4 Fakta Menarik Dibalik Sukses Persija Menjuarai Liga 1 2018

Ternyata pernah ada di dasar klasemen lho!

Kompetisi Liga 1 2018 berakhir happy ending bagi Persija Jakarta. Tim berjuluk Macam Kemayoran ini tampil sebagai juara Liga 1 setelah mengalahkan Mitra Kukar 2-1 di pertandingan pekan pamungkas Liga 1 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (9/12/2018) sore kemarin.

Kemenangan atas Mitra Kukar membuat Persija memenangi persaingan ketat dengan PSM Makassar yang disaat bersamaan menang telak, 5-1 atas PSMS Medan. Klasemen akhir Liga 1, Persija mengumpulkan 62 poin, sementara PSM 61 poin.

Berikut beberapa fakta menarik dibalik sukses Persija menjuarai Liga 1 2018.

1. Ulangan cerita 17 tahun silam yang seperti kisah deja vu

4 Fakta Menarik Dibalik Sukses Persija Menjuarai Liga 1 2018Instagram.com/liga1match

Gelar juara Liga 1 2018 yang diraih Persija Jakarta tadi malam merupakan akhir dari penantian panjang mereka di kompetisi sepak bola Indonesia. Ya, gelar ini mengakhiri penantian Jak Mania--suporter Persija--yang menginginkan timnya kembali juara setelah menunggu 17 tahun.

Ya, kali terakhir Persija menjadi juara Liga Indonesia terjadi di tahun 2001 atau pada 17 tahun silam. Satu-satunya pemain yang kala itu ikut membawa Persija juara di 2001 dan kini masih berkostum Persija adalah Bambang Pamungkas. Menariknya, ketika juara pada 2001, Persija juga bersaing ketat dengan PSM. Dan, seperti deja vu, kisah 17 tahun lalu itu berulang di tahun ini.

Terlepas dari kisah deja vu tersebut, Pelatih Persija, Stefano Cugurra menyebut sukses Persija juara tidak lepas dari kerja keras yang dilakukannya bersama pemain sejak musim lalu. Dia juga memuji mental kuat para pemain Persija. "Tahun ini tidak mudah bagi kami, tidak punya homebase dan stadion sendiri, tapi pemain punya mental luar biasa untuk bertanding di luar Jakarta," ujarnya dikutip dari liga-indonesia.id.

2. Persija sempat berada di dasar klasemen di pekan ke-13 Liga 1 2018

4 Fakta Menarik Dibalik Sukses Persija Menjuarai Liga 1 2018Instagram.com/sejatiromeoispersija

Bila melihat perjuangan Persija Jakarta di musim ini, keberhasilan meraih gelar memang luar biasa. Betapa tidak, Persija yang sempat tampil bagus selama pra musim dengan menjuarai turnamen Piala Presiden, lantas tampil labil di awal-awal kompetisi Liga 1. Bahkan di pekan ke-13, Persija pernah berada di dasar klasemen.

Bukti Persija berada di dasar klasemen di pekan ke-13 tersebut pernah diposting oleh media officer Persija, Eko Romeo Yudiono di akun Instagramnya @sejatiromeoispersija. Eko menulis begini, "Apa masih ada yang ingat Persija pernah di posisi paling buncit klasemen di pekan ke-13? Nah, jika di pekan ke-33 berada di puncak klasemen, apakah itu bukan kerja keras dari semua komponen tim?” seperti dikutip dari akun Instagram @sejatiromeoispersija.

Baca Juga: Taklukan Mitra Kukar di GBK, Persija Juara Liga 1 2018

3. Selain juara, Persija juga raih dua gelar pemain dan pelatih terbaik

4 Fakta Menarik Dibalik Sukses Persija Menjuarai Liga 1 2018Instagram.com/rohitchandthakuri32

Sukses Persija Jakarta menjuarai kompetisi Liga 1 2018 semakin lengkap. Itu setelah dua punggawa tim Macan Kemayoran terpilih sebagai yang terbaik. Gelandang bertahan asal Nepal, Rohit Chand terpilih sebagai pemain terbaik Liga 1. Sementara Stefano Cugurra terpilih sebagai pelatih terbaik Liga 1 seperti dikutip dari akun Instagram resmi Liga 1 @liga1match.

Di akun Instagram @rohitchandthakuri32, Rohit Chand memposting foto membawa dua piala, juara Liga 1 dan best player 2018 sembari menulis caption singkat. Rohit Chand merupakan salah satu pemain pilar Persija yang tampil stabil di musim ini. Sebagai gelandang bertahan, dia menjadi motor dalam menggerakkan alur bola Persija.

Sementara Stefano Cugurra menyebut hidupnya semakiin lengkap dengan gelar pelatih terbaik. Pelatih yang akrab disapa Teco ini mengungguli Robert Alberts (PSM) dan Mario Gomez (Persib). "Terima kasih atas pilihan sebagai pelatih terbaik yang diberikan. Gelar ini berkat kerja sama dengan asisten pelatih dan semua ofisial," kata pelatih asal Brasil ini seperti dikutip dari liga-indonesia.id.

4. Tunda pawai juara, Persija bersiap hadapi Bogor FC di Piala Liga Indonesia

4 Fakta Menarik Dibalik Sukses Persija Menjuarai Liga 1 2018liga-indonesia.id/berita

Persija Juara tidak bisa berlama-lama menikmati pesta juara Liga 1 2018. Bahkan, Tim Macan Kemayoran harus menunda pawai juara yang lazimnya dilakukan oleh tim yang baru juara. Contohnya PSS Sleman yang tengah pekan lalu menggelar pawai juara usai menjadi juara Liga 2.

Persija menunda pawai juara karena harus langsung fokus ke Piala Indonesia. Marco Simic dan kawan-kawan akan menghadapi tim Bogor FC pada 12 Desember di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali.

Di akun twitter resmi Persija, Direktur Persija, Gede Widiade menyampaikan" mengingat Persija akan bermain di Piala Indonesia di Bali, pawai juara tidak mungkin diadakan besok (hari ini) sesuai rencana. Selanjutnya, pawai akan diinformasikan lebih lanjut. Demikian, terima kasih" seperti dikutip dari akun Twitter resmi @Persija_Jkt.

Selamat untuk Persija Jakarta dan semua pendukungnya atas gelar juara Liga 1 2018!

Baca Juga: Konvoi Kemenangan Persija ke Balai Kota DKI Ditunda, Ini Alasannya

Hadi Santoso Photo Verified Writer Hadi Santoso

cinta menulis seperti mencintai sepak bola dan bulutangkis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya