European Super League Jadi Bukti Rakusnya 12 Raksasa Eropa

Jadi ancaman untuk komunitas sepak bola

Jakarta, IDN Times - Legenda Real Madrid, Luis Figo, mengecam tindakan 12 klub raksasa penggagas European Super League. Hal itu dinilai sebagai sikap serakah.

Figo menyampaikan kekesalannya itu melalui akun twitter pribadinya. Dia menyebut, klub-klub tersebut sangat rakus akan materi. Menurut dia, apa yang dilakukan 12 klub yang tergabung dalam Founding Clubs itu mengancam komunitas bal-balan di seluruh dunia.

"Yang disebut-sebut bukan hal super. Ini jadi keputusan yang menunjukkan keserakahan dan bakal menimbulkan bencana bagi akar rumput, sepak bola wanita, dan khalayak sepak bola," ujar pria asal Portugal itu dalam utasnya.

Baca Juga: Klaim European Super League Jadi Juru Selamat, Buat Siapa?

1. European Super League ajang cari untung

Dia menyebut, keputusan kontroversial itu menunjukkan jika orang-orang yang terlibat sudah melupakan esensi dalam sepak bola. Mereka dianggap hanya mencari untung saja dari industri sepak bola yang terus berkembang.

"Itu hanya untuk melayani pemilik yang mementingkan diri sendiri, berhenti memedulikan penggemarnya sejak lama, dan sama sekali mengabaikan prestasi olahraga. Begitu tragis," ujar Figo.

2. Sir Alex Ferguson juga mengecam European Super League

European Super League Jadi Bukti Rakusnya 12 Raksasa Eropagoal.com

Selain Figo dan beberapa mantan pemain, penolakan datang dari berbagai kalangan. Selain federasi sepak bola masing-masing negara, beberapa pelatih, baik yang aktif dan sudah pensiun menyatakan penolakan pula, termasuk eks manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson.

"Bicara tentang European Super League jadi langkah mundur dari 70 tahun silam kondisi sepak bola di Eropa. Bagi sebagai pemain di Provinsi Dunfermline dan manajer Aberdeen, mendapatkan gelar Piala Winners untuk klub kecil Skotlandia bak mendaki gunung Everest," ujar Sir Alex dikutip Goal International.

Dia menilai, apa yang dilakukan 12 klub itu menodai perjuangan klub lainnya. Fergie kemudian membandingkan dengan perjuangan Everton yang harus mengorbankan dana 500 juta euro atau Rp8,7 triliun untuk membangun stadion, demi mewujudkan diri tampil di Liga Champions. 

3. Sebanyak 12 klub yang terlibat jadi sorotan

European Super League Jadi Bukti Rakusnya 12 Raksasa Eropauefa.com

Sebagaimana diketahui, enam klub Premier League, Manchester United, Manchester City, Liverpool, Arsenal, Chelsea, dan Tottenham Hotspur, memastikan ambil bagian di ajang tersebut.

Sementara, Spanyol diwakilkan Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid. Selanjutnya, Juventus, Inter Milan, serta AC Milan mewakili Italia dalam mengagas ajang ini, sekaligus ambil bagian dalam kompetisinya. Hal itu membuat federasi sepak bola negara yang menaungi klub-klub tersebut berang. 

Baca Juga: Liverpool Diprotes Pemain Sendiri Karena European Super League

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya