La Nyalla Berang Jadwal Kongres Maju, Plt. Ketum PSSI Sebut Sah

IB beberkan alasan Kongres PSSI dimajukan

Jakarta, IDN Times - Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) bakal menggelar kongres dengan agenda pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Komite Eksekutif untuk periode 2019-2023 di Hotel Shangri-la, Jakarta, Sabtu (2/11).

Jadwal tersebut memang lebih cepat dari yang sudah direncanakan sebelumnya. Sejatinya, Kongres PSSI digelar pada awal Januari 2020.Tak pelak, hal itu menimbulkan polemik hingga meragukan keabsahan kongres tersebut.

1. La Nyalla pertanyakan dimajukannya jadwal Kongres PSSI

La Nyalla Berang Jadwal Kongres Maju, Plt. Ketum PSSI Sebut SahIDN Times/Aldzah Aditya

Salah satu Caketum PSSI yang paling lantang menentang dimajukannya jadwal Kongres PSSI adalah La Nyalla Mattalitti. Menurut dia, dimajukannya waktu kongres dianggap menyalahi aturan karena tak sesuai dengan kesepakatan dan rekomendasi dari FIFA sebagai federasi sepak bola tertinggi di dunia yang menaungi PSSI.

Walhasil, eks ketua MPW Pemuda Pancasila ini memutuskan menarik diri jika Kongres tetap digelar pada 2 November 2019. La Nyalla berkilah, seharusnya PSSI menjalankan semua programnya hingga Desember 2019, termasuk kompetisi yang akan selesai di akhir Desember 2019.

“Tapi tiba-tiba Exco PSSI memajukan jadwal menjadi 2 November. Tanpa alasan yang mendesak. Akibatnya, jadwal kerja komite pemilihan yang sudah ditetapkan enam bulan, menjadi empat bulan. Dan yang lebih penting, delegasi atau voter kongres diambil dari hasil kompetisi 2018, bukan klub sekarang yang sedang berkeringat menyelesaikan kompetisi. Ini kan tidak fair,” kata pria berusia 60 tahun itu.

2. La Nyalla sebut Kongres PSSI salahi aturan

La Nyalla Berang Jadwal Kongres Maju, Plt. Ketum PSSI Sebut SahIDN Times/Bela Ikhsan

Pria yang pernah tersangkut kasus hukum Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dana hibah Kadin Jatim dari Pemprov Jatim tersebut meyakini jika ini terus dibiarkan niat membersihkan bola tak akan pernah selesai. Untuk memilih tanggal saja, lanjut dia, Ketum PSSI sekarang sudah dipelintir.

"Sampai kapan pun enggak akan selesai masalah ini. Saya masih fokus ke masalah tanggal pelaksanaan kongres, ini penting karena itu proses pemilihan pengurus. FIFA sudah menentukan jadwal sebelumnya pada 25 Januari 2020," ujar mantan ketua KPSI 2012 itu.

"Aturan sudah jelas, saat KLB Ancol, Iwan Budianto hanya menyampaikan di depan peserta bahwa mau diubah," lanjut dia dikutip dari acara Mata Najwa.

3. IB jelaskan jaswal Kongres pemilihan Ketum PSSI maju

La Nyalla Berang Jadwal Kongres Maju, Plt. Ketum PSSI Sebut SahInstagram/aremaloop

Sementara, Iwan menjelaskan kenapa jadwal Kongres PSSI akhirnya dimajukan. Menurut dia, hal itu adalah keinginan voter. Dan, eks COE Arema FC ini pun menjamin bahwa prosedurnya sudah sesuai aturan yang berlaku, mengikuti statuta FIFA dan PSSI.

"Tanggal kongres pemilihan Ketum kan sudah diputuskan pada 27 Juli yang lalu (KLB). Itu sudah disepakati oleh para voter, apalagi, kalau mau mengubah yang harus lakukan itu voter," ujar mantan Manajer Persik Kediri itu.

4. Kongres sepenuhnya merupakan kapasitas PSSI

La Nyalla Berang Jadwal Kongres Maju, Plt. Ketum PSSI Sebut SahANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Ia pun menjamin bahwa KLB nanti itu bakal sah. Sebab, kata dia, FIFA kapasitasnya tak dalam posisi setuju atau tak setuju. Kongres adalah kewenangan PSSI dan Komite Eksekutif sudah menentukan jadwal kongres.

"FIFA tanya kita karena kita anggotanya, makanya kita harus mengirim notifikasi kepada FIFA kita akan melakukan kongres tanggal sekian, agendanya ini," kata dia.

Baca Juga: Jadwal Kongres PSSI Jadi Polemik, Menpora Tak Mau Ikut Campur

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya