6 Pemain Terbaik yang Pindah Langsung dari Inter ke AC Milan
Andrea Pirlo (goal.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Inter Milan dan AC Milan merupakan dua klub yang menciptakan rivalitas paling besar di Serie A. Ketika kedua tim sekota tersebut berduel, pasti selalu tersaji duel yang panas. Bahkan, pertandingan yang kerap disebut Derby Della Madonina tersebut jadi ajang beradu gengsi siapa yang menjadi penguasa Kota Milan.
Meski begitu, kedua tim ini ternyata beberapa kali bertukar pemain secara langsung. Terbaru ada Hakan Calhanoglu yang pindah dari AC Milan ke Inter Milan. Namun, ternyata ada juga pemain yang melakukan hal sebaliknya. Berikut enam pemain terbaik yang pindah langsung dari Inter ke AC Milan.
1. Clarence Seedorf
Clarence Seedorf (sempreinter.com)Clarence Seedorf pertama kali dikenal ketika ia membawa Ajax Amsterdam menjuarai Liga Champions tahun 1995. Ia kemudian juga berhasil melakukan hal serupa ketika berseragam Real Madrid. Tak heran Inter kemudian mengangkutnya ke Giuseppe Meazza pada 1999.
Namun, penampilannya jauh dari kata memukau dan gagal meraih satu pun trofi selama tiga musim pengabdiannya. Inter kemudian mengirim Seedorf ke AC Milan dengan skema pertukaran yang melibatkan Fransesco Coco.
Tak disangka pemain asal Belanda tersebut mampu menjadi pemain penting di lini tengah Rossoneri. Seedorf juga turut mempersembahkan 2 gelar scudetto dan 2 Liga Champions.
2. Giuseppe Favalli
Giuseppe Favalli (goal.com)Sebelum bergabung dengan Inter pada 2004, Giuseppe Favalli merupakan legenda Lazio yang telah mengabdi selama 12 musim. Bersama Biancocelesti, Favalli mampu merengkuh 1 scudetto, 3 Copa Italia, dan 1 Piala Winners.
Kepindahannya ke Giuseppe Meazza pun membuahkan scudetto kedua baginya. Pada 2006 Favalli kemudian memutuskan bergabung dengan AC Milan. Meski hanya menjadi pelapis bagi Paolo Maldini dan Kakha Kaladze, Favalli berhasil meraih trofi Liga Champions pada 2007.
3. Sulley Muntari
Sulley Muntari (sempreinter.com)Sulley Muntari datang ke Inter pada 2008 usai menampilkan performa menawan bersama Portsmouth. Tak butuh waktu lama, pemain asal Ghana tersebut langsung menjadi andalan Jose Mourinho ketika Nerazzuri meraih treble winner di musim 2009/2010.
Muntari kemudian sempat dipinjamkan ke Sunderland sebelum AC Milan mengontraknya secara permanen pada 2012. Sayang, ia datang di saat Rossoneri tengah terpuruk dan gagal meraih satu pun trofi bergengsi.
Baca Juga: 5 Catatan Menarik Pekan ke-25 Serie A, AC Milan Kudeta Inter Milan!
Editor’s picks
4. Cristian Brocchi
Cristian Brocchi (goal.com)Cristian Brocchi merupakan pemain hasil didikan AC Milan. Namun, belum sekali pun merumput di Serie A, ia langsung dipinjamkan ke beberapa tim. Sempat bermain dengan Hellas Verona di Serie B, Marcelo Lippi kemudian memboyongnya ke Inter pada 2000.
Inter kemudian memecat Lippi yang membuat menit bermain Brocchi semakin minim. Hector Cuper yang merupakan pelatih baru Inter memutuskan untuk melegonya ke AC Milan semusim berselang.
Kedatangannya kembali ke San Siro ternyata membuahkan hasil manis bagi Brocchi. Ia total meraih 7 trofi, termasuk 1 scudetto, 1 Copa Italia, dan 2 Liga Champions. Brocchi kemudian mengakhiri kariernya bersama Lazio usai meninggalkan Milan pada 2008.
5. Christian Vieri
Christian Vieri (sempreinter.com)Christian "Bobo" Vieri merupakan pemain yang cukup sering berpindah tim di awal kariernya. Dari musim 1991 hingga 1999 tak ada tim yang ia bela lebih dari satu musim. Baru ketika menerima pinangan Inter Milan ia bertahan selama enam musim.
Pemain yang menjadi top skor Italia di Piala Dunia dengan torehan 9 gol tersebut hanya mampu membawa Inter meraih satu gelar Copa Italia. Keputusannya pindah ke AC Milan pada 2005 pun berujung kegagalan dan ia hanya mencetak 1 gol dari 8 kali mentas di Serie A.
6. Andrea Pirlo
Andrea Pirlo (goal.com)Andrea Pirlo merupakan satu dari sedikit pemain yang pernah membela tiga raksasa Serie A, yakni Inter, AC Milan, dan Juventus. Pirlo membela Inter pada 1998 hingga 2001, tetapi lebih sering dipinjamkan. Hal itu membuatnya berlabuh ke tim rival, AC Milan.
Keputusannya itu terbilang tepat karena sejak saat itulah Pirlo dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. Ketenangannya sebagai jenderal lapangan tengah membuahkan 2 scudetto, 1 Copa Italia, dan 2 trofi Liga Champions. Usai 10 musim bermain di San Siro, Pirlo kemudian bergabung dengan Juventus yang juga tak kalah sukses.
Meskipun tak selalu menampilkan permainan terbaiknya kala membela kedua tim tersebut. Keenam pemain itu dikenal sebagai yang terbaik di tiap posisinya dan telah meraih banyak trofi, baik secara individu maupun klub.
Baca Juga: 10 Potret Sandro Tonali, Andalan AC Milan yang Dijuluki The Next Pirlo
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
