Pemain Meksiko yang Bakal Ukir Sejarah di Piala Dunia 2018 Rusia

Mesin-mesin tua di ajang Piala Dunia

Sejauh ini hanya ada dua pemain yang bisa tampil sebanyak lima kali dalam putaran Piala Dunia yang berbeda. Mereka adalah legenda Jerman, Lothar Mathaus dan kiper asal Meksiko, Antonio Carbajal.

Pada Piala Dunia 2018 di Rusia kali ini, satu nama lagi akan mengukir sejarah. Ia adalah Rafael Marquez, bek andalan timnas Meksiko.

Seperti diketahui, belum lama ini Meksiko telah mengumumkan 23 pemainnya yang akan berlaga di Rusia nanti. Marquez, yang kini berusia 39 tahun kembali dipanggil oleh pelatih Meksiko, Juan Carlos Osorio.

Itu artinya pemain yang memiliki nama panggilan Rafa ini telah berkompetisi di Piala Dunia 2002, 2006, 2010, 2014, dan 2018. Berikut profil pemain yang kini memasuki usia 39 tahun tersebut.

1. Di sinilah awal karier ia bermula

Pemain Meksiko yang Bakal Ukir Sejarah di Piala Dunia 2018 RusiaIriba24.com

Rafael Marquez Alvarez lahir di Zamora, Michoachan, Meksiko pada tanggal 13 Februari 1979. Saat masih kanak-kanak, ia bergabung dengan akademi kesebelasan asal kampung halamannya, Atlas.

Tahun 1996 menjadi awal karier profesional Marquez. Ia dipromosikan ke skuat utama tim pada usia 17 tahun. Bakat besar Marquez membuatnya langsung dipanggil timnas senior Meksiko. Ia menjalani debut pertamanya saat Meksiko melawan Ekuador pada Februari 1997.

Berseragam Atlas, pemain setinggi 184 sentimeter ini bermain sebanyak 77 kali dan mengoleksi enam gol.

Capaian terbaiknya bersama Atlas adalah saat menjadi juara kedua Liga Meksiko pada tahun 1999. Di babak final Liga Meksiko, Atlas kalah dari Toluca melalui adu penalti.

2. Menjadi bintang di Eropa

Pemain Meksiko yang Bakal Ukir Sejarah di Piala Dunia 2018 RusiaFcbarcelona.com

Tampil apik di Liga Meksiko membuat Marquez diminati banyak klub asal Eropa. Klub asal Prancis, AS Monaco menjadi pelabuhan pertama Marquez berkarier di Benua Biru. Ia bergabung dengan Monaco pada musim 1999 pada usia 21 tahun. Selama empat musim berseragam Monaco, Marquez sukses meyumbang tiga gelar juara liga dan dua Piala Prancis.

Di Ligue 1, penampilan Marquez sebagai bek tengah banyak menarik perhatian. Ia mampu menjalankan perannya dengan baik sebagai benteng pertahanan yang kokoh bagi Monaco. Hal tersebut membuatnya menjadi incaran klub-klub besar Eropa lainnya.

Karier Marquez rupanya terus menanjak. Pada musim 2003, Marquez memutuskan meinggalkan Monaco dan bergabung dengan raksasa Spanyol, Barcelona. Di klub asal Catalan tersebut, ia meraih puncak kesuksesan di sepanjang kariernya.

Empat gelar Liga Spanyol dan dua gelar Liga Champions berhasil ia persembahkan untuk Barcelona. Saat itu, ia menjadi pemain Meksiko pertama yang sukses menjuarai Liga Champions.

3. Sempat gagal di MLS Amerika

Pemain Meksiko yang Bakal Ukir Sejarah di Piala Dunia 2018 RusiaSbisoccer.com

Petualangan Marquez bersama Barcelona berakhir pada musim 2010 saat usinya menginjak 31 tahun. Kala itu ia memilih klub MLS Amerika, New York Red Bulls sebagai pelabuhan berikutnya. Malang baginya. Ia gagal menemukan permainan terbaiknya.

Bersama Red Bulls, ia hanya tampil sebanyak 36 kali selama dua musim tanpa menyumbang satu gelar pun. Tampil buruk membuatnya kerap mendapatkan kritik dari para pendukung Red Bulls.

Pada musim 2012/2013, Marquez memutuskan kembali ke negaranya dengan memperkuat Leon. Bersama Leon inilah ia kembali menemukan penampilan terbaiknya. Dipercaya sebagai kapten, Marquez sukses mengantar klubnya tersebut menjuarai Liga Meksiko.

4.Tampil sejak Piala Dunia 2002

Pemain Meksiko yang Bakal Ukir Sejarah di Piala Dunia 2018 RusiaFoxsports

Penampilan perdana Marquez di Piala Dunia adalah pada 2002 silam di Korea Selatan-Jepang. Meski saat itu usianya baru 23 tahun tapi ia sudah dipercaya sebagai kapten kesebelasan.

Pada ajang tersebut, ia sukses mengantar negaranya lolos ke babak 16 besar. Sayang, di partai 16 besar, Meksiko harus tersingkir setelah dikalahkan Amerika Serikat dengan skor 0-2.

Piala Dunia 2018 kali ini, dipastikan menjadi ajang terakhir yang ia ikuti. Pasalnya, ia berencana untuk pensiun dari dunia sepakbola setelah berlaga di Rusia.

"Yang pasti saya akan tetap di dunia sepak bola. Entah sebagai pelatih atau yang lainnya. Namun yang jelas saya akan mengakhiri karir saya setelah Piala Dunia kali ini," ungkapnya dikutip dari Sputnik Mundo.

Di ajang Piala Dunia sejauh ini, Marquez telah tampil sebanyak 13 kali dengan menyumbang dua gol. Namun, kesuksesan terbesarnya bersama Meksiko adalah saat berhasil menjuarai Piala Konfederasi pada 1999 silam.

Imam Rosidin Photo Verified Writer Imam Rosidin

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya