Bantai Kepulauan Mariana, Timnas U-16 Tetap Disemprot Bima Sakti

Wah, kenapa ya coach Bima terlihat tidak puas?

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia U-16 berhasil pesta gol dalam laga lanjutan babak Kualifikasi Piala AFC 2020 Grup G setelah mencukur Kepulauan Mariana Utara dengan skor telak 15-1 pada laga yang digelar di Stadion Madya, Senayan, Jakarta pada Rabu (18/9).

Namun hal itu tak membuat pelatih Timnas U-16, Bima Sakti puas. Sebab, Skuat Garuda Asia harus kecolongan satu gol dari tamunya jelang babak pertama berakhir. Padahal, ia sudah mengingatkan bahwa kemasukan itu akan membuat timnya berada di posisi bahaya dalam hasil akhir fase ini.

1. Bima marah karena anak asuhnya kecolongan

Bantai Kepulauan Mariana, Timnas U-16 Tetap Disemprot Bima SaktiPSSI/Herka Yanis P

Ia pun sempat marah kepada anak asuhnya di ruang ganti, saat memasuki waktu istirahat di babak pertama. Menurut dia, kesalahan seperti itu seharusnya tak boleh terjadi jika semua pemain di lapangan bisa fokus dan tak meremehkan lawannya.

"Saya marah di ruang ganti karena terjadi gol di gawang kami, saya bilang boleh bermain menyerang, tapi tetap fokus bertahan. Setiap memasukkan atau kemasukan gol sebenarnya sangat penting. Bagi kami, berarti kami harus menang dalam dua laga sisa karena kami tak mau gol tadi membuat kami sulit," kata Bima usai laga.

Baca Juga: Indonesia U-16 vs Kepulauan Mariana U-16: Kans Besar untuk Pesta Gol!

2. Bima minta kesalahan yang diperbuat jadi pelajaran bagi timnya

Bantai Kepulauan Mariana, Timnas U-16 Tetap Disemprot Bima Saktipssi.org

Pelatih asal Balikpapan tersebut pun meminta anak asuhnya agar menjadikan kesalahan tersebut sebagai pelajaran untuk fokus. Sehingga, di laga selanjutnya Marselino Ferdinan dan kolega tak lagi melakukan kesalahan yang sama.

"Saya selalu evaluasi bahwa setiap pertandingan itu penting. Itu tadi kemasukan jadi hal yang tak bagus, karena bisa saja di akhir, ini membuat kami sulit. Selain itu ada juga pemain yang masih canggung dan memaksimalkan beberapa peluang jadi gol, tapi mungkin karena mereka masih demam panggung," ujar pelatih berusia 43 tahun itu.

3. Timnas U-16 puncaki klasemen Grup G

Bantai Kepulauan Mariana, Timnas U-16 Tetap Disemprot Bima SaktiPSSI/Herka Yanis P

Dalam laga ini sendiri, seluruh gol skuat Garuda Asia berhasil dipersembahkan oleh Ahmad Athallah Araihan (4 gol), Marselino Ferdinan (5), Ruy Arianto (2), Wahyu Pratama (2), dan sisanya satu gol masing-masing dicetak Mikael Alfredo Tata, Aditiya Daffa Al Haqi.

Hasil ini membuat Timnas U-16 bertengger di posisi puncak klasemen dengan raihan enam poin dan berhasil mencetak 19 gol dan kemasukan satu gol. Mereka unggul selisih gol atas Tiongkok yang kalah selisih gol di klasemen Grup G.

Baca Juga: Pesta Gol, Timnas U-16 Indonesia Menang 15-1 atas Mariana Utara!

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya