[BREAKING] Antiklimaks, Barito Putera Berbagi Angka dengan Borneo

Barito harus main dengan 10 orang di penghujung laga

Jakarta, IDN Times - Hasil pertandingan Liga 1 hari ini, Jumat (17/9/2021), duel derbi Kalimantan antara Borneo FC kontra Barito Putera di pekan ketiga  berakhir antiklimaks. Sempat unggul lebih dulu, Barito akhirnya harus puas berbagi angka dengan Borneo FC dalam duel di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Borneo FC yang baru saja ditinggal pelatih Mario Gomez, tampil menekan sejak laga baru dimulai. Mereka bahkan nyaris unggul cepat sebelum laga genap berusia lima menit. Hanya saja, sepakan dari Paulo Sitanggang, berhasil diamankan dengan baik Adhitya Harlan di bawah mistar gawang Barito.

Tekanan terus dilancarkan ke tim besutan Djadjang Nurdjaman. Boaz Solossa hampir saja mempersembahkan gol perdana untuk Borneo. Namun, sepakan yang dilepaskan eks pemain Persipura Jayapura hanya membentur mistar gawang. Walhasil, kedudukan sama kuat 0-0 masih bertahan hingga menit 20.

Barito bukan tanpa perlawanan. Rafi Syarahil yang dipercaya mengisi lini tengah skuad Laskar Antasari, beberapa kali berhasil memberikan umpan berbahaya yang mengancam pertahanan Borneo. Hanya saja, tak ada satupun pemain depan yang berhasil memanfaatkan umpannya.

Pesut Etam lagi-lagi membuka peluang untuk unggul di sisa waktu sebelum turun minum. Pemain asingnya, Jonathan Bustos mendapatkan peluang emas di dalam kotak penalti, tapi sepakannya kembali tak bisa menemui sasaran.

Kedua kesebelasan tercatat menciptakan ancaman di lima menit sisa waktu babak pertama. Namun, tak ada satupun yang berhasil dikonversi menjadi gol hingga waktu 45 menit habis. Walhasil, kedua tim harus puas bermain 0-0 sampai turun minum.

Memasuki interval kedua, Borneo FC langsung tancap gas. Bustos hampir saja membuat timnya unggul pada menit 47. Sempat melakukan aksi individu di dalam kotak penalti, dia mampu melepaskan tembakan ke gawang Barito. Beruntung, Adhitya Harlan masih bisa menghalaunya keluar lapangan.

Barito mulai bisa keluar tekanan usai M Luthfi Kamal masuk di babak kedua. Dia mulai bisa membuat timnya bisa memainkan bola di lini tengah. Hal itu membuat mereka bisa membuat serangan dan menciptakan tekanan ke pemain bertahan Borneo FC.

Luthfi akhrinya berhasil membawa Barito unggul menit 63 dalam duel derbi Kalimantan ini. Mendapatkan umpan dari Rizky Pora, eks gelandang Timnas U-19 tersebut berhasil melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dibendung kiper Borneo FC, Angga Saputra.

Unggul satu gol membuat Barito tampil lebih santai. Mereka mulai bisa mendikte permainan lawannya itu. Sebaliknya, Borneo mulai frustrasi, para pemain mulai melakukan kesalahan elementer. Mereka sangat mudah kehilangan bola saat coba menekan Barito.

Petaka datang untuk Barito pada menit 81. Mereka harus kehilangan Bayu Pradana yang mendapatkan kartu kuning kedua usai menciptakan pelanggaran. Tak hanya itu aksinya di dalam kotak penalti, membuat wasit memberikan hadiah tendangan 12 pas untuk Borneo.

Francisco Torres yang didapuk sebagai algojo tendangan penalti, berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakannya berhasil mengelabui Adhitya sehingga bola meluncur indah ke gawang Barito. Gol itu membuat Borneo menyamakan kedudukan 1-1.
Borneo yang unggul jumlah pemain, terus menekan pertahan Barito untuk membalikkan keadaan.

Walau beberapa peluang berhasil diciptakan, tak ada satupun yang membuahkan hasil. Skor pun tak berubah hingga 90 menit pertandingan berlangsung. Walhasil, Barito dan Borneo harus puas bermain imbang 1-1 dalam derbi Kalimantan.

Baca Juga: Liga 2 Pakai Sistem Degradasi, 4 Tim Bakal Turun Kasta

Topik:

  • Satria Permana
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya