Sambangi Istana Negara, PSSI Minta Kantor Baru ke Presiden Jokowi
Pintu masuk kantor PSSI saat masih berada di kawasan Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sejumlah pengurus teras PSSI yang dipimpin Ketum anyar, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, menyambangi Istana Presiden untuk bersua dengan Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Senin (16/12).
Banyak hal mereka bicarakan, mulai dari road map PSSI dalam pengembangan sepak bola ke depan, sampai permintaan federasi sepak bola tertinggi Tanah Air tersebut untuk memiliki kantor baru.
"Masalah pembangunan kantor PSSI, keinginan kami berada di sekitar Jakarta. Saya minta beliau, untuk dibantu oleh Menteri ATR. Dan, beliau sampaikan supaya koordinasi dengan Menpora terkait permintaan kantornya," kata Iwan Bule kepada awak media sesaat usai menemui Jokowi.
1. PSSI pindah kantor dua kali pada 2019 lalu lantaran tak memiliki tempat permanen
Shin Tae-yong ketika presentasi di depan Ketua Umum PSSI dan Sekjen, Selasa (19/11). pssi.orgAgak wajar jika PSSI meminta bantuan ke pemerintah. Maklum, sampai saat ini PSSI tak memiliki tempat permanen. PSSI saat ini berkantor di FX Office Tower Sudirman, Lantai 14, sejak Februari 2019 lalu.
Hanya saja, tempat tersebut bukan tempat yang mereka miliki seutuhnya.
Sebelum itu lebih nahas lagi, PSSI hanya mampu memiliki kantor di Jalan Kemang Timur V. Hanya saja, kantor tersebut lebih layak disebut "rumah pribadi" yang kontraknya sudah berakhir pada 31 Januari 2019 lalu.
Baca Juga: PSSI Bertemu Jokowi dan Minta Bantuan dari 3 Kementerian, Apa Saja Ya?
2. PSSI minta Jokowi bantu atlet sepak bola yang sudah pensiun
Pengurus PSSI di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin 16 Desember 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Editor’s picks
Selain permintaan terkait kantor baru, PSSI juga berharap pemerintah memikirkan masa depan mantan pemain, wasit, mantan pelatih agar lebih diperhatikan lagi, terutama jika mereka sudah purnatugas dari profesi utamanya.
Sehingga, tak ada lagi yang terkatung-katung hidupnya.
"Kami memohon agar bisa para mantan pemain, wasit, dan mantan pelatih bisa memiliki pekerjaan tetap apabila nanti sudah pensiun berada di lingkungan persepakbolaan. Sehingga tidak seperti sekarang banyak yang memang hidupnya tidak pas. Dan beliau memberikan perhatian khusus tentang ini tadi," ujar Sekretaris Utama Lemhanas tersebut.
3. PSSI belum mau bahas agenda Kongres Tahunan
IDN Times/Ilyas Listianto MujibDitanyakan terkait agenda Kongres Tahunan PSSI yang bakal digelar Januari 2020, Iwan tak mau berkomentar banyak. mantan Kapolda Jawa Barat tersebut belum mau mengungkapkan apa saja yang bakal dibahas nantinya.
Namun, ia mau berbicara ketika ditanya mengenai siapa sosok pelatih yang bakal jadi suksesor Simon McMenemy di Timnas Indonesia. Walau belum mau menyebutkan namanya, Iwan pastikan hal itu bakal diumumkan sebelum Kongres PSSI digelar.
4. Iwan Bule ditemani beberapa Exco untuk menemui Jokowi
Pengurus PSSI di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin 16 Desember 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Sejumlah pengurus anyar PSSI memang datang langsung menemui Jokowi. Selain Iwan Bule, beberapa pengurus juga turut menemani, seperti Iwan Budianto (Waketum I), Cucu Soemantri (Waketum II), dan para Exco seperti Haruna Soemitro, Yoyok Sukawi, Endri Erawan, Ahmad Riyadh, Dirk Soplanit, dan masih banyak lagi.
Banyak hal yang dibicarakan bersama Jokowi dalam pertemuan itu, terutama mengenai masa depan sepak bola Indonesia. Jokowi secara pribadi meminta agar sepak bola terus bisa dikembangkan dan punya prestasi bagus, agar sesuai keinginan masyarakat. Terlebih, sepak bola jadi salah satu olahraga yang amat digemari oleh rakyat Indonesia.
Baca Juga: Undang PSSI ke Istana Negara, Jokowi Beri Pesan Khusus ke Iwan Bule
Berita Terkini Lainnya
