemudian dipromosikan ke tim utama pada 2012 sebelim menjalani masa peminjaman yang panjang bersama beberapa klub, Sheffield Wednesday, Rotherham, Wolverhampton, Getafe, dan Reading.

Pada 2019, dia kembali ke Arsenal dan sempat tampil impresif sebagai kiper kedua setelah Bernd Leno. Dia bahkan jadi kunci kemenangan Arsenal di final FA Cup 2019/20 saat mengalahkan Chelsea. Meski demikian, The Gunners tetap menjadikannya kiper kedua.

Pada 2020, dia pun memutuskan hengkang ke Aston Villa dan tampil impresif. Dia bahkan dipanggil ke timnas Argentina sebagai kiper utama, dan sukses persembahkan gelar Copa America 2021.

2. Alex Iwobi (Everton)

5 Produk Akademi Arsenal yang Tampil Apik di Klub Top Eropa LainnyaAlex Iwobi (twitter.com/Squawka)

Alex Iwobi telah membuat 149 penampilan di tim utama Arsenal dan dinilai sebagai pemain dengan potensi besar, tetapi posisinya tersingkirkan setelah kedatangan Nicolas Pepe pada 2019, yang menjadi rekrutan termahal klub sepanjang masa. The Gunners kemudian melepasnya ke Everton dengan harga 34 juta pounds.

Musim ini dia berkembang lebih baik di bawah asuhan Rafael Benitez. Winger asal Nigeria itu sudah tampil dalam 6 laga dengan menorehkan 1 assist.

3. Hector Bellerin

5 Produk Akademi Arsenal yang Tampil Apik di Klub Top Eropa LainnyaHector Bellerin (twitter.com/IntChampionsCup)

Hector Bellerin bergabung dengan Arsenal dari akademi La Masia, Barcelona pada 2011 dan menjadi pemain reguler di tim, membuat lebih dari 200 penampilan untuk klub di semua kompetisi.

Tetapi perannya mulai tersingkirkan di bawah pelatih baru Arsenal, Mikel Arteta. Musim panas kemarin dia memutuskan untuk bergabung dengan klub Spanyol, Real Betis dengan kesepakatan pinjaman selama satu musim. Dia sudah tampil dalam 4 laga LaLiga dengan menorehkan 1 assist.

4. Wojciech Szczesny

5 Produk Akademi Arsenal yang Tampil Apik di Klub Top Eropa LainnyaWojciech Szczesny (juventus.com)

Wojciech Szczesny bergabung dengan tim muda Arsenal pada 2006 saat dirinya masih berusia 16 tahun. Hanya butuh dua tahun bagi dirinya untuk lakukan debut di tim utama sebelum dipinjamkan ke Brentford pada 2009. Musim berikutnya, ia pun pulang dan berhasil menjadi kiper utama The Gunners.

Dia mencatatkan 181 laga untuk Arsenal dengan koleksi 72 clean sheets. Namun, Szczesny kemudian kerap membuat kesalahan fatal, sehingga The Gunners kehabisan kesabaran dan memboyong Petr Cech sebagai penggantinya, sedangkan Szczesny dipinjamkan ke AS Roma selama satu musim sebelum pindah permanen ke Juventus, di mana ia menjadi penerus Gianluigi Buffon.

Dia tetap menjadi penjaga gawang pilihan pertama Bianconeri dan telah memenangkan 3 gelar Serie A, 2 Coppa Italia, dan 2 Supercoppa Italiana.

5. Serge Gnabry (Bayern Munchen)

5 Produk Akademi Arsenal yang Tampil Apik di Klub Top Eropa LainnyaSerge Gnabry (twitter.com/SergeGnabry)

Melepas Serge Gnabry mungkin menjadi salah satu penyesalan Arsenal. Dia bergabung dengan Arsenal U-18 pada 2011 silam. Pada 2015 dia dipinjamkan ke West Bromwich Albion, namun dinilai gagal menunjukan performa terbaiknya. Cedera dan kalah bersaing dengan pemain berpengalaman di skuad Arsenal menjadi salah satu faktor yang menghambat kariernya di Premier League.

Dia kemudian dilepas Arsenal hanya dengan 5 juta pounds ke Werder Bremen pada tahun 2016. Di sana dia berhasil mengeluarkan performa terbaiknya dengan catatan 11 gol dan 2 assists dari 27 laga.

Musim berikutnya dia direkrut Bayern Munchen, dan di sana dia berkembang menjadi salah satu winger terbaik saat ini, dan sukses persembahkan treble winners pada musim 2019/20. Total, dia sudah mengoleksi 51 gol dan 33 assists dari 137 laga.

 

Kualitas akademi Arsenal memang tak diragukan lagi di Eropa. Mereka selalu menghasilkan produk berualitas. Ironisnya, banyak yang gagal mendapatkan waktu bermain lebih saat dipromosikan ke tim utama. Mereka justru bersinar setelah meninggalkan Arsenal, dan bergabung dengan klub top Eropa lainnya.

Baca Juga: 5 Pemain Lulusan Akademi Arsenal yang Saat Ini Bermain di Tim Senior

Ganjar Firmansyah Photo Verified Writer Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya