Verifikasi Lisensi Klub Rampung, 6 Klub Liga 1 Lolos, Siapa Saja?
IDN Times/Galih Persiana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Club Licensing Committee, Timmy Setiawan beserta jajarannya, merampungkan pleno dan telah mengambil keputusan terhadap pengajuan lisensi AFC.
Dari hasil yang telah diputuskan, komite membagi klub-klub yang selesai dinilai ke dalam tiga kategori, yakni Granted, Granted with Sanction, dan Rejected.
1. Enam klub dinyatakan 'Granted'
liga-indonesia.idSebanyak enam klub dinyatakan mendapat status 'Granted', keenam klub tersebut adalah Persib, Arema FC, Persija, Persebaya, Persipura, dan PSM. Hal itu memastikan mereka bisa berpartisipasi dalam kompetisi internasional yang diselenggarakan oleh AFC.
Selanjutnya, dua klub dinyatakan 'Granted with Sanction', yakni Bali United dan juara Liga 1 2017, Bhayangkara FC. Mereka masih memiliki waktu untuk memperbaiki data yang dikumpulkan sampai sebelum bergulirnya musim kompetisi AFC 2020.
Sisanya, delapan klub masih harus terus memperbaiki kriteria-kriteria yang disyaratkan AFC karena statusnya masih 'Rejected.'
Baca Juga: Bonnie Fautngil, Asisten Pelatih Berlisensi UEFA Milik PSM Makassar
2. Standar kualitas manajemen klub harus jadi prioritas
Editor’s picks
IDN Times/IstimewaSebelumnya, Club Licensing Committee telah melakukan proses verifikasi terhadap 16 peserta kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air. Dalam proses verifikasinya, terdapat lima kriteria penilaian yang dievaluasi: Sporting, Infrastructure, Personnel & Administration, Legal, dan Finance.
"Harapannya dengan adanya standar ini, klub sepak bola profesional di Indonesia memiliki referensi untuk standar kualitas manajemen klub yang selalu menjadi prioritas dalam pengembangan sepak bola modern baik dari AFC mau pun PSSI," kata Timmy Setiawan, Minggu (13/10) dilansir laman resmi PSSI.
3. Club Licensing Departement masih menyisakan pekerjaan rumah
pssi.orgClub Licensing Departement memberikan apresiasi bagi empat klub peserta. Sebab, Madura United, Persebaya, Persela, dan PSIS termasuk klub besar yang menunjukkan pertumbuhan signifikan dalam proses kali ini jika dari tahun sebelumnya.
Hanya saja, Club Licensing Department masih memiliki pekerjaan rumah untuk segera diselesaikan, termasuk sosialisasi lisensi nasional liga 1 dan persiapan regulasi lisensi nasional di liga 2. Lalu, ada juga perumusan aspek bisnis yang sudah mulai diterapkan di beberapa federasi negara di Asia.
"Mewakili teman-teman Club Licensing Department, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan Club Licensing Officer Liga 1 yang telah bekerja keras untuk menjadi bagian pertumbuhan sepakbola nasional yang kita banggakan," tukas Club Licensing Manager, Yulius Amos.
Baca Juga: PSSI Angkat Tangan Kasus Jual-Beli Lisensi Perseru?
Topik:
Berita Terkini Lainnya
