Gagal Menag Lagi, Jurgen Klopp Pesimistis Liverpool Juara?
Duel Liverpool vs Manchester United yang berakhir imbang. (thisisanfield.com).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Liverpool harus puas ditahan imbang Manchester United 0-0 dalam laga pekan ke-19 Premier League 2020/21, Minggu (17/1/2021). Hasil tersebut membuat Manajer The Reds, Jurgen Klopp enggan bicara peluang timnya mempertahankan gelar juara.
Hasil imbang melawan United memang jadi catatan kurang bagus bagi Mohamed Salah dan kolega. Mereka gagal meraih kemenangan di empat laga beruntun, bahkan gagal mencetak gol di tiga laga sekaligus dalam penampilannya di kompetisi kasta tertinggi Inggris ini.
"Saya tahu ini dengan jelas. Hari ketika kami berada di peringkat dua, hari ketika saya baru mulai memikirkan perebutan gelar adalah saat kami memastikan satu tiket Liga Champions. Saya tahu pekerjaan saya dan saya tahu apa yang harus saya lakukan," kata Klopp dikutip laman resmi klub.
1. Tak bisa menjamin Liverpool pertahankan gelar juara
LiverpoolFC.comTak bisa dimungkiri, Klopp menilai Liverpool bakal menjalani persaingan lebih ketat dalam perebutan gelar kali ini. Selain Manchester United yang menunjukkan penampilan konsisten, beberapa pesaing macam Manchester City, Tottenham Hotspur, hingga tim kuda hitam Leicester City, bisa membuat mimpi The Reds buyar.
Walhasil, dia belum berani menjamin Liverpool bisa jadi juara Premier League, layaknya musim lalu. Dia masih ingin fokus membawa timnya lolos ke kompetisi Eropa terlebih dulu.
"Yang paling penting itu lolos ke Liga Champions terlebih dulu, karena saya paham bagaimana sulitnya itu. Ya Anda benar. Musim ini akan menjadi persaingan yang sulit ada di empat besar, benar," ujar pelatih asal Jerman tersebut.
Baca Juga: Rating Pemain Terbaik sampai Terburuk Liverpool vs Manchester United
2. Jurgen Klopp puji Thiago Alcantara
goal.comEditor’s picks
Jadi komandan lini tengah, Thiago Alcantara mampu jadi motor serangan Liverpool. Dia juga tampil baik dalam mendikte permainan Manchester United. Sehingga, Paul Pogba cs kesulitan mengembangkan permainan.
Tak ada pemain yang menciptakan umpan kunci lebih banyak dari dia di laga ini. Dia juga menorehkan 83 umpan akurat. Berkat distribusi bolanya itu, lini tengah Liverpool tampil bertenaga. Distribusi bola ke lini depan juga tak terputus, ditopang Georginio Wijnaldum, Xherdan Shaqiri,trio ini mampu menjadi penyambung antara lini belakang dan depan.
Klopp memuji permainan ketiganya dalam laga ini. Menurut dia, ketiganya memberikan perbedaan dalam laga itu. Tak hanya Wijnaldum, Shaqiri dan Thiago saja, seluruh pemain juga dinilainya sudah memberikan performa terbaiknya dalam duel kontra Manchester United.
"Saya melihat tim saya bermain malam ini. Saya menilai mereka bermain sebagai tim yang baik dengan ide yang jelas, umpan-umpan matang, hingga keinginan yang besar untuk mencetak gol, tetapi kami tak bisa melakukannya (mencetak gol)," ujar eks pelatih Borussia Dortmund itu.
3. The Reds masih punya peluang jadi kampiun
twitter/LFCHasil imbang ini membuat persaingan di papan atas Premier League musim ini semakin ketat. Manchester United memang masih memimpin klasemen sementara dengan 37 poin, tapi posisi mereka masih belum aman karena Manchester City menguntitnya di posisi kedua dengan torehan 35.
The Citizens bisa saja langsung menyodok ke peringkat pertama karena unggul jumlah pertandingan.
Sementara Liverpool menempel ketat di posisi empat dengan koleksi 34 poin. Mereka memiliki poin yang sama dengan Liecester City di posisi ketiga, dan defisit satu poin dari Manchester City yang jadi runner up.
Menilik kondisi ini, peluang Jurgen Klopp membawa Liverpool mempertahankan gelar juara Premier League 2020/21 masih terbuka lebar.
Baca Juga: 3 Fakta Menarik di Balik Hasil Imbang Liverpool vs Manchester United
Berita Terkini Lainnya
