3 Catatan usai Real Madrid Permalukan Barcelona di El Clasico

Real Madrid selalu kalahkan Barcelona dalam 4 duel terakhir

Jakarta, IDN Times - Real Madrid berhasil memenangkan duel el clasico dalam lanjutan LaLiga 2021/2022. Harus bertandang lebih dulu ke Camp Nou, tim besutan Carlo Ancelotti mampu menghentikan perlawanan Barcelona 1-2 dalam duel yang berlangsung pada Minggu (24/10/2021).

Madrid mampu mendominasi jalannya laga di babak pertama. Mereka pun langsung unggul melalui David Alaba (32’). Jelang laga berakhir, Lucas Vazquez mampu menggandakan keunggulan, sebelum Sergio Aguero mencetak gol hiburan dalam duel tersebut.

Hasil ini membuat Madrid naik ke posisi puncak klasemen LaLiga dengan meraih 20 poin. Sebaliknya, Barcelona yang belum menunjukkan konsistensinya musim ini, harus berkutat di posisi sembilan dengan raihan 15 poin.

El clasico memang acap kali menyajikan duel panas. Walau tak ada lagi pertarungan para pemain seperti Lionel Messi, Sergio Ramos, hingga beberapa bintang lainnya, banyak hal menarik yang terjadi di lapangan.

Berikut fakta-fakta menarik yang terjadi dalam duel Barcelona melawan Real Madrid.

Baca Juga: Mereka yang Tampil Apik di Laga Barcelona vs Real Madrid

1. Dominasi Real Madrid atas Barcelona terus berlanjut

Real Madrid semakin menunjukkan dominasinya dalam lima pertemuan terakhir melawan Barcelona. Mereka memperpanjang rekor tak terkalahkan di el clasico. Satu hasil imbang dan empat kemenangan, termasuk dalam duel terakhir tadi malam membuktikan mereka takl tertandingi dalam tiga tahun terakhir.

Catatan itu cukup penting bagi Madrid yang pada medio akhir 2016-2019 awal, justru tak berkutik di depan Blaugrana. Mereka hanya bisa meraih dua imbang dan tiga kali kalah dalam pertandingan tersebut. 

Kemenangan beruntun di empat laga terakhir melawan Barcelona merupakan pencapaian terbaik Madrid usai hal serupa diraih pada 1965 (tujuh kemenangan).

2. Aguero jadi pencetak gol tertua Barcelona di el clasico

Walau kalah, Barcelona mencatatkan beberapa fakta unik, salah satunya dari keberhasilan Aguero yang mampu mencetak gol dalam laga tersebut. Ia tercatat sebagai pencetak gol tertua Barca dalam duel el clasico yang terjadi pada abad ini.

Pemain asal Argentina itu mencetak gol pada usia 33 tahun 144 hari, mematahkan rekor yang sebelumnya dipegang gelandang Barcelona yang merupakan penggawa Timnas Cile, yakni Arturo Vidal yang mencetak gol saat genap berusia 31 tahun 159 hari.

Tak hanya itu, pemain potensial jebolan La Masia, Gavi juga membuat rekor anyar dalam duel el clasico. Ia jadi pemain termuda yang mendapatkan kepercayaan tampil sebagai starter dalam duel melawan Madrid, karena masih berusia 17 tahun 80 hari.

3. Koeman catatkan rekor jeblok pelatih Belanda di el clasico

Ronald Koeman semakin dalam tekanan besar usai kekalahan Barcelona dari Los Blancos. Hal itu juga membuatnya meraih rekor buruk dalam karier kepelatihannya, karena jadi pelatih Belanda kedua yang kalah saat menangani tim dalam tiga duel pertamanya di el clasico.

Sebelum dikalahkan 2-1 musim ini, ia sebelumnya harus menelan pi pahit, karena harus kalah oleh Madrid dalam debutnya di el clasico pada 2 Maret 2020 (2-0) dan meraih hal serupa pada 24 Oktober 2020 (1-3).

Catatan serupa pernah diraih pelatih Belanda lainnya dalam duel el clasico, yakni Patrick O’Connell pada medio 1935-1940. Ironisnya, rekor jeblok itu dirasakan saat pelatih Belanda menangani Barcelona. 

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya