Persija Pelit ke Pemain Muda, Kok Gitu?

Baru Braif Fatari dan Alfrianto Nico yang pernah tampil

Jakarta, IDN Times - Turnamen pramusim seperti Piala Menpora 2021, biasanya jadi ajang klub untuk mencoba pemain muda. Tak sedikit kontestan yang benar-benar memanfaatkan momentum tersebut untuk menguji atau sekadar memberi kesempatan darah muda untuk tampil.

PSIS Semarang jadi salah satu contoh suksesnya. Mereka melakukan eksperimen di ajang pramusim. Mereka bahkan tampil sempurna, sebelum akhirnya dikalahkan PSM Makassar, tim yang notabene juga banyak mencoba pemain muda, di perempat final.

Kedua tim itu bahkan hanya menggunakan pemain lokal saja untuk mentas di Piala Menpora edisi pertama ini. Sama halnya dengan Persebaya Surabaya yang banyak mengandalkan pemain muda seperti, Rizki Ridho, Muhammad Supriyadi, Koko Ari Araya, Rachmat Irianto, hingga Marselino Ferdinan.

Baca Juga: PSM Andalkan Kearifan Lokal Lawan Persija

1. Persib sudah mainkan seluruh pemainnya di Piala Menpora

Persija Pelit ke Pemain Muda, Kok Gitu?Pemain persib Beckham Putra Nugraha dan Pemain Persebaya Mochamad Irianto sedang berebut bola. (persib.co.id).

Persib Bandung juga melakukan hal serupa. Walau mayoritas masih memberikan waktu bermain untuk legiun berpengalaman, seluruh pemain mudanya yang didaftarkan di turnamen ini sudah merasakan menit bermain. Total, 23 penggawa Persib sudah sempat merumput hingga babak penyisihan berakhir.

Para pemain seperti penggawa Timnas Indonesia U-19, Beckham Putra Nugraha dan Bayu M Fiqri. Selain itu, pemain macam Saiful hingga Mario Jardel pun sudah merasakan tampil meski tak dalam durasi yang lama.

Hal itu membuat Persib jadi salah satu tim yang sudah menurunkan semua pemainnya di lapangan di ajang ini. Hal itu sesuai dengan janji pelatih Robert Rene Alberts yang bakal memanfaatkan setiap pertandingan untuk mencoba setiap pemain.

2. Persija belum mainkan mayoritas pemain mudanya

Persija Pelit ke Pemain Muda, Kok Gitu?Pemain Persija merayakan kemenangan atas Bhayangkara FC di Stadion Kanjuruhan. Instagram/persija

Hal tersebut bertolak belakang dengan Persija Jakarta. Mereka masih belum memberikan banyak kesempatan para pemain muda mencicipi turnamen Piala Presiden. Pemain-pemain seperti Cahya Supriyadi, Fajar Firdaus, Salman Alfarid, M Reza Fauzan, dan Taufik Hidayat, masih jadi pemanis saja di bangku cadangan.

Tercatat, hanya Braif Fatari dan Alfrianto Nico yang sudah menginjakan kakinya di ajang ini. 

Terkait minimnya kesempatan itu, Pelatih Persija, Sudirman punya alasannya. Dia menilai, momentum untuk darah muda tampil masih belum tepat.

"Untuk pemain muda, ada beberapa yang kami bawa di Piala Menpora ini. Tapi, kami tahu di pertandingan-pertandingan yang sudah dijalani, dibutuhkan kemenangan. Situasi itu belum menguntungkan bagi tim untuk saya menurunkan pemain muda," ujar Sudirman dalam sesi konferensi pers, Rabu (14/4/2021).

3. Sudirman sebut pemain muda masih butuh banyak belajar

Persija Pelit ke Pemain Muda, Kok Gitu?Pemain Persija, Braif Fatari. (persija.id).

Sejak dibekuk PSM di laga perdana Piala Menpora, Persija memang ngotot mencari kemenangan untuk bisa lolos di fase grup. Setelah itu, Macan Kemayoran juga menghadapi laga penuh tekanan di perempat final.

Kondisi itu, dinilai Sudirman bakal membuat pemain muda tertekan. Dia berpendapat, pemain mudanya masih butuh waktu untuk belajar.

Menilik hal yang dikatakan Sudirman, pemain muda Persija punya peluang yang tak terlalu banyak mendapatkan kesempatan tampil di sisa turnamen ini. Namun, hal itu bisa saja salah. Bisa jadi, Sudirman justru melakukan rotasi dengan memainkan darah muda saat leg 1 semifinal Piala Menpora melawan PSM.

Baca Juga: Momentum Balas Dendam Persija ke PSM

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya