Wow! Serie A Bakalan Gandeng YouTube?

Stasiun TV di Timur Tengah-Afrika Utara tak siarkan Serie A

Jakarta, IDN Times - Kompetisi sepak bola Italia Serie A tengah menjajaki kerja sama dengan Youtube. Hal itu dilakukan demi memuluskan langkah mereka agar bisa menyiarkan laga melalui platform video tersebut, sehingga bisa diakses di wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara. 

Sebelumnya Serie A berusaha menjual hak siar untuk wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara. Namun, hasilnya masih Nihil, karena mereka masih belum bisa mendapatkan akses untuk menyiarkan laga di negara-negara seperti Maroko, Mesir, dan negar-negara Arab Teluk lainnya.

Namun, sudah dapat dipastikan pertandingan Serie A yang disiarkan nanti tak bisa diakses siapa saja dengan gratis. Sebab, hak siar diberikan sepenuhnya untuk Youtube yang bakal menyiarkan di wilayah yang sudah disepakati saja.

1. Tak ada yang membeli hak siar Liga Italia di Timur Tengah dan Afrika Utara

Wow! Serie A Bakalan Gandeng YouTube?dailymail.co.uk

Dikutip Sputnik News, Serie A tak punya banyak opsi jelang bergulirnya musim baru Serie A 2021/2022. Televisi Qatar, Beln, yang notabene jadi pemegang hak siar Liga Italia dalam tiga musim terakhir, tak lagi tertarik untuk menyiarkan langsung pertandingan Serie A. Belum jelas kenapa mereka enggan mengikuti proses tender. 

Pada waktu bersamaan, usaha Serie A membujuk Saudi Sports Co masih menemui jalan buntu. Walau sudah melakukan negosiasi berbulan-bulan, tak ada kesepakatan tang terjalin di antara keduanya.

Kini, menyiarkan setidaknya beberapa pertandingan Liga Italia di platform video tersebut jadi pilihan paling realistis bagi Serie A. Hal itu silakukan demi menghindari dimulainya musim tanpa menyiarkan pertandingan di wilayah tersebut.

Baca Juga: 5 Pemain Serie A Terbaik pada Abad ke-21, Ada Satu Nama dari Brasil

2. Youtube bakal siarkan beberapa pertandingan Serie A?

Wow! Serie A Bakalan Gandeng YouTube?Inter Milan meraih trofi Serie A. (Twitter/Inter_en)

Dua sumber yang tak mau disebutkan namanya menyebut, pihak Serie A terus melakukan pembicaraan dengan Youtube terkait opsi hak siar. Pemilik platform pun disebut sudah bersedia menyiarkan beberapa pertandingan sepak bola dengan mendapatkan hak komersial.

Kini, keputusan ada di tangan Serie A. Mereka rencananya akan membahas opsi tersebut bersama dengan majelis dan perwakilan klub pada Jumat (13/8/2021). 

“Ini bakal jadi opsi cadangan untuk menyiarkan pertandingan Serie A,” kata sumber tersebut.

Namun demikian, pihak Youtube dan Serie A masih tutup mulut terkait masalah ini. Mereka masih menutup rapat-rapat kerja sama yang sedang dijajaki hingga resmi diungkapkan ke publik nanti.

3. Mengalami kerugian karena hak siar

Wow! Serie A Bakalan Gandeng YouTube?trofi Serie A (juvefc.com)

Jika Liga gagal mendapatkan hak siar televisi di wilayah Mena, yang merupakan lot internasional utama, ada risiko penurunan pendapatan yang cukup besar dari pasar luar negeri. Padahal, wilayah tersebut sebelumnya bisa menghasilkan keuntungan cukup besar. 

Dalam tiga tahun terakhir, Serie A mengumpulkan 970 juta euro atau Rp16 triliun dari penjualan hak siar TV di pasar internasional. Itu dihitung saat Liga Italia disiarkan stasiun TV yang berada di Timur Tengah dan Afrika Utara.

Kini, menurut laporan Reuters yang dilansir Sputnik News, Serie A baru mendapatkan kontrak hak siar di pasar luar negeri sebesar 640 juta euro atau Rp11 triliun selama tiga tahun ke depan. Jumlah tersebut menurun 330 juta euro atau Rp5,6 triliun jika dibandingkan tiga musim terakhir.

Baca Juga: Mourinho dan Inzaghi Diprediksi Paling Cepat Dipecat di Seri A

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya