Sesmenpora Diperiksa Kedua Kalinya Jadi Saksi Mafia Pengaturan Skor

Sudah ada 11 tersangka yang diperiksa

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S Dewa Broto, kembali dipanggil pihak kepolisian untuk menjadi saksi dalam kasus pengaturan skor sepakbola Indonesia. Ia akan diperiksa di di kantor Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Bareskrim Polri, Gedung Ombudsman Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, (7/2).

1. Gatot dimintai keterangan terkait kasus pengaturan skor antara PSS kontra Madura FC

Sesmenpora Diperiksa Kedua Kalinya Jadi Saksi Mafia Pengaturan SkorIDN Times/Helmi Shemi

"Bahwa untuk kepentingan pemeriksaan dalam rangka penyidikan tindak pidana korupsi, perlu dilakukan tindakan hukum memanggil seseorang untuk didengar keterangannya," tulis surat keterangan yang ditandatangani oleh penyidik Direktur Pidana Korupsi, Brijen Pol Erwanto Kurniadi tersebut.

Dalam surat pemanggilan resmi dengan Nomor S.Pgl/113/I/2019/Tipidkor, Gatot akan dimintai keterangan lebih detail mengenai dugaan penyuapan terkait pertandingan anatara PSS Sleman melawan Madura FC di Liga 2 2018 kemarin.

Baca Juga: Jadi Saksi Kasus Match Fixing, Sesmenpora Dipanggil Bareskrim

2. Belum ada kejelasan mengenai perihal apa saja yang akan didalami dari Gatot

Sesmenpora Diperiksa Kedua Kalinya Jadi Saksi Mafia Pengaturan SkorIDN Times/Isidorus Rio Turangga

Sebab, kasus tersebut mengandung Pasal 2 Undang-Undang Nomor 11 tahun 1980 tentang tindak pidana suap Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Jo. Pasal 53 ayat (1) kitab Undang-Undang hukum pidana. Namun, sejauh ini belum jelas mengenai apa saja yang akan didalami dari Gatot perihal kasus pertandingan di Liga 2 itu. Sebab, pihak Kemenpora belum memberikan balasan saat dihubungi IDN Times sampai berita ini diturunkan.

3. Gatot diperiksa untuk kedua kalinya oleh Satgas Anti-Mafia Bola

Sesmenpora Diperiksa Kedua Kalinya Jadi Saksi Mafia Pengaturan SkorIDN Times/Helmi Shemi

Bagi Gatot sendiri, pemeriksaan kali ini merupakan yang kedua kali dilakukan pihak kepolisian terkait kasus ini. Sebagaimana diketahui, di pengujung tahun atau tepatnya pada 26 Desember 2018 lalu, ia sempat dimintai kerterangan terkait kasus serupa. Selain Gatot, Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, pun sudah diperiksa dua kali terkait beberapa laporan yang masuk ke pihak kepolisian dalam pengembangan kasus pengaturan skor di Indonesia.

4. Sebelumnya Satgas Anti-Mafia Bola sudah menentukan 11 tersangka

Sesmenpora Diperiksa Kedua Kalinya Jadi Saksi Mafia Pengaturan SkorTwitter/@ainurohman

Bareskrim Polri melalui Dittipikor sudah melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait masalah ini sebelum dibentuknya Satgas Anti-Mafia Bola. Saksi yang telah diperiksa adalah Badan Olahraga Profesional (BOPI) Richard Sam Bera, Sekjen BOPI Andreas Marbun dan Manajer Madura FC, Januar Herwanto pada Jumat (21/12).

Satgas pun sejauh ini sudah bergerak cepat. Terbukti, 11 orang sudah menjadi tersangka dan diduga terlibat dalam kasus pengaturan skor, di antaranya merupakan pengurus PSSI, mantan Ketua Asprov PSSI DIY Dwi Irianto alias Mbah Putih, anggota Komite Eksekutif PSSI Johar Lin Eng, mantan anggota Komisi Wasit PSSI, Priyanto, dan anaknya, Anik Yuni Artika Sari yang merupakan wasit futsal, dan wasit Nurul Safarid. Ada juga YI, CH, DS, P, MR dan ML adalah nama-nama terakhir yang juga dianggap terlibat.

Baca Juga: Satgas Mafia Bola Temukan Dokumen Dihancurkan di Kantor PSSI 

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya