8 Klub Asal Pemain Timnas Inggris di Piala Eropa Perempuan 2022

2. Chelsea (4 pemain)

Millie Bright (twitter.com/Lionesses)

Chelsea merupakan juara Barclays Women's Super League 2021/2022. The Blues mengirim empat nama bagi Inggris. Mereka adalah Millie Bright, Frank Kirby, Jess Carter, dan Bethany England.

Dua nama pertama merupakan pilar penting bagi Inggris karena mereka adalah pilihan utama. Khusus untuk Bright yang berposisi sebagi bek tengah, ia bahkan tidak pernah diganti selama kompetisi.

3. Arsenal (4 pemain)

Beth Mead (twitter.com/Lionesses)

Arsenal merupakan pesaing Chelsea di liga pada 2021/2022. The Gunners hanya kalah satu poin. Seperti halnya The Blues, mereka juga mengirim empat pemain, yaitu Leah Williamson, Lotte-Wubben Moy, Beth Mead, dan Nikita Parris.

Williamson mendapat kehormatan untuk mengangkat piala karena bertindak sebagai kapten tim. Ia ditunjuk Sarina Wiegman menggantikan Steph Houghton yang tidak dibawa. Padahal ada pemain yang lebih senior. Salah satunya Bright, tandemnya di lini pertahanan.

Satu nama lain yang perlu disebut adalah Mead. Pasalnya, pemain sayap berusia 27 tahun ini menjadi juru gedor tim dan keluar sebagai top skor kompetisi ini dengan catatan enam gol.

Jumlah itu sama dengan jumlah milik pemain Jerman, Alexandra Popp, tetapi Mead unggul karena menciptakan lebih banyak assist (5). Mead bahkan terpilih sebagai pemain terbaik.

4. Manchester United (3 pemain)

Alessia Russo, Mary Earps, dan Ella Toone (twitter.com/WEURO2022)

Manchester United mungkin hanya mengirim tiga pemain, yaitu Mary Earps, Ella Toone, dan Alessia Russo. Di antara mereka, hanya Earps yang tampil penuh karena merupakan pilihan utama di bawah mistar gawang. Ia kebobolan dua gol saja selama kompetisi.

Meski begitu, Russo dan Toone juga berperan tidak kalah krusialnya. Mereka merupakan supersub di tim ini. Russo selalu tampil dalam enam pertandingan yang dijalani sebagai pengganti. Hebatnya, ia mampu mencetak empat gol.

Begitu pun dengan Toone. Meski hanya mencetak dua gol, seluruh torehannya tersebut sangatlah berjasa. Apalagi satu golnya merupakan gol di partai final dan satu lain dibuat ke gawang salah satu tim favorit juara, Spanyol, pada babak perempat final.

Baca Juga: Djed Spence, Pemain Baru Tottenham Hotspur Masa Depan Timnas Inggris

5. Barcelona (1 pemain)

Keira Walsh dan Lucy Bronze (twitter.com/WEURO2022)

Barcelona mengirim satu nama dalam diri Lucy Bronze. Bek kanan tersebut baru saja bergabung dengan juara Primera Division Femenina 2021/2022 ini pada awal musim 2022/2023. Pada 2021/2022, pemain terbaik FIFA 2020 ini membela Manchester City.

Di Piala Eropa Perempuan 2022 sendiri, Bronze pernah diganti sekali saja saat menang 5-0 atas Irlandia Utara yang merupakan laga kedua babak grup. Sementara, torehan ofensifnya terdiri dari 1 gol dan 2 assist.

6. Bayern Munich (1 pemain)

Georgia Stanway (twitter.com/Lionesses)

Seperti halnya Bronze, Georgia Stanway juga baru saja meninggalkan Manchester City pada awal musim 2022/2023 ini. Gelandang serang yang baru berusia 23 tahun ini bergabung dengan raksasa Jerman, Bayern Munich, dengan kontrak cukup panjang, 3 tahun.

Dari 6 pertandingan, Stanway selalu tampil sejak awal dan mencetak 2 gol. Gol pertama ia cetak lewat titik penalti kala Inggris membantai Norwegia dengan skor 8-0 yang merupakan pertandingan kedua pada babak grup.

Satu gol lainnya merupakan gol kemenangan kala berhadapan dengan Spanyol. Pada babak tambahan waktu, tepatnya menit 96, Stanway melepaskan tendangan jarak jauh spektakuler yang meluncur deras ke gawang tim Matador.

7. Houston Dash (1 pemain)

Beth Mead dan Rachel Daly (twitter.com/WEURO2022)

Klub asal Amerika Serikat, Houston Dash, menyumbang satu pemain, yaitu Rachel Daly. Tim ini ia telah perkuat sejak 2016. Pemain yang kini berusia 30 tahun ini bahkan telah berkiprah di Amerika Serikat sejak 2012. Pada 2020, ia memang sempat kembali ke Inggris dengan bergabung bersama West Ham United, tetapi sebagai pinjaman.

Daly yang berkaki kanan menjadi pilihan utama Wiegman di posisi bek kiri. Ia selalu tampil sejak awal meski beberapa kali digantikan Greenwood. Tidak ada sumbangan gol atau assist, tetapi performa bertahannya sangatlah mengesankan.

8. Aston Villa (1 pemain)

Hannah Hampton (twitter.com/hannahhampton_)

Satu klub terakhir yang ikut menyumbang pemain adalah Aston Villa. Mereka mengirim kiper cadangan ketiga, Hannah Hampton. Meski tidak bermain satu kali pun, Inggris dipastikan tidak akan kehabisan stok penjaga gawang pada masa depan mengingat Hampton yang masih berusia 21 tahun.

Di luar Piala Eropa Perempuan 2022, kiper setinggi 1,73 meter ini telah mengoleksi dua caps yang semuanya dibuat pada 2022. Ia dimainkan dalam pertandingan melawan Spanyol pada Februari (0-0) dan Makedonia Utara pada April (10-0).

9. Tanpa klub (1 pemain)

Jill Scott (twitter.com/JillScottJS8)

Terakhir, terdapat satu pemain yang sejauh ini masih tanpa klub, yaitu Jill Scott. Pemain dengan caps terbanyak (161) ini baru saja menyelesaikan kontraknya di Manchester City. Pada 2021/2022, ia bermain bersama Hampton di Aston Villa sebagai pemain pinjaman.

Di Piala Eropa Perempuan 2022, Scott tampil empat kali dan seluruhnya sebagai pemain pengganti. Performanya di atas lapangan memang mulai tergantikan. Namun, senioritas dan pengalamannya di ruang ganti menjadi salah satu faktor yang membuat skuad Inggris begitu harmonis.

Gelar juara Piala Eropa Perempuan 2022 ini memang sangatlah monumental bagi sepak bola Inggris secara keseluruhan. Pasalnya, ini merupakan gelar pertama Inggris sejak 1966, kala tim pria mereka menjuarai Piala Dunia. Menariknya, kala itu, kemenangan tersebut juga diraih atas Jerman (saat itu masih Jerman Barat), bertempat di Stadion Wembley, dan berlangsung hingga babak tambahan waktu (4-2).

Baca Juga: 5 Pemain Top yang Jarang Dipanggil Timnas Inggris, Kalah Saing!