Bisa Curi Poin di Kandang Bhayangkara, PSIS Tetap Lakukan Evaluasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Asisten pelatih PSIS, Semarang, Dwi Setiawan, mengaku bersyukur karena timnya mampu mencuri satu poin di markas Bhayangkara dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Piala indonesia. Skuat Laskar Mahesa Jenar berhasil menahan imbang 1-1 tuna rumah dalam laga yang digelar di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, (19/2).
"Alhamdulillah sesuai dengan target kita bisa minimal tak kalah. Sayang menit akhir kurang konsentrasi jadi kebobolan," kata pria yang kerap disapa Londo ini dalam sesi konferensi pers.
1. Asisten PSIS apresiasi pemainnya
Ia pun tak segan mengapresiasi para penggawanya yang tadi mampu menunjukan daya juang yang luar biasa dalam pertandingan tersebut. Padahal, banyak pemain muda yang diturunkan olehnya.
Mengenai strategi bertahan yang dimainkannya, Dwi mengatakan sudah mempersiapkanya dari jauh-jauh hari. Ia mengaku hal itu sudah biasa, apalagi timnya tampil dengan status tamu di leg pertama kali ini.
"Kita memang sudah mempersiapkan, bukan berarti kita tak memainkan sepakbola menyerang. Kita sudah latihan menggunakan conterattack, alhamdulilah hasilnya bagus," ujar dia.
Baca Juga: Tertinggal Dua Gol, Bhayangkara FC Paksa Timnas U-22 Bermain Imbang
2. PSIS masih berpikir gunakan pemain asing di leg kedua
Editor’s picks
Walau meraih hasil positif, Dwi memastikan timnya akan tetap melakukan evaluasi. Namun, hal itu dilakukannya saat pemain memulai persiapan di kandangnya nanti.
Disinggung mengenai pemain asingnya apakah memungkinkan diturunkan pada leg kedua nanti, pelatih kiper tersebut masih harus melihat kondisi terakhir pemainnya. "Pemain asing kita baru dua hari gabung, mudah-mudahan jika sampai tanggal 24 kondisi fisiknya bagus, bisa kita ikutkan," bebernya.
3. Vera masih harus melakukan banyak koreksi usai menjalani debut pertamanya di laga resmi
Sementara, pelatih Bhayangkara FC, Alfredo Vera mengomentari debut pertamanya di ajang resmi bersama para pemainnya. Menurut dia, masih banyak yang harus dikoreksi dari timnya, hal itu akan coba diperbaikinya.
"Pemain kita juga terlihat terlalu semangat dalam laga tadi, sehingga mereka sering terburu-buru," ungkapnya. Walau begitu, lanjut Vera, pemainnya dinilai sudah berusaha maksimal di lapangan.
4. Vera puji permainan PSIS
Pelatih berpaspor Argentina itu juga memuji permainan lawannya dalam laga tersebut. Sebab, lawannya mampu merepotkan timnya dan memberikan perlawanan yang sangat sengit. "Mereka bertahan sangat bagus, kita berusaha tapi salah jalan dan terlalu buru-buru. Peluang juga jadi lebih kecil karena mereka semua bermain di belakang," tukasnya.
Baca Juga: Piala Indonesia: Bhayangkara Ditahan Imbang 1-1 oleh PSIS Semarang