Nestor Pitana Jadi Pengadil di Laga Final Piala Dunia 2018

#WorldCup2018 Wasit Argentina ini ternyata kaya pengalaman!

Babak semi final Piala Dunia 2018 telah paripurna. Prancis dan Kroasia yang berhasil melaju ke babak final dan akan bersaing memperebutkan gelar juara, Minggu (15/7). Dan, FIFA telah memilih Nestor Pitana untuk menjadi wasit pengadil di lapangan pada laga akbar Ahad nanti.

1. Pitana adalah wasit paling berpengalaman di Amerika Selatan

Nestor Pitana Jadi Pengadil di Laga Final Piala Dunia 2018espn.com/Natacha Pisarenko

Dilansir dari laman resmi FIFA, Pitana merupakan wasit berkebangsaan Argentina dan memiliki latar belakang sebagai seorang guru pendidikan jasmani. Pria berusia 43 tahun itu tercatat telah menjadi wasit internasional sejak tahun 2010.

Pitana merupakan wasit Argentina kedua yang sudah berpartisipasi dalam dua gelaran Piala Dunia. Sebelumnya, ada nama Norberto Coerezza, yang memimpin dua pertandingan di turnamen tersebut, yakni di edisi 1970 dan 1978. Ia pun adalah orang Argentina kedua yang memimpin final Piala Dunia, setelah kedua untuk memimpin Final Piala Dunia (2006).

Pitana adalah salah satu dari wasit paling berpengalaman di Amerika Selatan. Ia pernah memimpin laga di Piala Dunia U-17 2013 di level remaja, Piala Dunia 2014 Brasil, final Supercopa Argentina, Olimpiade 2016, dan Piala Konfederasi 2017.

2. Pitana telah memimpin empat laga di Piala Dunia 2018

Nestor Pitana Jadi Pengadil di Laga Final Piala Dunia 2018fifa.com

Di Rusia, Pitana telah memimpin empat pertandingan, di antaranya laga Rusia kontra Arab Saudi (Pembukaan), Meksiko lawan Swedia (penyisihan), Kroasia dan Denmark (babak 16 besar) , serta Uruguay bertemu Prancis (perempat final). Laga nanti akan menjadi game kelima dia dan yang kedua menjadi pengadil masing-masing tim di final.

Wasit berpaspor Argentina itu akan dibantu oleh rekan senegaranya Hernan Maidana dan Juan Belatti sebagai asistennya. Lalu, ia juga bakal dibantu wasit Belanda, Bjorn Kuipers yang bertindak sebagai wasit keempat.

3. Prancis masih menyimpan luka akibat ulah wasit asal Argentina

Nestor Pitana Jadi Pengadil di Laga Final Piala Dunia 2018sportingnews.com

Namun, laga nanti seolah mengingatkan lagi pada luka yang pernah diraskan oleh Les Blues di partai final Piala Dunia 2006. Maklum, dalam duel panas 12 tahun lalu, wasit dari negara yang sama pernah membuat keputusan yang dianggap kontroversial.

Dikuti dari goal.com, final yang mempertemukan Prancis kontra Italia kala itu, Elizondo memaksa kapten Zinedine Zidane keluar karena menanduk Marco Materazzi dengan kepalanya. Namun, ia tak memberikan hukuman apapun kepada pemain Italia tersebut walau dianggap memprovokasi terlebih dahulu.

Terang saja keputusannya itu membuat fan Prancis geram. Akibatnya, Les Blues harus rela menyerahkan gelar juara kepada Azzurri lewat drama adu penalti.

Ilyas Listianto Mujib Photo Verified Writer Ilyas Listianto Mujib

Buruh pena yang sedang menggeluti jurnalisme olahraga

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya