Ronaldo Gagal Penalti dan 4 Fakta Menarik di Pekan ke-20 Liga Italia
www.marca.com/en/football
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah libur jeda kompetisi selama tiga pekan, Liga Serie A Italia musim 2018/19, kembali bergulir pada akhir pekan ini. Sebanyak 10 pertandingan digelar di pekan ke-20 dari mulai Minggu (20/1/2019) hingga Senin (21/1/2019) malam waktu setempat atau Selasa (22/1/2019) dini hari waktu Indonesia.
Seperti apa hasil-hasil pertandingannya? Berikut rangkuman fakta-fakta menarik dari pertandingan yang melibatkan tim-tim top Italia di pekan ke-20 Liga Serie A Italia.
1. Chievo menggagalkan penalti Ronaldo, tetapi tidak Juventus
ronaldo.com/2019Pimpinan klasemen Liga Serie A Italia, Juventus, mendapatkan perlawanan ketat dari tamunya, Chievo Verona yang datang ke Allianz Stadium, Turin, Selasa (22/1/2019) dini hari. Juve yang tengah pekan kemarin meraih gelar Supercoppa Italia, sempat kesulitan menembus pertahanan Chievo di awal-awal pertandingan.
Namun, begitu Douglas Costa mencetak gol lewat tendangan dari luar kotak penalti di menit ke-13, Juve mulai mampu menciptakan peluang demi peluang. Di akhir babak pertama, Emre Can menambah keunggulan Juve, 2-0. Di babak kedua, Juve menambah satu gol lewat gol Daniel Rugani di menit ke-84
Juventus sebenarnya berpeluang mencetak lebih banyak gol. Di menit ke- 52, Juve mendapat penalti setelah bek Chievo hand ball. Namun, tendangan penalti Cristiano Ronaldo ke sisi kiri gawang, bisa ditepis kiper Stefano Sorrentino. Kegagalan itu membuat Ronaldo gagal menambah koleksi golnya.
Meski demikian, Ronaldo masih memimpin daftar top skor sementara Serie A dengan 14 gol. Tetapi, dia tidak sendirian. Sebab, Fabio Quagliarella (Sampdoria), Duvan Zapata (Atalanta) juga sudah mencetak 14 gol.
Dikutip dari website resmi klub, pelatih Juve, Massimiliano Allegri menyebut timnya tampil matang meski dilanda kelelahan dan ancaman kehilangan fokus usai tampil di Supercoppa Italia.
"Ini pertandingan yang sulit. Kami juga berisiko kehilangan fokus setelah tampil di Coppa Italia dan juga di SuperCoppa, tetapi pemain tampil penuh tanggung jawab," sebut Allegri.
2. Kalahkan Lazio, bukti Napoli belum menyerah mengejar Juventus
twitter.com/sscnapoliNapoli mengisyaratkan masih belum menyerah untuk mengejar Juventus yang kini unggul jauh di puncak klasemen. Isyarat tersebut disampaikan Napoli ketika mengalahkan Lazio 2-1 di San Paolo, Senin (21/1/2019) dini hari. Dua gol kemenangan Napoli dicetak hanya dalam tiga menit lewat Jose Callejon di menit ke-34 dan Arkadiusz Milik menit ke-37. Lazio memperkecil skor lewat Ciro Immobile di menit ke-65.
Kemenangan tersebut membuat Napoli kini mengoleksi 47 poin. Tim asuhan Carlo Ancelotti ini masih tertinggal sembilan (9) poin dari Juventus yang memimpin klasemen dengan 56 poin. Toh, masih ada 18 pertandingan. Kemungkinan apapun masih bisa terjadi.
"Saya katakan kepada pemain, mereka harus terus tampil stabil. Kami bisa terus meraih kemenangan dan akan kita lihat apa yang terjadi," ujar Ancelotti dikutip dari football-italia.net.
