Euro 2020 Ditunda Setahun, UEFA: Kesehatan Prioritas Kami

Wabah virus corona membuat EURO 2020 ditunda

Jakarta, IDN Times - Presiden UEFA Aleksander Ceferin menjelaskan alasan kenapa pesta sepak bola terakbar se-Eropa Euro 2020 resmi ditunda sampai satu tahun ke depan akibat penyebaran virus corona. Hal itu dilakukan semata-mata demi kesehatan dan keselamatan orang-orang.

"Kesehatan para penggemar, staf, dan pemain harus menjadi prioritas nomor satu kami. Atas semangat tersebut, UEFA menawarkan beberapa opsi sehingga kompetisi musim ini dapat selesai dengan aman," kata Ceferin seperti dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu (18/3).

"Dan, saya bangga dengan respons rekan-rekan saya di seluruh sepak bola Eropa. Ada semangat kerja sama yang nyata, dengan semua orang mengakui bahwa mereka harus mengorbankan sesuatu untuk mencapai hasil terbaik," lanjut dia.

1. Ceferin pastikan penundaan Euro 2020 tak ganggu program akar rumput

Euro 2020 Ditunda Setahun, UEFA: Kesehatan Prioritas KamiPresiden FIFA, Aleksander Ceferin. (uefa.com).

Mundurnya ajang ini merupakan respons UEFA untuk menentukan kebijakan terbaik usai badan kesehatan dunia WHO menetapkan Eropa sebagai episentrum virus corona. Dikutip dari laporan John Hopkins University CSSE sampai Rabu (18/3) dini hari WIB, kasus positif terjangkit virus corona di seluruh penjuru dunia mencapai 185 ribu orang lebih.

Melalui komite eksekutif-nya, UEFA menggelar rapat melalui video konferensi bersama presiden, sekretaris dari 55 asosiasi sepak bola Eropa, perwakilan dari Asosiasi Klub Eropa, Liga Eropa sampai FIFPro Eropa yang digelar Selasa (17/8). Sehingga, mereka akhirnya menemukan kata sepakan untuk menunda perhelatan akbar empat tahunan itu.

"Adalah penting bahwa, sebagai federasi sepak bola tertinggi Eropa, UEFA memimpin proses dan membuat pengorbanan terbesar. Memindahkan Euro 2020 harus dibayar mahal untuk UEFA, tapi kami akan melakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa pendanaan vital untuk akar rumput, sepak bola perempuan dan pengembangan sepak bola di 55 negara kami tidak terpengaruh," kata pria asal Slovenia itu.

2. UEFA ucapkan terima kasih pada elemen-elemen sepak bola yang mendukung pengunduran Euro 2020

Euro 2020 Ditunda Setahun, UEFA: Kesehatan Prioritas Kamitwitter.com/EURO2020

UEFA sendiri lebih realistis dalam menggelar virus corona tersebut. Sebab, mereka berpikir percuma saja merayakan festival sepak bola paling elite di Eropa jika stadion kosong, di tengah masyarakat harus mengisolasi diri di rumahnya sendirian. Itu bukan suatu kegembiraan yang tepat dalam merayakan ulang tahun ke-60 turnamen itu.

Tak pelak mereka mengucapkan terima kasih pada seluruh asosiasi klub Eropa, Liga Eropa, dan FIFPro dan semua elemen yang membantu UEFA telah mendukung kebijakan UEFA. Menurut, Ceferin semua pihak telah menunjukkan solidaritas dan persatuan yang memperlihatkan bahwa elemen-elemen sepak bola bisa jadi pemimpin yang bertanggung jawab.

3. Piala Eropa bakal digelar Juli 2021 dengan format yang sama

Euro 2020 Ditunda Setahun, UEFA: Kesehatan Prioritas KamiTwitter @wembleystadium

Sebelumnya, Euro edisi ke-60 ini akan dilangsungkan pada 12 Juni-12 Juli 2020 nanti dan digelar di 12 kota. Namun demikian, Piala Eropa hingga 12 bulan ke depan, atau sampai musim panas 2021. Turnamen antarnegara di Eropa itu tetap memakai format yang sama dan dihelat pada 11 Juni-11 Juli 2021, dengan harapan semua kompetisi domestik dapat selesai tepat waktu.

Seluruh kompetisi dan laga UEFA, plus pertandingan persahabatan klub dan tim nasional pria sampai wanita ditunda menunggu situasi, karena prioritas saat ini adalah untuk fokus pada normalisasi situasi.

Sementara, laga playoff Piala Eropa 2020 yang sejatinya dihelat Maret akan dijadwal ulang pada Juli mendatang. Dan, keputusan untuk kompetisi UEFA yang lain berbagai kategori, salah satunya Piala Eropa Wanita 2021, Liga Champions 2020/2021 dsb, bakal ditentukan pada waktunya nanti.

Baca Juga: [BREAKING] Blaise Matuidi Pemain Kedua Juventus Positif Virus Corona

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya