Andrea Pirlo jadi Pelatih Utama, Ini 3 Keuntungan Juventus
bleacherreport.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Juventus langsung menunjuk Andrea Pirlo sebagai pelatih utama menggantikan Maurizio Sarri yang baru saja dipecat. Terpilihnya Pirlo cukup mengejutkan, meski Pirlo bukan nama asing di klub berjulukkan Si Nyonya Tua tersebut.
Banyak yang menilai pemilihan Pirlo sebagai pelatih utama akan menjadi blunder bagi Juventus. Sebab, meski tampil cemerlang saat menjadi pemain, Pirlo belum pernah melatih tim senior, apalagi tim sebesar Juventus.
Pirlo sebetulnya baru 10 hari lalu ditunjuk menangani Juventus U-23. Namun, keberuntungan langsung menghampirinya. Sebab, Pirlo bisa memulai karier sebagai pelatih dengan menangani klub raksasa Juventus.
Manajemen Juventus pastinya bukan tanpa alasan memilih Pirlo sebagai pelatih utama mereka. Setidaknya ada tiga keuntungan yang bakal didapat dengan pemilihan Andrea Pirlo sebagai pelatih. Apa saja?
1. Tak butuh banyak waktu bagi Pirlo untuk beradaptasi
juvefc.comAndrea Pirlo tentu sudah tak asing lagi bersama Juventus. Walaupun sempat memperkuat Inter Milan dan AC Milan, dia lebih lama menghabiskan karier di Turin. Walhasil, dirinya punya kelebihan mengenal kondisi tim secara menyeluruh baik di dalam maupun di luar lapangan.
Total, pria berusia 41 tahun itu memperkuat Juventus selama empat tahun, tepatnya pada 2011-2015. Beberapa trofi bergengsi pun berhasil diraih. bahkan, kedatangannya dianggap sebagai juru selamat, karena berhasil membawa Juventus meraih scudetto pertamanya pada 2012 silam usai sembilan tahun puasa gelar.
Pirlo pada masa itu memang menjadi poros permainan Juventus di pelbagai kompetisi. Dia dianggap memiliki pakem bermain yang sesuai dengan filosofi Juventus. Sehingga, gaya bermainnya itu masih bisa diaplikasikan kepada para pemain, macam Cristiano Ronaldo yang jadi andalan tim sampai saat ini.
Kedekatannya dengan para pemain yang sudah ada membuatnya tak usah repot-repot melakukan "PDKT" lagi. Dia tinggal memanfaatkan hal tersebut untuk membuat tim lebih padu lagi.
2. Pirlo dibekali pengalaman dan mental juara yang sudah teruji
Editor’s picks
standard.co.ukJika bicara pengalaman, Pirlo merupakan salah satu pemain yang cukup sukses baik bersama klub maupun Timnas Italia. Berbagai penghargaan berhasil dibukukannya sepanjang perjalanan karier di sepak bola.
Di level klub, Pirlo mampu mempersembahkan enam gelar Serie A, dua trofi Coppa Italia, dan tiga gelar Piala Super Cup Italia. Naik ke kompetisi antar klub lebih tinggi, dia berhasil meraih dua gelar Liga Champions, Dua gelar Piala Europa, dan satu trofi Piala Dunia antar klub.
Sedangkan, di level timnas, Pirlo mampu mempersembahkan trofi paling bergengsi, yakni membawa Timnas Italia menjadi juara di Piala Dunia 2006. Namun, dia hanya bisa mengantarkan pretasi terbaik Nerazzuri di Euro sebagai runner-up pada 2012 silam.
Segudang prestasi itu tentu saja sangat penting. Setidaknya, pengalaman mentas di berbagai kompetisi bergengsi membuat mental juara yang dimiliki bisa ditularkan kepada para pemain Juventus lainnya.
3. Efisiensi anggaran untuk membayar pelatih
Andrea Pirlo. (tuttosport.com).Jika Juventus mendatangkan Pochettino, butuh dana besar yang harus dikeluarkan oleh manajemen. Padahal, pandemik COVID-19 sudah membuat neraca keuangan mereka goyah. Butuh efisiensi anggaran untuk bisa kembali membuat keuangan Juventus tetap sehat.
Di sisi lain, mereka juga butuh dana besar untuk mendatangkan beberapa pemain anyar. Sehingga, prioritas utama mendatangkan pemain baru, lebih penting untuk bisa memperkuat kedalaman skuat musim depan.
Setelah resmi melatih Juventus U-23 pekan lalu, sudah pasti tak butuh anggaran yang lebih besar untuk mempromosikan Pirlo ketimbang mendatangkan Pochettino. Namun demikian, kualitas Pirlo juga tak bisa diragukan, pengalaman dan mengetahui kondisi tim lebih dalam menjadi keunggulan lainnya yang bisa membuatnya sukses.
Bisa jadi, Pirlo bakal mengecap kesuksesan seperti Zinadine Zidane yang mampu membawa Real Madrid meraih prestasi gemilang walau klub tersebut jadi yang pertama ditangani dalam karier kepelatihannya.
Baca Juga: [BREAKING] Andrea Pirlo akan Ditunjuk Jadi Pelatih Baru Juventus
Topik:
Berita Terkini Lainnya