Editor’s picks
Napoli kini bak menjadi penantang tunggal Juventus setelah Inter Milan gagal memaksimalkan laga kandang. Inter hanya bermain 0-0 dengan Sassuolo. Imbasnya, Inter semakin tertinggal dalam perburuan gelar. Inter kini ada di posisi 3 dengan 40 poin.
Baca Juga: Rangkuman La Liga Pekan Ke-20, Real Madrid Tembus Posisi Tiga Besar
3. Move on dari kekalahan di Supercopa Italia, Milan kini masuk empat zona Liga Champions
twitter.com/acmilanTengah pekan kemarin, AC Milan bak dipaksa menelan "pil pahit" setelah kalah 0-1 dari Juventus dalam perebutan trofi Supercoppa Italia yang digelar di Jeddah, Arab Saudi Kamis (17/1/2019). Empat hari kemudian, Milan berhasil move on.
Away ke Stadio Luigi Ferraris, I'rossonerri--julukan Milan, berhasil mengalahkan tuan rumah Genoa 2-0. Milan harus bersabar selama lebih dari 70 menit untuk menunggul gol. Di menit ke-72, Fabio Borini berhasil memecah kebuntuan. Sembilan menit kemudian, Suso menambah keunggulan Milan menjadi 2-0. Di laga ini, pelatih Milan, Gennaro Gattuso tidak memainkan Gonzalo Higuaian yang semakin memperbesar isu dia akan pindah ke Chelsea.
Kemenangan tersebut membawa Milan masuk ke zona empat besar yang merupakan batas lolos ke Liga Champions musim depan. Tim asuhan Gennaro Gattuso ini kini mengoleksi 34 dari 20 pertandingan. Masih ada 18 pertandingan, dan Milanisti--sebutan fans Milan--tentunya berharap Milan bisa terus berada di zona empat besar dan lolos ke Liga Champions musim depan.
"Kekalahan di Supercoppa tentu saja menyakitkan. Namun, target utama kami adalah finish di empat besar dan kami sudah di sana. Jadi, kami harus terus fokus ke pertandingan demi pertandingan," sebut Gianluigi Donnarumma, kiper Milan.
4. Dua tim ibukota, AS Roma dan Lazio membuntuti Milan dengan jarak poin ketat
twitter.com/asromaenNamun, harapan Milan untuk finish di posisi empat besar tidak akan mudah. Milan mendapatkan pesaing berat, yakni dua tim asal ibu kota, AS Roma dan Lazio. Terutama AS Roma yang penampilannya tengah on fire.
Di pekan ke-20, AS Roma menang tipis 3-2 atas tamunya, Torino, (19/1/2019). Stephan El Shaarawy menjadi penentu kemenangan Roma lewat gol nya di menit ke-73. Sebelumnya, keunggulan dua gol Roma lewat Zaniolo dan Kolarov, disamakan Torino hanya dalam 16 menit lewat gol Rincon di menit ke-51 dan Ansaldi menit ke-67.
Kemenangan tersebut membawa Roma kini ada di posisi 5 dengan 33 poin atau hanya terpaut satu poin dari Milan. Sementara Lazio yang kalah dari Napoli, kini tergeser ke posisi 6 dengan 32 poin. Perolehan poin yang ketat itu menjadi penegas betapa ketatnya persaingan memperebutkan 'tiket' lolos ke Liga Champions musim depan.
"Saya senang dengan hasil ini. Tim memperlihatkan perbaikan permainan. Meski, kami harus lebih baik dalam bertahan. Kami juga harus lebih agresif," ujar Eusobio Di Francecso, pelatih Roma dikutip dari situs resmi AS Roma.
Menarik ditunggu bagaimana akhir cerita dari rivalitas Juventus dan Napoli dalam memperebutkan gelar Scuddetto. Meski, Juve berada di garis terdepan. Dan, tidak kalah menarik perebutan peringkat empat yang melibatkan Milan, AS Roma dan Lazio. Mungkinkah Milan bisa kembali lolos ke Liga Champions setelah sekian lama absen?
Baca Juga: Bakal Kehilangan Higuain, AC Milan Akan Kedatangan Krzysztof Piatek
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
